Neracanews | Siantar – Kapolda Sumut Irjen Pol. Drs. R. Z. Panca Putra S, M.Si. pimpin upacara Penutupan Pendidikan Terintegrasi Dikmaba TNI AD dan Diktukba Polri T.A. 2021 bertempat di Lapangan Jenderal Sudirman Rindam I/BB, Jumat (17/12)
Kegiatan ini turut dihadiri Kapoksahli Pangdam I/BB Brigjen TNI Junaedi S.A.P., Asops Kodam I/BB, Danrindam I/BB, Dirpamobvit Polda Sumut Dansatbrimob Polda Sumut, Kabid TIK Polda Sumut, dan Kapolres Pematangsiantar.
Pelatihan Integrasi TNI-Polri telah dilaksanakan selama 5 ( lima ) hari sejak tanggal 13 s/d 17 Desember 2021 yang diikuti 200 Siswa Diktukba Polri T.A 2021 dan 145 Siswa Dikmaba TNI-AD Rindam I/BB yang melaksanakan kegiatan di SPN Hinai Poldasu dan Rindam I/BB Pematangsiantar
Kapolda Sumut menyampaikan kegiatan pelatihan Integritas TNI-Polri ini bertujuan untuk meningkatkan sinergitas dan soliditas melalui kegiatan – kegiatan yang membangun rasa kebersamaan, kekompakan dan kesetiakawanan antara personel TNI AD dan Polri.
“Tujuan dari pendidikan gabungan ini untuk membangun integrasi solidaritas antara Polri dan TNI sehingga memiliki pemahaman serta presepsi yang sama dalam menjalankan tugas menjaga keutuhan NKRI”, ujar Panca
Soliditas dan sinergitas yang dibangun diharapkan mampu menghasilkan kolaborasi yang optimal antara personil TNI dan Polri saat bertugas dilapangan sehingaa dapat berjalan harmonis tanpa adanya menimbulkan konflik
“Hilangkan sikap individualistis dari personil TNI dan Polri. Tugas-tugas kita kedepannya semakin berat, maka wujudkan kebersamaan dan jalin kekompakan sebagai benteng NKRI”, ucap Panca.
Panca turut memberi ucapan selamat kepada para peserta didik Dikmaba TNI AD dan Diktukba Polri yang telah bersungguh – sungguh mengikuti seluruh rangkaian kegiatan.
“Terima kasih kepada Pangdam I/BB dan Danrindam I/BB yang sudah melatih adik – adik ini. Harapan kami pelajaran selama lima hari ini diperoleh adik-adik sekalian dipegang baik – baik dan diimplementasikan saat bertugas. Tidak ada yang hebat selain kebersamaan. Jaga dan pererat sinergitas serta soliditas TNI-Polri yang merupakan harga mati sebagai modal utama dalam mewujudkan NKRI yang aman dan damai”, pungkasnya(021)