Palu – Perkuat Kolaborasi dan harmonisasi dalam memberikan pelatihan keterampilan untuk Anak Binaan, Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Palu Kantor Wilayah (Kanwil) Kemneterian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Sulawesi Tengah (Sulteng) menerima 500 ekor bibit Ikan Nila beserta pakan berkualitas dari Dinas Perikanan Provinsi Sulawesi Tengah, Sabtu (20/4).
Bantuan bibit ikan Nila ini diserahkan langsung oleh Kepala Analisis Perikanan Budidaya, Budyanto Nura Somba dan diterima langsung oleh Kepala Seksi (Kasi) Pembinaan LPKA Palu, Ida Bagus Kade D.W. Rencananya bantuan bibit ikan Nila ini langsung ditebar di kolam ikan yang terletak di area beranggang.
Kasi Pembinaan, Ida Bagus Kade D.W mengucapkan, terima kasih atas bantuan dan dukungan yang telah diberikan pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah khususnya Dinas Perikanan, dalam meningkatan semangat untuk kemajuan pembinaan keterampilan bagi Anak Binaan di LPKA Palu.
“Saya ucapkan terima kasih atas bantuan bibit ikan ini kepada Dinas Perikanan Sulawesi Tengah. Pada saat ini LPKA Palu telah memiliki tiga buah kolam ikan yang diisi dengan Dua kolam untuk Ikan Nila dan Satu Kolam untuk Ikan Lele. Budidaya ikan ini akan terus di optimalkan untuk mendukung kemajuan pembinaan di LPKA Palu khususnya pada keterampilan budidaya ikan air tawar,” ucap Ida Bagus.
Sementara itu, Kepala Analisis Perikanan Budidaya, Budyanto Nura Somba mengatakan bahwa pihaknya senang bisa memberikan bantuan yang dapat bermanfaat dalam menunjang kemampuan Anak dalam membudidayakan ikan air tawar. Dirinya sangat mengapresiasi program pembinaan ini karena dapat memberikan dampak besar sebagai bekal Anak Binaan kedepannya.
“Semoga Anak Binaan dapat merawat dengan baik ikan ini. Ingat perhatikan kebersihan kolam, sirkulasi udara dan berikan pakan yang teratur. Apa yang sudah diajari kalian saat pelatihan keterampilan agar diingat dengan baik. Semoga saat panen tiba kita mendapatkan hasil yang baik sesuai harapan,” ungkap Budyanto.
“Mereka (anak binaan) merupakan cikal bakal generasi penerus bangsa, jadi bagi kami tidak ada pengecualian untuk memberikan kesempatan kepada mereka menjadi lebih baik. Semoga mereka dapat meningkatkan soft skill dibidang perikanan dan pastinya kita akan terus melakukan kontrol terhadap proses perkembangbiakan ikan tersebut sebagai tindaklanjutnya,” tambahnya.
Senada dengan hal tersebut, Kepala Kanwil Kemenkumham Sulteng, Hermansyah Siregar berpesan kepada seluruh UPT Pemasyarakatan Sulteng, agar terus berinovasi dan jalin haronisasi dengan mitra kerja guna mewujudkan pemasyarakatan yang terampil dan kompeten.
“Dengan dukungan dan kolaboroasi yang melibatkan Mitra kerja, dapat terwujud sarana dan prasarana yang mempuni, sehingga Lapas/Rutan/LPKA dapat menciptakan Warga Binaan/Anak Binaan yang terampil, mandiri, dan berakhlakul kharimah, saat kembali ke tengah-tengah masyarakat,” kata KaKanwil Hermansyah.(Rel)