Minggu, Juli 27, 2025
spot_img

Di Pemilu 2024, Bobby Nasution Harap Keberagaman Jadi Pemersatu, Perdamaian dan Pendingin Situasi

Medan – Kota Medan merupakan kota multikultural dengan keberagaman agama, suku, budaya dan etnis. Keberagaman ini menjadi sebuah kekayaan yang patut dibanggakan. Seluruh masyarakat pun hidup dan tinggal berdampingan dalam bingkai kerukunan. Dengan keberagaman yang dimiliki, kerukunan di ibukota Provinsi Sumatera Utara sampai dengan saat ini tetap terjaga dengan baik.

“Keberagaman yang ada ini menunjukkan Kota Medan sebagai daerah multi etnis, dimana etnis-etnis tersebut juga memberikan suara dan masukannya untuk pembangunan di Kota Medan,” kata Wali Kota Medan Bobby Nasution di acara Pertemuan Tokoh Agama Dalam Rangka Membangun Toleransi Umat Beragama di Kota Medan 2023 di Hotel Grand Antares Medan, Senin (13/11).

Di hadapan Prof Dr KH Amiruddin MS MBA PhD, Dr H Amhar Nasution MA dan KH Zulfikar Hajar, Ketua MUI H Hasan Matsum, Ketua FKUB Ustadz Yasir Tanjung, Ketua Baznas Ustadz Muhammad Nursyam, organisasi keagamaan dan organisasi pengajian yang ada di Kota Medan, Bobby Nasution mengungkapkan, keberagaman etnis yang ada di Kota Medan ini tentunya tidak lepas dari ajaran agama itu sendiri.

Oleh karenanya menantu Presiden Joko Widodo ini berharap, melalui keberagaman etnis, budaya dan suku yang ada di Kota Medan dapat bersatu karena agama. Sebab, ungkapnya, semua agama tentunya mengajarkan kepada umatnya untuk tidak saling memusuhi, menghina dan mencaci maki antar umat. “Pastinya agama menyuruh sesama makhluk hidup untuk saling mengasihi,” paparnya.

Apalagi, kata Bobby Nasution, beberapa waktu ke depan Indonesia, khususnya Kota Medan akan menghadapi pesta demokrasi. Tentunya dengan keberagaman yang ada di Kota Medan ini, bilangnya, dapat dijadikan pemersatu, perdamaian dan pendingin situasi bukan justru malah mendorong terjadinya perpecahan satu dengan yang lain.

Terkait itu, atas nama Pemko Medan, Bobby Nasution ini berpesan agar saat Pemilu 2024 menjadikan semua etnis, suku, budaya dan agama tidak terpecah belah. “Mari kita jadikan Pemilu 2024 semakin mempererat hubungan antar agama, budaya, suku dan etnis yang ada di Kota Medan,” harapnya. (As)

Berita Untuk Anda

Terpopuler

BERITA TERKAIT

BERITA LAINNYA

Bangkitkan UMKM Lokal, Sinunukan Fest 2025 Akan Digelar

Neracanews | Mandailing Natal - Festival rakyat bertajuk Sinunukan Fest 2025 siap digelar pada 29 Juli 2025 mendatang di Lapangan Desa Sinunukan III, Kecamatan...

Toga Manullang Resmikan Sekretariat

Medan - Guna mendukung aktivitas Parsadaan Toga Manullang (Partogam) Provinsi Sumatera Utara (Sumut), Drs. Marganti Manullang, S.E, selaku dewan pembina bersama anggota resmikan kantor...

Satu Orang Warga Setia Karya Pencari Lokan Ditemukan Meninggal Diduga Akibat Terkaman Buaya

Neracanews | Mandailing Natal - Salah satu warga desa Setia Karya, Kecamatan Natal, Kabupaten Mandailing Natal (Madina) tak pulang semalaman ditemukan dalam keadaan meninggal...

Bupati Madina Akan Tindaklanjuti Masalah Kades Banjar Aur Utara Perihal Syarat Administrasi Saat Pencalonannya

Neracanews | Mandailing Natal - Bupati Mandailing Natal Provinsi Sumatera Utara H Saipullah Nasution, SH., MM., akan segera tindaklanjuti pemberitaan Harian Orbit dengan judul Babak...

Festival Kemudahan dan Perlindungan Usaha Mikro, Gubernur Bobby Nasution Beri Hadiah Gratis Cicilan Kredit Setahun untuk UMKM

TAPANULI UTARA - Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Muhammad Bobby Afif Nasution memberikan hadiah kepada pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), yakni berupa gratis cicilan...