Neracanews | Sibiru-Biru – Aparat hukum tak juga melakukan penggerebekan dan penutupan perjudian dadu putar di Desa Ajibaho Kecamatan Sibiru-Biru, Kabupaten Deli Serdang tepatnya dekat Jembatan Pabrik Kelapa Sawit, diduga adanya upeti yang mengalir ke oknum aparat yang nakal (24/1).
lokasi perjudian yang sengaja dibuka setiap hari pada malam hari sekira pukul 21.00 WIB dan sekira pukul 22.00 WIB, hingga pagi hari, bertujuan untuk mengelabui dan tidak teroantau masyarat.
“Apalagi lokasinya dipelosok Pedesaan terpencil, semakin tak terpantau masyarakat,” ungkap seorang warga yang tak ingin namanya dikorankan.
Menurut sumber lain yang kesehariannya bekerja di sekitar lokasi tersebut dan juga namanya tak ingin disebutkan, bahwa pemain yang datang tak hanya dari daerah setempat, tapi dari daerah lain dan malah dari luar kota, hal itu untuk mengadu nasib dari keberuntungan.
“Pengunjung datang seakan telah berkomunikasi dengan pihak pengelola lokasi judi tersebut, apalagi pengunjung merasa aman bermain, karena lokasi dijaga oleh oknum aparat berpakaian hijau, makanya pemain dari luar daerah tak ragu mendatangi lokasinya dengan membawa banyak uang, makanya omsetnya judi dadu di Ajibaho ini sampai ratusan juta,” ujae warga itu.
Kembali warga yang tak ingin daerahnya dijadikan lokasi judi itu, menerangkan bahwa lokasi judi dadu putar tersebut sempat di lakukan penggerebekan, namun beroperasi kembali.
“Penutupan hanya sementara, dugaan aparat hukum seakan menjalankan perintah saja, setelah warga merasa keberatan, apalagi adanya pemberitaan di Media, kesannya seperti gerebek ecek ecek dan tidak total menutup lokasi judi dadu putar itu, lihat aja, sekarang buka lagi setelah digerebek dan malah seakan tak tersentuh hukum, seperti ada pembiaran, aneh aja, aparat tak tau lokasi itu beroperasi,” terang warga itu.
Kapolsek Sibiru – biru, Iptu Cahyadi, saat dikonfirmasi (24/1), mengatakan akan mengecek lokasi tersebut.
“Terima kasih bang infonya, nanti kita cek,” tegasnya.
Sementara Kapolresta Deli Serdang Kombes Pol Irsan Sinuhaji saat dikonfirmasi, (25/1), hanya membalas WhatsApp dengan gambar mengatakan “Siap Ketua”.
Kepala Penerangan Kodam I Bukit Barisan, Letkol Inf Donald Erickson Silitonga ketika dikonfirmasi (24/1), juga belum membalas WhatsApp wartawan dan memberikan tanggapan resminya.( 021 )