Selasa, Juli 1, 2025
spot_img

Herdin Lase SH. Harap Darma Agung Tidak Jadikan Mahasiswa Korban Dualisme Pengurus

Medan – Herdin Lase SH, Ketua LBH Bersama Kita Bisa Sumatera Utara, dengan timnya Obedi Laia, SH., M.H., Muliyati, S.H. dari Law Office Herdin Lase S.H. & Associates.

Meminta pengurus baru universitas Darma Agung menyelesaikan permasalahan uang kuliah  mahasiswa yang sudah di setor.

Herdin Laae meminta agar pihak pengurus baru berkomunikasi atau membayarkan langsung kebiro rektor universitas Darma Agung.

Pasalnya, kuitansi yang di terima mahasiswa, tidak di akui pihak rektor sebagai bukti sah pembayaran lunas uang kuliah.

Dia mengatakan sudah semakin banyak mahasiswa datang ke kantor hukumnya di jalan Darat, Medan baru, Kotamadya Medan, melaporkan hal sama tentang uang kuliah yang sudah di bayar namun tidak di akui pihak rektor.

Permasalahan gugat menggugat dualisme kepengurus yayasan Darma Agung kini menimbulkan kemelut baru terhadap beberapa mahasiswa.

“Jumat lalu kami sudah kemari bernegosiasi, di janjikan pihak mereka hari ini kami bertemu, namun beginilah hasilnya”, sebut Herdin Lase SH, di depan pos Satpam universitas Darma Agung, Senin (9/3/2025), di dampingi tim dan beberapa mahasiswa di duga korban perseteruan dualisme pengurus yayasan.

Herdin Lase SH, mengatakan tidak akan mencampuri urusan internal yayasan yang saling gugat.

Dia terpanggil dan di beri kuasa oleh beberapa mahasiswa yang menggantungkan harapan masa depanya menimba ilmu di universitas Darma Agung.

“Dua tiga hari ini akan kita somasi jika tidak ada titik terang”, sebut Herdin Lase SH.

Disamping Herdin Lase SH., mahasiswa yang merasa belum menemukan titik terang berharap agar uang mereka di kembalikan atau di bayarkan ke biro rektor universitas, sehingga dapat mengikuti tahapan perkuliahan yang saat ini sedang mengajukan judul skripsi.

“Kami sudah melakukan pembayaran uang kuliah di sini di depan pos ini, setelah itu pihak rektor tidak mengakui, mereka minta bukti pembayaran seperti yang biasa, sementara kami saat membayar hanya di beri selembar kuitansi”, sebut L mahasiswa semester 8 fakultas Hukum Universitas Darma Agung, Senin (9/3/2025), di depan pos penjagaan kampus.

Selain L,
P juga merupakan mahasiswa semester 8 mengataka mengatakan sudah membayar uang kuliah kepada pengurus baru, namun tidak di akui oleh pihak biro rektor.

“Kami berharap uang kami di kembalikan atau di bayarkan ke biro rektor dua”, sebutnya di dampingi beberapa orang mahasiswa yang juga korban persiteruan antara dua pengelola berbeda

di lokasi pihak Darma Agung melalui Satpam mengaku sudah menghubungi pihak pengurus baru, namun mengatakan belum bisa menentukan kapan bisa bernegosiasi.

“Ini sudah saya hubungi bapak, belum bisa kita pastikan, saya di suruh catat nama dan fakultas mahasiswa yang bersama bapak ini”, kata salah seorang Satpam yang berjaga di pos Darma agung.

Kemudian mencatat nama-nama mahasiswa yang turut bersama Herdin Lase SH. di selembar kertas.

(ps)

Berita Untuk Anda

Terpopuler

BERITA TERKAIT

BERITA LAINNYA

Wali Kota dan DPRD Medan Setuju Pencabutan Perda Rencana Detail Tata Ruang dan Peraturan Zonasi Kota Medan Tahun 2015-2035

Keberadaan peraturan daerah dipengaruhi oleh dinamika kebijakan dan perkembangan regulasi di tingkat nasional yang mengharuskan pencabutan atau revisi terhadap peraturan daerah yang sudah tidak...

Dinas Kominfo dan BPS Sumut Teken Kerja Sama, Plh Sekdaprov Harapkan jadi Ekosistem Data untuk Pembangunan Daerah

MEDAN - Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) melakukan perjanjian kerja sama (PKS) dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Sumut, tentang Sinergi...

Bupati Asahan Hadir Syukuran HUT Bhayangkara ke 79

Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin, S.Sos., M.Si menghadiri acara Syukuran Hari Ulang Tahun Bhayangkara yang ke-79 di Aula Polres Asahan. Selasa (01/07/2025). Tampak hadir Bupati...

Terobosan Baru Pegadaian: Emas Fisik Kini Bisa Langsung Jadi Tabungan Emas

Jakarta - Bank Emas Pegadaian – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan Emas. Salah satu produk investasi dari...

Balon, Potong Kue Hadiah Bhayangkara Ke-79, Minta Keadilan Untuk Korban Meninggal

Medan - Aksi damai dugaan penggelapan handphone milik korban pembunuhan Rita Jelita Sinaga, meminta Polda Sumut memproses juru periksa (Juper) Polsek Medan Sunggal inisial...