Kamis, Agustus 21, 2025
spot_img

Pelaku Penggelapan Mobil Warga Stabat Masih Berkeliaran, Kasat Reskrim : Masih Dalam Pencarian

LANGKAT | Muhammad Amin (33) warga Dusun I/A Family DS Pantai Gemi Kecamatan Stabat kabupaten Langkat selaku korban penggelapan mobil bersama kuasa hukumnya mempertanyakan perkembangan kasus penggelapan mobil yang sudah dilaporkan tujuh bulan lalu di Mapolres Langkat.

Kasus penggelapan mobil tersebut sudah dilaporkan kepada pihak Polres Langkat beberapa bulan lalu dengan Laporan tersebut tertuang dalam STPLP/B/500/V/2022/SPKT/Polres Langkat/Polda Sumut atas tindak pidana Pencurian dan penggelapan satu unit mobil pick up Suzuki Carry warna hitam dengan nomor Pol BK 8929 PJ.

Muhammad Amin warga warga Dusun I/A Family DS Pantai Gemi Kecamatan Stabat, Kabupaten langkat selaku korban penggelapan mobil bersama kuasa hukumnya Andro Oki SH, menyampaikan bahwa kasus penggelapan mobil tersebut sudah berlangsung lama.

“Kasus sudah lama dan pelaku diketahui masih bekerja di CV Cahaya Berlian Motor dan tidak ditangkap,” ungkap Andro Oki, usai menindaklanjuti sidang gugatan di PN Stabat, Kamis (05/01/23).

Dikatakannya, ada 3 petugas CV Cahaya Berlian Motor yang sudah ditetapkan sebagai tersangka, satu diantaranya seorang Pimpinan Cabang di Diski.

“Dari 3 pelaku satu diantaranya Pimpinan Cabang CV Cahaya Berlian Motor di Disiki,” ujarnya.

Masih kata Andro Oki, Anehnya salah satu tersangka melakukan Gugatan Perdata ke Pengadilan Negeri Stabat terkait tunggakan Mobil tersebut.

“Salah satu tersangka yang tak lain Pimpinan Cabang melakukan gugatan perdata terhadap klien saya, berarti tersangka ini jelas keberadaannya dimana, knp kok belum ditangkap,” ungkapnya

Sementara itu, salah seorang Kuasa Hukum dari salah satu tersangka saat dikonfirmasi terkait keberadaan salah satu tersangka yang tak lain Pimpinan Cabang CV Cahaya Berlian Motor, ia mengaku bahwa kliennya yang telah dilaporkan masih tetap bekerja di perusahaan tersebut.

“Ya bang, dia masih tetap bekerja disitu, cuma tidak tahu apakah di kantor apa tidak,” ucap salah seorang Kuasa Hukum dari tersangka dengan tidak banyak bicara.

Terpisah, Kasat Reskrim Polres Langkat AKP Luis Beltran saat dikonfirmasi mengatakan, bahwa kasus tersebut masih dalam proses pencarian terhadap ketiga pelaku.

“Kita masih buru pelaku bang, kita upayakan secepat mungkin untuk menangkap para pelaku,” ucapnya melalui seluler. (Surya Turnip)

spot_img
spot_img
spot_img

Berita Untuk Anda

Terpopuler

BERITA TERKAIT

BERITA LAINNYA

Percepat Pertumbuhan Investasi di Sumut, Gubernur Bobby Nasution Beri Insentif ke Pelaku Usaha

MEDAN – Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Muhammad Bobby Afif Nasution memberikan kabar baik bagi pelaku usaha, yakni insentif berupa potongan pajak. Kabar baik ini...

Siswa Sekolah di Sumut Kini Bisa Cek Kesehatan Gratis, Bobby Nasution Minta Segera Tindaklanjuti Apabila Ditemukan Penyakit

SERGAI - Siswa sekolah, mulai dari tingkat Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), dan Sekolah Menengah Atas (SMA), di Sumatera Utara (Sumut), kini...

Rico Waas: Seni Pertajam Intuisi, Kembangkan Kreativitas

Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, mengatakan seni—termasuk musik—mampu mempertajam intuisi sekaligus mengembangkan kreativitas. Hal ini disampaikan Rico Waas pada Rabu (20/8/2025) di...

Audiensi pada Rico Waas, Keuskupan Agung Medan Sampaikan tentang Daya Tampung Gereja Katedral

Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, menerima audiensi Keuskupan Agung Medan di Balai Kota, Rabu (20/8/2025). Dalam pertemuan itu pihak keuskupan menyampaikan...

Gubernur Sumut Bobby Nasution Tekankan Pentingnya Sinergi BPS dan Pemprov dalam Pengelolaan Satu Data

MEDAN - Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Muhammad Bobby Afif Nasution menyebutkan sinergitas pengelolaan Satu Data antara Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut dan Badan Pusat Statistik...