Sabtu, April 26, 2025
spot_img

Tim Pemulihan Lingkungan Hidup Kabupaten Madina Sosialisasi di Lingga Bayu

Neracanews | Mandailing Natal – Tim Pemulihan Lingkungan Hidup Kabupaten Mandailing Natal (Madina) yang di Ketuai oleh Sahnan Batubara menggelar sosialisasi di aula kantor Camat Lingga Bayu, Kamis (21/7/2022).

Sosialisasi ini diikuti dari tiga Kecamatan yakni Linggabayu, Ranto Baek dan Batang Natal, juga dihadiri oleh warga para pelaku tambang.

Dalam kesempatan tersebut Ketua Tim Pemulihan Sahnan Batubara yang juga merupakan Asisten III Pemkab Madina mengatakan, tim pemulihan ini dibentuk berdasarkan amanah rapat Forkopimda yang melihat kondisi dari lingkungan hidup sudah cukup memprihatinkan, sehingga kenyamanan warga terganggu, ketenangan sosial dan ekosistem juga sudah terganggu.

“Forkopimda Madina telah mengambil keputusan penting membentuk tim untuk segera bekerja melakukan langkah penting dalam melakukan pemulihan lingkungan hidup,” katanya.

Sahnan juga menyampaikan sosialisasi ini juga akan dilakukan di Kecamatan lain, mengingat tim pemulihan bukan fokus kepada permasalahan pertambangan saja.

“Ini kan bukan permasalahan tambang saja, ada das, persampahan dan ini merupakan cakupan dari tim kedepan,” ujarnya.

Sahnan berharap dengan sosialisasi ini masyarakat dapat memahami, sehingga secara bertahap pemulihan lingkungan hidup di Madina dapat diwujudkan.

“Semoga dengan sosialisasi ini masyarakat dapat memahami, dengan begitu pemulihan lingkungan di Madina terwujud,” katanya.

Sementara itu, Ahmad Fauzi selaku analisis pengendali dampak lingkungan menyampaikan, persoalan kerusakan lingkungan hidup selalu dapat ditelusuri dari sumbernya dan bila ingin menghentikan dampaknya maka sumbernya juga harus dihentikan.

“Kita sudah uji sampel air sungai Batang Natal dan hasilnya telah terjadi penurunan dari kualitas 1 menjadi kulitas 4 yang cocok hanya untuk persawahan,” terangnya.

Ia juga menguraikan persoalan dampak pertambangan ilegal di sepanjang sungai Batang Natal, yang terlihat adalah tidak adanya IPAL atau instalasi pengelolaan air limbah sehingga air yang dibuang keruh sampai kehilir.

“Madina ini memiliki SDA yang kaya, namun harus kita kelola dengan tidak merusak lingkungan hidup,” jelasnya. (Hem Surbakti)

Berita Untuk Anda

Terpopuler

BERITA TERKAIT

BERITA LAINNYA

Pemkab Asahan Peringati Hari Otonomi Daerah

Wakil Bupati Asahan Rianto, SH., MAP memimpin upacara Hari Otonomi Daerah di halaman Kantor Bupati Asahan, Jumat (25/04/2025). Dalam upacara tersebut Wakil Bupati Asahan menyampaikan...

Bupati akan Percepat Rencana Pembangunan Lapas

Bupati Asahan, Taufik Zainal Abidin Siregar, S.Sos., M.Si akan mempercepat rencana pembangunan Lembaga Permasyarakatan (Lapas) yang berada di Desa Pasar Lembu Kecamatan Air Joman. Hal...

Bupati Karo Antonius Ginting Kawal Langsung Pelayanan Dukcapil sebagai Respons Aduan Warga

Kabanjahe – Bupati Karo, Brigadir Jenderal Polisi (Purnawirawan) Dr. dr. Antonius Ginting, Sp.OG., M.Kes., melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan...

Wakil Bupati Karo Komando Tarigan Pimpin Upacara Peringatan Hari Otonomi Daerah XXIX Tahun 2025 Kabupaten Karo

Kabanjahe – Wakil Bupati Karo, Komando Tarigan, SP memimpin Upacara Peringatan Hari Otonomi Daerah XXIX Kabupaten Karo bertempat di halaman kantor Bupati Karo, Jalan...

Bupati dan Wakil Bupati Karo Hadiri Rapat Koordinasi Percepatan Penyaluran Dana Transfer Tahun 2025

Bupati Karo, Brigjen Pol (Purn) Dr. dr. Antonius Ginting, Sp. OG, M. Kes Dan Wakil Bupati Karo, Komando Tarigan, SP hadiri Rapat Koordinasi Percepatan...