Senin, September 22, 2025
spot_img

HMI Cabang Madina Tolak BBM Naik, Pemerintah Jangan Buat Selera Sendiri

Neracanews | Mandailing Natal – Ratusan mahasiswa Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Mandailing Natal melakukan unjuk rasa di kantor DPRD Kabupaten Mandailing Natal, Jumat (09/09/2022).

Sonjaya Rangkuti selaku Koordinator Aksi mengatakan, bahwasanya kenaikan BBM sangat berdampak kepada Masyarakat menengah kebawah, apalagi dampak ekonomi Covid-19 masih sangat terasa, namun pemerintah menaikan harga BBM itu sangat keliru.

Seharusnya pemerintah mengkaji ulang kenaikan BBM pasca Covid-19, pemasukan masyarakat menengah kebawah tidak sebanding lagi dengan pengeluaran, masyarakat sudah banyak yang mengeluh” pungkas Sonjaya Rangkuti, koordinator aksi.

Muhammad Riswan selaku Ketua Umum HMI Cabang Mandailing Natal, juga mengatakan bahwa pemerintah harus lebih bijak dalam persoalan BBM bersubsidi, karena selama ini lebih banyak yang menggunakan BBM bersubsidi adalah kalangan masyarakat kelas atas.

Bukan dinaikan BBM Bersubsidi seharusnya, tapi lebih diefektifkan, sehingga anggaran tidak membengkak dipakai oleh orang kelas atas. Apalagi dampak ekonomi dari covid-19 masih sangat terasa, terutama dimandailing Natal, kalau BBM Bersubsidi naik maka akan terjadi kenaikan harga diseluruh sektor” jelas Riswan, ketua HMI Madina

Adapun tuntutan aksi dari HMI Cabang Mandailing Natal sebagai berikut, Menolak kebijakan pemerintah menaikkan harga BBM bersubsidi, Meminta pemerintah pusat untuk mencabut kebijakan dalam kenaikan tarif dasar listrik, Mendesak pemerintah untuk memberantas mafia sektor migas, Menunda proyek strategis nasional dan mengalihkan dananya untuk subsidi BBM, Transparansi data anggaran subsidi, Peran pemerintah daerah terhadap dampak kenaikan BBM dalam upaya ketahanan pangan, pendidikan kesehatan dan ekonomi.

Aksi dari HMI Cabang Mandailing Natal langsung disauti dan ditanggapi langsung oleh Erwin Efendi Lubis, ketua DPRD Kabupaten Mandailing Natal.

HMI Cabang Mandailing Natal hari ini membawa pesan dari pada seluruh masyarakat Indonesia, saya juga setuju dan sepakat dengan adek-adek dari HMI bahwasanyaDPRD Kab. Mandailing Natal juga menolak kenaikan harga BBM Bersubsidi dan meminta kepada pemerintah pusat untuk mengkaji kembali kenaikan harga BBM, karena sangat berdampak terhadap masyarakat”, ucap erwin, ketua DPRD Kab. Madina

Aksi HMI Cabang Mandailing Natal juga dikawal langsung oleh Kapolres Mandailing Natal AKBP H.M Reza Chairul. A. S. S.IK., S.H., M.H, Kapolres juga berpesan unjuk rasa dari HMI Cabang Mandailing Natal jangan sampai anarkis, dan berjalan dengan baik. (Hem Surbakti)

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Berita Untuk Anda

Terpopuler

BERITA TERKAIT

BERITA LAINNYA

Generasi Muda Harapan Bangsa, Kapolda Sumut Motivasi Siswa SMA Negeri 1 Medan

Medan – Kapolda Sumatera Utara jadi Inspektur upacara bendera di SMA Negeri 1 Medan pada Senin (22/9/2025) dan menyampaikan amanat penuh makna bagi para...

Satu Tahun Ditetapkan Sebagai Tersangka Namun Tidak Kunjungan P21, LBH Medan Ajukan Praperadilan Terhadap Kapolda Sumut dan Jajarannya

Medan – Monica (38 Tahun), seorang ibu rumah tangga dengan dua orang anak insial EAH (7 tahun) dan CDH (3 tahun), yang merupakan korban...

Terpilih Jadi Ketua, Firman Ginting,ST Siap Bawa DPC LPM Pancur Batu Lebih Terstruktur dan Progresif

Deliserdang || Ketua DPC LPM Pancur Batu, Firman Ginting,ST bersama ketua- ketua kelurahan dan Desa serta perwakilan Forkopimda kecamatan pancur batu pada Pelantikan Pengurus...

Pengamanan Pelaku Dugaan Judi Sabung Ayam, Polres Tidak Menemukan Tindak Pidananya

Bekasi – Hal penggerebekan dan pengamanan pelaku dugaan judi sabung ayam di Cibitung, Kabupaten Bekasi, Polres Metro Bekasi tidak (belum) menemukan perilaku tindakan pidananya. Sebelumnya,...

Selain SPP Gratis, Program PUBG Pemprov Sumut Juga Didukung Layanan Internet Gratis, Perpustakaan dan Pelatihan Tenaga Pengajar

MEDAN - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut) tidak ingin Program Unggulan Bersekolah Gratis (PUBG) hanya sebatas menggratiskan Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP). Program ini...