Senin, Oktober 6, 2025
spot_img

AMPDT Desak Pemerintah “Sterilkan” Air Danau Toba dari Limbah Perusahaan

Parapat | Apresiasi setinggi-tingginya kepada Pemerintah baik pusat dan daerah yang terus berupaya mengembangkan Kawasan Pariwisata Danau Toba menjadi destinasi pariwisata yang berkelanjutan dan berkemanusiaan. Hal tersebut terlihat dari event internasional yang akan diadakan di Danau Toba, yaitu Kejuaraan Internasional Power Boat F1-H20 yang akan dilaksanakan pada 24 – 26 Februari 2023.

Hal tersebut disampaikan oleh Koordinator Umum Aliansi Mahasiswa Peduli Danau Toba (AMPDT) Rico Nainggolan, “Kita sangat apresiasi segala upaya untuk memajukan Pariwisata dan Promosi Danau Toba, termasuk dengan akan diadakannya kegiatan Kejuaran Power Boat F1 – H20 ini,” tutur Rico di Parapat, Selasa (11/102022).

Dan untuk mendukung kelancaran dan kenyaman acara tersebut, Rico juga meminta pemerintah harus menjamin kenyaman peserta dan mendesak pemerintah untuk mensterilkan perairan Danau Toba dari Limbah perusahaan.

“Kita harapkan pemerintah benar-benar mempertimbangkan soal kualitas air Danau Toba, sebab kita ketahui bersama, sampai saat ini masih banyak perusahaan yang kita duga tidak memiliki IPAL dan membuang limbah cair secara sembarangan ke Danau Toba,” tegas Rico.

Hal senada juga disampaikan oleh Koordinator AMPDT Wilayah Balige (Toba), Jono Naibaho. Bahwa segala kegiatan yang benar membangun pariwisata dan tidak merugikan masyarakat harus didukung.

“Kita dukung langkah nyata ini demi Pariwisata Danau Toba, dan harapan kita ada perputaran uang dan ekonomi nantinya agar masyarakat benar-benar merasakan dampak pembangunan tersebut, dan untuk menjaga wisatawan khususnya peserta dari 18 Negara yang akan mengikuti acara ini merasa nyaman, pemerintah harus sterilkan perairan Danau Toba dari limbah-limbah perusahaan,”tutur Jono.

Dia juga menambahkan, bahwa sebelumnya mereka telah melaporkan perusahan yang diduga membuang limbah sembarangan ke pihak berwajib. ”Kita juga sudah melaporkan adanya dugaan pembuangan limbah sembarangan ke Danau Toba ke Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Sumatera Utara, tetapi belum ada tanggapan sampai saat ini, dan kita harapkan pemerintah benar-benar serius untuk menjaga kualitas air danau toba agar nanti para peserta ajang itu tetap merasa aman dan nyaman bermain air di Danau Toba.”tambah jono. (As)

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Berita Untuk Anda

Terpopuler

BERITA TERKAIT

BERITA LAINNYA

39 Personil Yang Berprestasi Diberikan Penghargaan Oleh Kapolres Binjai

BINJAI | Kapolres Binjai Akbp Bambang C. Utomo, S.H., S.I.K., M.Si., berikan reward atau penghargaan terhadap personil polres Binjai yang berprestasi dalam tugas, di...

Mengaku Tugas PLN Datangi Warga Lalu Kabur

Medan - Dua oknum mengaku dari pihak PLN membawa surat tugas yang sudah kedaluarsa mendatangi rumah warga, di jalan Ambai, Kelurahan Sidorejo Hilir, Kecamatan...

Ribuan Alumni Meriahkan Janabadra Club Rendezvous 2025 dan Dies Natalis UJB ke-67

LEBIH dari seribu alumni Universitas Janabadra atau UJB memadati halaman kampus merah dalam acara Janabadra Club Rendezvous (JCR) 2025, dalam rangka memperingati Dies Natalis...

PSBD Asahan ke-6 Hadirkan Inovasi: Sinergi Budaya, Ekonomi Digital, dan Vokasi

Kisaran — Pekan Seni Budaya Daerah (PSBD) ke-6 Kabupaten Asahan tahun ini tampil berbeda dengan menghadirkan beragam inovasi yang memperkuat sinergi antara pelestarian budaya...

Dari PSBD Menuju Taman Kebhinekaan: Asahan Tunjukkan Kekuatan dalam Keberagaman

Kisaran – Pekan Seni Budaya Daerah (PSBD) ke-6 Kabupaten Asahan tidak sekadar menjadi ajang pertunjukan seni, tetapi momentum penting dalam memperkokoh jati diri dan...