Kamis, Oktober 2, 2025
spot_img

Sama-sama Lakukan Kudeta, Jenderal Min dan Jenderal Moeldoko Ternyata Pernah Salam Komando Lho!

Kepresidenan (KSP) Moeldoko mencaplok Partai Demokrat jadi gunjingan warganet (netizen). Foto Moeldoko yang pernah berpose bareng pimpinan kudeta di Myanmar, Jenderal Min Aung Hlaing dipajang di linimasa Twitter. Keduanya dijuluki jenderal kudeta.

Respons warganet terhadap Kongres Luar Biasa (KLB) Demokrat di Deli Serdang, macam-macam. Ada yang menyindir halus, ada yang mengritik, tak sedikit yang mengecam.

Salah satu bentuk sindiran terhadap Moeldoko itu diungkapkan dengan mengunggah foto lama Moeldoko saat menjadi Panglima TNI dengan Panglima Angkatan Bersenjata (Pangab) Myanmar, Jenderal Senior Min Aung Hlaing.

Dalam foto tersebut, kedua jenderal mengenakan seragam militer lengkap. Bintang empat di pundak, dan berbagai pin penghargaan tertempel di dada. Moeldoko mengenakan seragam warna hijau tua, sementara Aung Hlaing mengenakan seragam warna krem dengan dasi warna hitam.
Keduanya berpose salam komando dengan sama-sama tersenyum lebar. Foto itu diambil saat Aung Hlaing berkunjung ke Mabes TNI Cilangkap pertengahan Februari 2014. Saat itu, Moeldoko menjabat sebagai Panglima TNI.

Peneliti kebijakan strategis and militer di Centre for Strategic and International Studies (CSIS) Evan A Laksmana yang ikut mengunggah foto tersebut. “Kisah dua kudeta?” cuit @EvanLaksmana dalam Bahasa Inggris.

Bukan hanya Evan yang mengunggah foto tersebut. Akun @purikp juga mengunggah foto tersebut. “Salah satu keahlian jenderal-jenderal Asia Tenggara setelah berbintang empat: kudeta skala nasional dan skala partai,” kicaunya sambil tersenyum.
Akun @sirianagde menjelaskan foto tersebut. “Baju krem adalah Jenderal Min Aung yang lakukan kudeta di Myanmar. Sebelahnya adalah Jend Moeldoko. Anda bisa teruskan ceritanya sendiri,” ujarnya.

Ketum Pro Demokrasi, Iwan Sumule ikutan memajang foto tersebut di linimasa Twitternya. Dia bilang, Moeldoko tampak akrab dan kompak dalam foto bersama Jenderal Min Aung yang lakukan kudeta di Myanmar. Jenderal Min Aung benar-benar jadi inspirator.

“Tapi, Jenderal Min Aung lebih hebat dikit, karena kudeta Kepala Negara, sedang Jenderal Moeldoko kudeta Ketum Partai. Iya gak?” kicaunya di akun @ketumprodem.
Cuitan tersebut mendapat banyak tanggapan. Akun @arfanadibh sedih melihat kelakuan Moeldoko. Ia membandingkan para jenderal lain yang berkeringat membangun partai seperti Edi Sudrajat, Wiranto, Sutiyoso, Prabowo dan SBY.

“Kasihan sekali. Para seniornya bikin partai sendiri. Ini malah rebut partai orang. Bikin malu Istana,” ucapnya.

Menurut @papanedu, sekelas jenderal melakukan kudeta ke negara itu baru bisa dibilang hebat. Kalau cuma maling parpol enggak beda sama preman pasar. “Bahkan lebih terhormat preman pasar,” ujarnya.
Mantan Anggota Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) Pemprov DKI Jakarta, Marco Kusumawijaya menilai, kisah dua jenderal yang melakukan kudeta itu membuat demokrasi yang susah payah dibangun ambruk lagi.

“Seorang jenderal di Myanmar dan satu jenderal di RI membuat ASEAN mundur 25 tahun. Apa kita tak berdaya?” kicau @mkusumawijaya.

Untuk diketahui, awal Februari lalu, pemimpin junta militer Aung Hlaing melakukan kudeta militer terhadap Aung San Suu Kyi, yang memenangi hasil pemilu Myanmar secara demokratis, November 2020. Junta militer menolak hasil pemilu tersebut dan menyebut ada kecurangan.Sementara Moeldoko, Jumat (5/3/2021), didapuk menjadi Ketua Umum Partai Demokrat hasil dari KLB di Deli Serdang, Sumatera Utara. Kongres yang dianggap AHY cs sebagai abal-abal itu, dimotori Marzuki Alie dan Jhoni Allen Marbun.
Sumber wartaekonomi.co.id

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Berita Untuk Anda

Terpopuler

BERITA TERKAIT

BERITA LAINNYA

Penerima Manfaat MBG di Sumut Capai 930 Ribu orang, Pemprov Sumut Perkuat Sertifikasi dan Monitoring Dapur Gizi

MEDAN – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Sumatera Utara (Sumut) sudah berjalan dengan jumlah penerima manfaat sebanyak 930 ribu orang, yang dilayani oleh...

Pasca PON, Sumut Jadi Pelopor Pengelolaan Venue Olahraga dengan Sistem BLUD

MEDAN - Kepala Dinas Kepemudaan dan Keolahragaan (Dispora) Sumatera Utara (Sumut) M Mahfullah Pratama Daulay telah menyiapkan langkah strategis untuk mengoptimalkan kawasan olahraga milik...

Bupati Karo Hadir Launching UHC Prioritas di Sumut

Deli Serdang – Bupati Karo Brigjen Pol (Purn) Dr. dr. Antonius Ginting, Sp.OG., M.Kes., menghadiri kegiatan Launching Universal Health Coverage (UHC) Prioritas yang dipimpin...

Tiga Pendekar Muaythai Jabar Buru Gelar Dunia di Bangkok!

JAKARTA — Tiga petarung muaythai asal Jawa Barat resmi diberangkatkan menuju Bangkok, Thailand, pada Selasa, 23 September 2025. Mereka adalah Redho Rocky, Syakira, dan...

Debut Internasional Redho, Indonesia Siap Bangga!

BANGKOK — Malam Jumat (3/10) nanti bakal panas membara! Organisasi bela diri terbesar di dunia, ONE Championship, balik lagi ke Ibukota Thailand untuk menggelar...