Kamis, Oktober 2, 2025
spot_img

Peran Olahraga Tradisional Dalam Pembentukan Karakter Anak Untuk Melestarikan Budaya Kearifan Lokal

Taput (neracanews.com)- Permainan Marjalengkat dan Margala yang kita kenal sebagai olahraga tradisional, selama ini sudah lama tidak dimainkan oleh anak anak bahkan orang dewasa. Di perkotaan olahraga tradisional hampir punah, seiring kemajuan teknologi, sedang di pedesaan mungkin sebagian masih hidup, tetapi diperkirakan sudah tidak intensif dimainkan oleh anak anak.

Karena itu gagasan menggalakkan, Bupati Taput Drs. Nikson Nababan untuk mengangkat kembali olahraga tradisional yang merupakan bagian dari budaya kearifan lokal yang harus dilestarikan, ide ini tercetus saat beberapa insan pers seperti Rinto Aritonang, Henry Harianja dan Darwin Nainggolan, berbincang bincang di sela sela salah satu acara turnamen yang digelar beberapa waktu yang lalu. Bupati mengatakan gagasan ini perlu dukungan bersama.

Menurut Bupati, yang dimaksud dengan olahraga tradisional adalah permainan rakyat yang hidup dalam suatu masyarakat, yang telah mengakar, tumbuh dan berkembang, yang secara turun-temurun diwariskan dari generasi ke generasi.

Berlatar belakang perbincangan tersebut, Komunitas Olahraga Tradisional Tapanuli Utara yang digawangi beberapa jurnalis menggelar lomba Marjalengkat dan Margala tingkat SD dan SMP se Kabupaten Tapanuli Utara dalam rangka menyambut peringatan hari Pahlawan yang jatuh pada tanggal 10 November 2022.

Lomba Marjalengkat dan Margala tingkat SD dan SMP Se Taput yang di buka Bupati Taput yang diwakili oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Taput Bontor Hutasoit, yang digelar pada 9 sampai dengan 10 November 2022, berlokasi di lapangan Tangsi Tarutung.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Taput Bontor Hutasoit, mengatakan olahraga ini merupakan bagian dari pendidikan karakter. Permainan Margala dan Marjalengkat dituntut untuk bekerja kompak secara tim dan harmonisasi.

“Olahraga ini bagian dari kurikulum merdeka. Pelajar dituntut untuk belajar sambil bermain. Saya mengajak seluruh tenaga pendidik untuk melestarikan olahraga tradisional Margala dan Marjalengkat di setiap sekolah,” kata Bontor Hutasoit dihadapan Koordinator Wilayah Pendidikan Kecamatan se Taput, Rabu (9/11/2022).

Bontor juga meminta agar kegiatan perlombaan olahraga tradisional ini menjadi agenda tahunan untuk dilaksanakan di Kabupaten Taput bagi para pelajar.

Olahraga tradisional, sebagaimana olahraga pada umumnya, memang menekankan kepada aspek fisik. Akan tetapi banyak juga yang dikombinasikan dengan seni. Namun yang penting adalah bahwa olahraga tradisional mengandung dan menumbuhkan nilai-nilai luhur, seperti kepemimpinan, keberanian, semangat bersaing, kebersamaan, kekompakan, persaudaraan. Jadi fungsi pokok olahraga tradisional ini adalah menanamkan, menumbuhkan, dan merawat nilai-nilai luhur yang diperlukan dalam kehidupan bersama masyarakat.

“Bermain sambil belajar, kita harapkan anak anak semakin bersemangat untuk belajar, bermainlah dengan jiwa Sportifitas serta kejujuran,” pungkas Bontor.

Sebelumnya, Ketua panitia pelaksana Darwin Nainggolan, bersama Sekretaris Anwar Manalu, Bendahara Henry Harianja, didampingi sejumlah panitia Rinto Aritonang, mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk memperingati Hari Pahlawan tahun 2022. Melestarikan dan membangkitkan semangat olahraga tradisional sebagai kekayaan dan kearifan lokal di Taput.

Darwin menjelaskan, sebagai dampak dari kemajuan teknologi informasi di dunia, anak-anak kita sekarang diserang demam permainan elektronik, seperti PSP, game online dan lain-lain.

“Sesungguhnya kalau diamati, permainan jenis ini mendorong mereka untuk menjadi orang yang selfish, yang individualistis. Di kalangan orang dewasa pun kita jamak menyaksikan bagaimana orang yang duduk bersama-sama dan berdekatan, tetapi tidak saling berkomunikasi satu sama lain, karena masing-masing sibuk dengan handphone-nya sendiri-sendiri,”ucapnya.

Diharapkan melalui olahraga tradisional Batak ini semangat nasionalisme generasi muda Taput semakin tumbuh dan penghargaan kepada nilai-nilai kearifan lokal semakin tinggi.

Dijelaskannya, pertandingan tersebut dalam bentuk turnamen dengan terlebih dahulu dilakukan seleksi di tingkat kecamatan. Olahraga Margala dilaksanakan untuk pelajar SD dan SMP. Untuk Juara I dan II SD dan SMP tingkat Kecamatan menjadi peserta lomba di tingkat Kabupaten.

Olahraga Marjalengkat dilaksanakan untuk pelajar SD dan SMP. Juara I, II dan III bagi pelajar SMP di Kecamatan menjadi peserta lomba di tingkat Kabupaten.

Untuk peserta lomba Margala, satu tim berjumlah lima orang, ditambah dua orang cadangan dan jumlahnya tujuh orang. Sedangkan peserta lomba Marjalengkat bentuknya perorangan. Seluruh pertandingan tingkat Kabupaten akan dilaksanakan di lapangan Tangsi Tarutung, pada tanggal 9-10 November 2022.

Lomba Marjalengkat dan Margala tingkat pelajar SD dan SMP putra-putri akan memperebutkan Trophy Bupati Taput serta total hadiah sebesar 64 juta, buku dan piagam penghargaan. (Henry)

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Berita Untuk Anda

Terpopuler

BERITA TERKAIT

BERITA LAINNYA

Penerima Manfaat MBG di Sumut Capai 930 Ribu orang, Pemprov Sumut Perkuat Sertifikasi dan Monitoring Dapur Gizi

MEDAN – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Sumatera Utara (Sumut) sudah berjalan dengan jumlah penerima manfaat sebanyak 930 ribu orang, yang dilayani oleh...

Pasca PON, Sumut Jadi Pelopor Pengelolaan Venue Olahraga dengan Sistem BLUD

MEDAN - Kepala Dinas Kepemudaan dan Keolahragaan (Dispora) Sumatera Utara (Sumut) M Mahfullah Pratama Daulay telah menyiapkan langkah strategis untuk mengoptimalkan kawasan olahraga milik...

Bupati Karo Hadir Launching UHC Prioritas di Sumut

Deli Serdang – Bupati Karo Brigjen Pol (Purn) Dr. dr. Antonius Ginting, Sp.OG., M.Kes., menghadiri kegiatan Launching Universal Health Coverage (UHC) Prioritas yang dipimpin...

Tiga Pendekar Muaythai Jabar Buru Gelar Dunia di Bangkok!

JAKARTA — Tiga petarung muaythai asal Jawa Barat resmi diberangkatkan menuju Bangkok, Thailand, pada Selasa, 23 September 2025. Mereka adalah Redho Rocky, Syakira, dan...

Debut Internasional Redho, Indonesia Siap Bangga!

BANGKOK — Malam Jumat (3/10) nanti bakal panas membara! Organisasi bela diri terbesar di dunia, ONE Championship, balik lagi ke Ibukota Thailand untuk menggelar...