Senin, Oktober 6, 2025
spot_img

Buka Besukan di Hari Raya, Kepala LPKA Palu : Momentum untuk Saling Maaf Memaafkan

Palu – Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Palu terus berupaya memberikan pelayanan prima kepada masyarakat, hal tersebut terlihat saat penambahan waktu besukan khusus di hari raya Idul Fitri, Jumat, (12/4) Pagi.

“Kami tetap buka besukan di hari raya, keluarga dapat bertemu dan berkumpul bersama anak-anaknya. Untuk jamnya juga ada sedikit penambahan sampai sore,” kata Kepala LPKA Palu Revanda

Pada momen tersebut, Revanda mengatakan besukan di hari raya merupakan momentum bagi para anak binaan dan keluarga untuk berbagi kebahagiaan dan saling maaf memaafkan.

Revanda juga menegaskan kepada jajarannya untuk tetap menerapkan Senyum, Sapa, dan Salam kepada pengunjung yang datang. “Pastikan semuanya merasa nyaman dan aman, ciptakan perlakuan humanis dan harmonis,” tegas Revanda

Ada hal menarik saat besukan berlangsung, rasa senang bercampur sedih menyelimuti area lokasi kunjungan LPKA Palu pagi hari itu. Terihat penuh haru saat salah seorang anak binaan, YD melakukan sungkeman kepada ibunya.

YD mengungkapkan rasa syukurnya dapat berkumpul Kembali bersama anggota keluarganya walaupun di tempat yang berbeda. Untuk pertama kalinya, ia merasakan merayakan Idul Fitri di LPKA Palu, yakni salah satu tempat pembinaan bagi anak yang berhadapan dengan hukum.

“Rasa sedih menyelimuti dihati saat melihat air mata ibu saya. Pertama kalinya saya merasakan lebaran di tempat yang berbeda, walaupun disini banyak kegiatan, namun pada hari lebarannya terasa sangat berbeda,” ujar YD

Selain menerima kunjungan, ia juga mendapatkan berbagai macam makanan yang dibawa oleh keluarganya. Opor ayam dan ketupat menjadi menu spesial yang diberikan pada kunjungan lebaran kali ini.

Bagi YD, pertemuan dan makanan yang dibawakan itu telah mengobati kerinduannya terhadap lebaran di rumah.

“Masakan opor ayam yang dilengkapi ketupat membuat ingatan saya teringat saat berada di rumah, tapi sayangnya tidak ada kerupuk,” ucap YD sambal tertawa

Tidak hanya YD dan keluarganya, suasana hangat dan haru terlihat dari anak binaan lainnya bersama keluarga masing-masing. Bahkan beberapa diantaranya tidak dapat membendung air mata saat bertatap muka dengan keluarganya, begitu pula untuk kunjungan online yang juga dipadati.

Saat ini, jumlah anak binaan yang berada di LPKA Palu tercatat ada 18 orang. Pada kunjungan momen lebaran ini semakin terlihat hangat dengan alunan lagu romantic dan area lokasi Photo booth yang disediakan oleh LPKA Palu.

Sementara itu, Kakanwil Kemenkumham Sulteng, Hermansyah Siregar mengatakan hal ini merupakan bentuk kepedulian jajarannya kepada warga binaan dan anak binaan tanpa membedakan status, namun haus tetap dimanusiakan.

“Terlihat Lapas/Rutan/LPKA dipadati pengunjung, mari bersama ciptakan lingkungan yang aman dan kondusif serta pastikan berjalan dengan baik. Hal ini merupakan pelayanan kami kepada masyarakat,” pungkas Kakanwil Hermansyah.(Rel)

 

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Berita Untuk Anda

Terpopuler

BERITA TERKAIT

BERITA LAINNYA

39 Personil Yang Berprestasi Diberikan Penghargaan Oleh Kapolres Binjai

BINJAI | Kapolres Binjai Akbp Bambang C. Utomo, S.H., S.I.K., M.Si., berikan reward atau penghargaan terhadap personil polres Binjai yang berprestasi dalam tugas, di...

Mengaku Tugas PLN Datangi Warga Lalu Kabur

Medan - Dua oknum mengaku dari pihak PLN membawa surat tugas yang sudah kedaluarsa mendatangi rumah warga, di jalan Ambai, Kelurahan Sidorejo Hilir, Kecamatan...

Ribuan Alumni Meriahkan Janabadra Club Rendezvous 2025 dan Dies Natalis UJB ke-67

LEBIH dari seribu alumni Universitas Janabadra atau UJB memadati halaman kampus merah dalam acara Janabadra Club Rendezvous (JCR) 2025, dalam rangka memperingati Dies Natalis...

PSBD Asahan ke-6 Hadirkan Inovasi: Sinergi Budaya, Ekonomi Digital, dan Vokasi

Kisaran — Pekan Seni Budaya Daerah (PSBD) ke-6 Kabupaten Asahan tahun ini tampil berbeda dengan menghadirkan beragam inovasi yang memperkuat sinergi antara pelestarian budaya...

Dari PSBD Menuju Taman Kebhinekaan: Asahan Tunjukkan Kekuatan dalam Keberagaman

Kisaran – Pekan Seni Budaya Daerah (PSBD) ke-6 Kabupaten Asahan tidak sekadar menjadi ajang pertunjukan seni, tetapi momentum penting dalam memperkokoh jati diri dan...