Jumat, Maret 14, 2025
spot_img

Mobil Kejari Medan Mati Plat  Jadi Tontonan Warga, Ini Kata AJH

MedanLambang penegakan hukum terlihat dari kepatuhan instansi, terhadap aturan yang sudah di buat oleh pemerintah ataupun negara.

Hal itu di katakan Dofu Gaho SH., Ketua umum Aliansi Jurnalis Hukum (AJH) saat ngobrol santai bersama beberapa wartawan di sekitaran kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Medan.

“Ini adalah cerminan bagaimana kepatuhan Kejari Medan kepada aturan yang sudah di buat oleh pemerintah”, sebut Dofu Gaho SH., Jumat (14/3/2025).

Hal itu dikatakannya karena melihat  betapa tidak adanya rasa malu Kejari Medan memperton-tonkan mobil operasionil yang sudah mati plat di depan Kejari Medan.

“Instansi negara, penegak hukum, kok Plat mobil saja tidak bisa di urus”, sebutnya.

Mobil jenis truk plat merah yang terparkir bertuliskan “Mobil Tahanan Kejari Medan”, dengan nomor polisi BK 7392 H, masa berlaku bulan 11 tahun 2022.

Menjadi tontonan warga yang melintas, karena di parkir di pinggir jalan berbaris dengan mobil lainnya.

Sebelumnya juga pernah di beritakan media Neracanews.com, parkir di depan Kejari Medan armada plat merah BK 8153 J, masa berlaku bulan maret tahun Dua ribu lima belas (03.15), bertuliskan Kendaraan tahanan Kejaksaan negeri Medan.

Juga jadi sorotan warga di jalan Adinegoro kota Medan, hingga menyayangkan jadi preseden buruk bagi masyarakat yang melintas.

“Ini juga platnya mati bang. Dua ini, masa rakyat di razia pajak,” sebut pria tua yang sering di panggil ucok, Senin (10/6/2024), di depan Kejari Medan.

Pihak Kejari Medan, melaluli Mei yang menangani urusan kelengkapan asset, enggan berkomentar ketika di datangi di kantor Kejari Medan.

Dia mengatakan agar membuat surat resmi karena tidak menerima konfirmasi lisan.

“Pesan ibu Mei agar melampirkan surat, karena tidak menerima lisan dan harus di disposisi Kajari,” sebut Putri utami Resepsionis Kejari Medan, saat di jumpai, Senin (10/6/2024).

Sementara Achmad Fadly.S.Sos.M.SP Kepala Badan Pendapatan Daerah Provinsi Sumatera utara mengatakan agar bertanya ke instansi yang memanfaatkan asset tersebut.

“Kemasing-masing pemanfaatan asset,” tulisnya di dinding whatsapp 0821 6244 XXXX.

Achmad Fadly yang mengaku sedang menjalankan ibadah haji di tanah suci mekkah menyarankan, agar melihat status kepemilikan Armada Kejari itu.

“Bisa di lihat status kepemilikan assetnya dimana. Terkadang ada sifatnya hibah, pinjam pakai. Pastikan dulu assetnya tercatat di mana,” urai Achmad Fadly Kepala badan pendapatan daerah Pemprovsu.
(ps)

Berita Untuk Anda

Terpopuler

BERITA TERKAIT

BERITA LAINNYA