Sabtu, Juni 7, 2025
spot_img

Tine Yowargana Dikukuhkan: Simbol Pelestarian Adat dan Budaya Galuh Pakuan

Subang – Raja Lembaga Adat Karatwan (LAK) Galuh Pakuan, R.M. Evi Silviadi, memberikan penjelasan eksklusif kepada awak media terkait alasan utama mengukuhkan Tine Yowargana dengan gelar adat Duta Laksana Girang Harta. Dalam wawancara tersebut, Evi menekankan bahwa pemilihan Tine Yowargana bukan keputusan yang diambil secara sembarangan, tetapi berdasarkan penilaian menyeluruh terhadap potensi dan kualitas pribadi yang dimiliki oleh Tine.

“Saya melihat potensi beliau luar biasa. Kita ini kan orang adat, segala sesuatunya dilihat dari berbagai aspek, dari mulai yang halus, yang terlihat hingga yang terang atau nyata. Kita mengukur semua itu dengan logika sekaligus rasa,” ungkap R.M. Evi Silviadi, Sabtu (28/12/2024).

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa proses pemberian gelar adat seperti Duta Laksana Girang Harta tidak hanya mempertimbangkan kemampuan seseorang dari sisi intelektual atau profesional, tetapi juga sejauh mana individu tersebut mampu menjaga, mengelola, dan melestarikan nilai-nilai adat serta budaya dalam masyarakat.

Menurut Evi, Tine Yowargana memiliki dedikasi tinggi dalam menjaga kekayaan budaya dan aset-aset adat. Sebagai pemimpin yang visioner, Tine dinilai mampu menjadi figur yang menjembatani kebutuhan tradisi leluhur dengan dinamika kemajuan zaman, sehingga relevansi adat tetap terjaga.

“Selain memiliki kemampuan, beliau juga punya niat yang tulus dan kuat untuk mendukung pelestarian budaya Sunda, khususnya yang ada di Galuh Pakuan,” tambah Evi.

Dalam adat Galuh Pakuan, gelar Duta Laksana Girang Harta memiliki tanggung jawab besar. Girang Harta berarti penjaga dan pengelola kekayaan adat, termasuk warisan nilai, budaya, dan aset-aset penting lainnya. Sementara, Duta Laksana mengacu pada peran sebagai perwakilan yang membawa kebijakan adat ke tingkat yang lebih luas.

Tine Yowargana sebagai pemegang gelar ini akan bertugas menjaga keseimbangan antara tradisi leluhur dan kebutuhan modern. Perannya mencakup pelestarian adat, pengelolaan sumber daya budaya, serta memperkuat citra Galuh Pakuan di tingkat nasional maupun internasional.

Evi menegaskan bahwa pemberian gelar kepada Tine diharapkan dapat menginspirasi banyak pihak untuk lebih peduli terhadap adat dan budaya. Gelar tersebut juga mencerminkan semangat regenerasi, di mana sosok muda yang berdedikasi dan berbakat diberi ruang untuk terus mengembangkan tradisi leluhur.

“Kita ingin membangun adat ini dengan orang-orang yang berkompeten, yang tidak hanya memahami nilai budaya tetapi juga memiliki komitmen untuk menjaganya. Saya yakin Tine Yowargana adalah salah satu figur yang bisa diandalkan,” ujar Evi mengakhiri wawancara.

Hingga saat ini, pengukuhan gelar Duta Laksana Girang Harta kepada Tine Yowargana menjadi simbol apresiasi atas kontribusi dan potensi besar yang dimiliki beliau. Galuh Pakuan berharap, dengan kolaborasi berbagai pihak, budaya Sunda dapat terus lestari dan berkembang di tengah arus globalisasi. (Ozi/Wly)

Berita Untuk Anda

Terpopuler

BERITA TERKAIT

BERITA LAINNYA

Polisi Mengaku, Polrestabes Medan Tangkap Pekerja Fidusia Hendak Mediasi Dengan Pemilik Mobil Bodong

Medan - Iptu Fandi Setiawan SH., merupakan Kanit Reskrim Polsek Medan Kota mengungkapkan bahwa Polrestabes Medan menangkap 4 orang Pekerja objek jaminan Fidusia (POJF),...

Pemkab Asahan Gelar Buka Puasa Bersama dan Pawai Takbiran Hari Raya Idul Adha 1446 H

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan menggelar buka puasa bersama dan pawai malam takbiran menyambut hari raya Idul Adha 1446 H, Kamis (05/06/2025) di kantor Bupati...

LPKA Kelas I Medan Laksanakan Sholat Idul Adha 1446 H dan Penyembelihan Hewan Kurban Bersama Anak Binaan

MEDAN - Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas I Medan menyelenggarakan kegiatan Sholat Idul Adha 1446 H / 2025 M pada hari Jumat, 10...

Wakil Bupati Karo Komando Tarigan Gelar Rapat Percepat Legalitas Koperasi Desa Merah Putih

Karo – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karo komitmen wujudkan Karo Unggul dalam semua sektor melalui semangat kolaborasi dan mendorong kebangkitan ekonomi desa melalui percepatan legalisasi...

Pemkab Karo Terima Bantuan Sapi Kurban dari Presiden Prabowo untuk Idul Adha 1446 H

Karo – Wakil Bupati Karo, Komando Tarigan, SP, menghadiri serah terima bantuan kemasyarakatan Presiden Prabowo berupa sapi kurban yang dilaksanakan secara daring, Kamis (5/6/2025). Bantuan...