Neracanews | Mandailing Natal – Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopincam) Natal kunjungi dan memantau langsung pendistribusian Bahan Bakar Minyak (BBM) di SPBU 14.229.325 Natal pada Selasa, 02/12/2025.
Baru-baru ini BBM jenis Pertalite dan Pertamax mulai langka pasca banjir dan longsor melanda di beberapa wilayah Tapanuli Bagian Selatan (Tabagsel) termasuk wilayah Pantai Barat Mandailing Natal.
Asisten Manager (Asmen) SPBU 14.229.325 Natal, Habibi Lubis saat ditemui Wartawan menyampaikan, bahwa untuk BBM jenis Pertalite akan masuk 8 ton besok sore, Rabu (3/12) ujarnya.
Inshallah, besok akan masuk minyak jenis Pertalite, kemungkinan paling cepat sore, dan untuk hari ini yang ada pendistribusian Dexlite, ujar Asmen SPBU milik PT. Madina Natal Permai (Indra Angkola Grup) saat kunjungan Forkopincam Natal.
Forkopincam Natal yang terdiri dari Camat Natal Mulia Gading, S.E., didampingi Kasi Pemerintahan Balia Sakti, S.Sos, Kacabjari Madina di Natal Darmadi Edison, S.H., M.H., Kapolsek Natal AKP. Maraden Pakpahan, S.H., didampingi Kanit Intel dan Kanit Sabhara Polsek Natal, Babinsa Koramil 17 Natal, KPR Rutan Kelas IIB Natal Jefri Sidabutar, dan anggota UPT Dishub Madina di Natal (Zamruddin).
Sementara itu, (Hadi) salah satu pelanggan yang sedang duduk santai menunggu antrian saat dikonfirmasi menyampaikan, biasanya BBM yang dipakai untuk mobilnya jenis solar, namun dikarenakan minyak solar kosong, dan hanya Dexlite yang ada, jadi saya isi Dexlite saja, karena kalau solar saya beli di pengecer mahal, bagus isi Dexlite, sama kok harganya dengan Dexlite dibuat pengencer itu, ungkapnya.
Dari pantauan wartawan di lokasi, saat kunjungan Forkopincam Natal, kondisi SPBU 14.229.325 Natal ada beberapa mobil sedang antri mengisi BBM jenis Dexlite. Namun karena ada sedikit kendala mesin generator listrik rusak, pendistribusian ke pelanggan agak memakan waktu. Hal ini dikarenakan pasca banjir dan longsor di Madina, Kelistrikan di wilayah Pantai Barat Madina padam dan baru normal sekira pukul 17.30 Wib (sore). (AHS)



