Neraca News | Mandailing Natal – Menindaklanjuti Arahan Gubernur Sumatera Utara dan Surat Bupati Mandailing Natal nomor 521/3255/DISTAN/XI/2022 tanggal 14 Desember 2022 Hal Himbauan Menanam Cabai di Pekarangan Rumah Masing-Masing.
Acara gerakan menanam cabai ini dilaksanakan di Kelurahan Kota Siantar (Sopo Godang) dan Kelurahan Panyabungan II Kecamatan Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal (Selasa, 27 Desember 2022) Kegiatan ini dilakukan sebagai salah satu upaya dalam rangka gerakan pengendalian inflasi daerah.
Turut berhadir dalam acara ini Bupati Mandailing Natal yang diwakili Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Pabung Kodim 0212 TS, Polres Mandailing Natal, Kejari Mandailing Natal, Ketua Pengadilan Agama Mandailing Natal, Pimpinan Perangkat Daerah Mandailing Natal, Forkopimcam Panyabungan, Tokoh Masyarakat Kelurahan Kota Siantar dan masyarakat.
Mengingat harga harga kebutuhan bahan pokok penting (sembako) terkadang fluktuatif, harga naik turun sesuai dengan supply dan demand, sehingga dapat berdampak pada tingkat inflasi daerah.
Berkaitan dgn hal tersebut, Pemerintah dan Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal melalui Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) hadir di tengah masyarakat, guna memberikan dukungan moril dan support bantuan yang pada hari ini dilakukan pemberian bantuan penanaman bibit cabai dalam wadah polybag, untuk ditanam dan dirawat di pekarangan rumah masyarakat.
Diharapkan nantinya, semua unsur masyarakat, dapat bersama sama untuk saling menjaga bibit cabai, agar pada saatnya nanti dapat meringankan sedikit beban belanja keluarga, artinya dengan panen cabai dalam polybag, sedikit banyaknya dapat mengurangi beban ekonomi keluarga di tengah kondisi pandemi covid19 sekarang ini.
Mangaraja Erwin Syahputra Nasution, selaku tokoh masyarakat Kelurahan Kota Siantar mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Mandailing Natal karena telah peduli dengan kondisi perekonomian khususnya masyarakat yang memang membutuhkan bantuan pada saat ini.
Kegiatan-kegiatan seperti ini, akan terus digalakkan oleh Dinas Pertanian dan dinas teknis terkait lainnya, agar dapat menjaga ketersediaan pasokan dan keterjangkauan harga-harga bahan bahan pokok penting lainnya, guna meringankan beban ekonomi masyarakat.
Gerakan menanam cabe ini, akan terus dilakukan sampai dengan kondisi perekonomian kita mengarah ke perbaikan, atau mempunyai dampak positif bagi pengendalian inflasi pada umumnya.
Bupati Mandailing Natal yang dalam hal ini diwakili oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan, juga berharap agar masyarakat kita mendukung Pemerintah dan Pemerintah Daerah untuk bersama-sama menjaga pasokan cabai kita ini agar bermanfaat bagi keluarga dan dijaga bersama, serta dibantu oleh para tenaga teknis kita di lapangan, khususnya tenaga-tenaga Penyuluh pertanian, agar lebih aktif lagi dalam melayani masyarakat kita sesuai dgn tugas dan fungsi masing masing.
Adapun bantuan bibit yang diberikan adalah sebagai berikut: 6.000 polybag bibit cabai di 9 kelurahan di kec Panyabungan. Bantuan Cabai Merah untuk 23 Desa pada 7 kecamatan (apbd), Bantuan benih cabai dengan luas 16.30 hektar untuk 7 desa pada 6 kecamatan (APBN), Bantuan benih cabai dengan luas 19,5 hektar untuk 8 desa pada 1 kecamatan (APBN), Bantuan benih cabai merah dengan luas 17 hektar untuk 16 desa pada 8 kecamatan (apbd Provsu).
(Hem Surbakti)