Senin, Oktober 6, 2025
spot_img

Gelar Sidang TPP, LPKA Palu Bahas Pembinaan dan Integrasi Anak Binaan

Palu – Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Palu Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Sulawesi Tengah (Sulteng) menggelar Sidang Tim Pengamat Pemasyarakatan (TPP) membahas berbagai hal terkait Pembinaan dan Integrasi Anak Binaan, Rabu (24/4) pagi.

Sidang yang dipimpin oleh Kepala Seksi Pembinaan, Ida Bagus Kade selaku ketua TPP dan turut dihadiri oleh Sekretaris, anggota TPP, serta Wali Pemasyarakatan dari Anak Binaan yang digelar secara langsung di Ruang Sidang TPP.

Pada sidang kali ini, ada beberapa agenda utama dibahas, pertama tentang pelayanan dan program pembinaan kepada Anak Binaan. Selaku Ketua, Ida Bagus mengatakan agar jajarannya terus memastikan program yang sudah disusun di kalender kerja tahun ini dapat berjalan dengan lancar, serta selalu membuat laporan atensi dari program yang telah tercapai.

“TPP ini juga sebagai bahan evaluasi kerja selama empat bulan di tahun ini. Program pembinaan yang telah dijalankan selama periode ini, termasuk program pendidikan, keagamaan, keterampilan, dan pembinaan mental, jangan lupa untuk tetap membuat output berupa capaian yang telah dilaksanakan, serta laporan atensi ke pimpinan wajib untuk terus kita laporkan. Jadilah pelopor pegawai yang mementingkan kenyamanan masyarakat atau Anak Binaan dalam memberikan pelayanan,” jelas Ketua sidang TPP, Ida Bagus.

Kedua, pembahasan usulan integrasi. TPP membahas usulan integrasi bagi Lima orang Anak Binaan yang telah memenuhi syarat, seperti pengusulan pembebasan bersyarat (PB) dan cuti Bersyarat (CB).

Kepala LPKA Palu, Revanda Bangun, ditemui secara terpisah menyampaikan bahwa Sidang TPP merupakan forum penting untuk memastikan kelancaran proses pembinaan dan integrasi Anak Binaan.

“TPP memiliki peran penting dalam memberikan saran dan rekomendasi kepada Kepala LPKA Palu terkait pelayanan terhadap pembinaan dan integrasi Anak Binaan. Kami berharap melalui sidang ini, TPP dapat memberikan masukan untuk meningkatkan kualitas pembinaan dan peningkatan dalam pemberian hak integrasi di LPKA Palu,” ujar Ka. LPKA, Revanda.

Sidang TPP berlangsung dengan lancar dan menghasilkan beberapa rekomendasi penting, antara lain, Peningkatan program pembinaan yang lebih fokus pada proses penuntasan pendidikan, pengembangan keterampilan dan mental Anak Binaan, Koordinasi yang lebih intensif dengan Bapas Palu, serta penguatan Wali Pemasyarakatan dalam mendukung proses dan peningkatan kualitas pembinaan dan integrasi Anak Binaan sehingga nantinya LPKA Palu dapat mencetak generasi emas yang unggul dan berAkhlak.(Rel)

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Berita Untuk Anda

Terpopuler

BERITA TERKAIT

BERITA LAINNYA

39 Personil Yang Berprestasi Diberikan Penghargaan Oleh Kapolres Binjai

BINJAI | Kapolres Binjai Akbp Bambang C. Utomo, S.H., S.I.K., M.Si., berikan reward atau penghargaan terhadap personil polres Binjai yang berprestasi dalam tugas, di...

Mengaku Tugas PLN Datangi Warga Lalu Kabur

Medan - Dua oknum mengaku dari pihak PLN membawa surat tugas yang sudah kedaluarsa mendatangi rumah warga, di jalan Ambai, Kelurahan Sidorejo Hilir, Kecamatan...

Ribuan Alumni Meriahkan Janabadra Club Rendezvous 2025 dan Dies Natalis UJB ke-67

LEBIH dari seribu alumni Universitas Janabadra atau UJB memadati halaman kampus merah dalam acara Janabadra Club Rendezvous (JCR) 2025, dalam rangka memperingati Dies Natalis...

PSBD Asahan ke-6 Hadirkan Inovasi: Sinergi Budaya, Ekonomi Digital, dan Vokasi

Kisaran — Pekan Seni Budaya Daerah (PSBD) ke-6 Kabupaten Asahan tahun ini tampil berbeda dengan menghadirkan beragam inovasi yang memperkuat sinergi antara pelestarian budaya...

Dari PSBD Menuju Taman Kebhinekaan: Asahan Tunjukkan Kekuatan dalam Keberagaman

Kisaran – Pekan Seni Budaya Daerah (PSBD) ke-6 Kabupaten Asahan tidak sekadar menjadi ajang pertunjukan seni, tetapi momentum penting dalam memperkokoh jati diri dan...