Kamis, Oktober 16, 2025
spot_img

Dibutuhkan 124.038 Titik LPJU Wujudkan Program Medan Terang Medan

Wali Kota Medan Bobby Nasution diwakili Sekda Kota Medan Wiriya Alrahman membuka Focus Group Discussion (FGD) Dokumen Studi Kelayakan Proyek Revitalisasi Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) Jenis LED dan Smart Roadway System Monitoring di Balai Kota Medan, Kamis (9/3/2023).

Kegiatan ini digelar dalam rangka mewujudkan Program Medan Terang. Dengan program ini diharapkan layanan penerangan jalan umum dapat mencakupi 100 persen di wilayah administratif Kota Medan.

Dalam FGD yang dihadiri Astu Gagono Kendarto dari Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), Anton Tarigan (Kementerian Keuangan) dan Flonetta Adriana (PT Penjamin Infrastruktur Indonesia), Wiriya mengungkapkan, saat ini cakupan layanan penerangan jalan umum di Kota Medan yang memiliki luas sekitar 28.199 hektar adalah 76 persen.

Dari total keseluruhan cakupan tersebut, jelas Wiriya, telah terbangun dan beroperasi sebanyak 94.312 titik LPJU dengan rincian 20.963 titik diantaranya lampu LED. Guna mewujudkan Medan Terang 100 persen, paparnya, dibutuhkan sekitar 124.038 titik LPJU. Untuk memenuhi itu, jelas Wiriya, Pemko Medan akan melakukannya dengan skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).

“Melalui skema KPBU ini, kita berharap LPJU terpasang di seluruh wilayah administrasi Kota Medan. Apalagi saat ini ada sekitar 125.000 titik LPJU yang belum LED sehingga rekening listrik yang dibayarkan cukup tinggi. Pak Wali setuju, tapi sesuai arahan beliau agar tidak menggunakan proyek revitalisasi LPJU yang dilakukan nanti tidak menggunakan APBD Kota Medan,” kata Wiriya Alrahman.

Mantan Kepala Bappeda Kota Medan ini selanjutnya berharap, diskusi yang dimoderatori Kepala Bappeda Kota Medan Benny Iskandar dapat melakukan analisis terhadap aspek teknis, regulasi, keuangan, lingkungan, resiko, bentuk rekomendasi KPBU dan tindak lanjut dari proyek KPBU Alat Penerangan Jalan Kota Medan dapat berjalan sehingga memberikan manfaat bagi masyarakat sekaligus mewujudkan Kota Medan yang berkah, maju dan kondusif.

Sementara itu Rudianto dari PT Cakra Buana Proteksindo selaku pemrakarsa dalam FGD tersebut menyampaikan Pembahasan Kajian Feasibility Study (FS) Proyek KPBU Unsolicited Alat Penerangan Jalan Kota Medan. Dikatakannya, ruang lingkup proyek yang akan dilakukan mencakup pembangunan, pengoperasian dan perawatan.

Dikatakan Rudianto, pembangunan yang dilakukan akan meliputi 122.388 titik Alat Penerangan Jalan (APJ) Listrik lengkap dan baru (123.438 lampu); 1.650 titik APJ tenaga surya lengkap dan baru (3.300 lampu); 42 titik CCTV, speaker dan free Wifi. Kemudian, imbuhnya, smart system untuk APJ Listrik PLN, APJ tenaga Surya dan CCTV dalam Command Centre (termasuk ruang server) serta pembongkaran 95.0
00 APJ eksisting. (As)

Berita Untuk Anda

Terpopuler

BERITA TERKAIT

BERITA LAINNYA

Pemprov Sumut Pastikan Proses Tender dan Pengadaan Barang/Jasa Transparan

MEDAN – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut) melalui Biro Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) memastikan seluruh proses pengadaan barang dan jasa berjalan transparan...

Talkshow Career Palm Oil Career Expo (POCE) 2025 Hadirkan Narasumber Inspiratif, Dorong Regenerasi Profesional Industri Sawit

Medan - Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan Palm Oil Career Expo (POCE) 2025, sesi Talkshow Career menjadi salah satu momen yang paling ditunggu oleh...

Pemkab Asahan Dorong Daya Saing Industri Lokal Lewat Bantuan Sarana dan Prasarana

Asahan — Pemerintah Kabupaten Asahan melalui Dinas Koperasi, Perdagangan, dan Perindustrian menyalurkan bantuan sarana dan prasarana industri bagi para pelaku industri kecil dan menengah...

Wakil Bupati Asahan Apresiasi Kontribusi Etnis Tionghoa di PSBD ke-VI

Kisaran - Wakil Bupati Asahan, Rianto, S.H., M.A.P., menghadiri pagelaran seni budaya etnis Tionghoa dalam rangkaian Pekan Seni dan Budaya Daerah (PSBD) ke-VI Kabupaten...

Proteksi Dini Jadi Kunci Pemberantasan Narkoba dan Judol di Sumut

MEDAN – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut) terus berupaya agar provinsi ini keluar dari zona teratas pengguna narkoba di Indonesia. Penguatan basis relawan...