Kamis, Juli 10, 2025
spot_img

Tumpukan Tanah Pengorekan Drainase di Keluhkan Warga, Ini Langkah Yang Diambil Pemko Medan

Medan- Pemko Medan saat ini tengah melakukan perbaikan saluran drainase di sejumlah titik untuk mengatasi permasalahan genangan air. Tanah hasil pengorekan disepanjang saluran drainase menjadi perhatian Wali Kota Medan Bobby Nasution. Selain dapat menggangu arus lalu lintas, timbunan tanah tersebut juga dikhawatirkan akan masuk kembali ke saluran drainase ketika hujan turun.

Mendapatkan laporan masyarakat adanya tumpukan tanah hasil pengorekan drainase, Kadis PU Kota Medan Topan Obaja Putra Ginting melakukan pengecekan langsung ke lokasi pengerjaan drainase di jalan HM Yamin, Jumat (31/12/2021).

Setelah di cek ternyata benar ada tumpukan tanah yang berada di pinggir sisi jalan tersebut, Kadis PU Topan Ginting langsung memerintahkan jajarannya untuk membersihkan tumpukan tanah hasil pengorekan di sepanjang drainase.

“Ini hari pertama saya bertugas sebagai Kadis PU, berdasarkan laporan dari masyarakat bahwasanya pada pengerjaan drainase di jalan HM Yamin terdapat penumpukan tanah akibat dari pengorekan drainase. Setelah dilihat benar adanya penumpukan tanah di pinggir sisi jalan dan saya langsung memerintahkan jajaran termasuk Kepala UPT untuk mengangkut tanah dan membersihkan sisi jalan dari tumpukan tanah, hari ini juga harus tuntas dan bersih,” Kata Topan.

Diungkapkan Topan, dirinya juga telah meminta kepada masing-masing UPT, agar permasalahan ini tidak terulang kembali. Artinya mereka harus bertanggung jawab terhadap seluruh pengerjaan di wilayahnya. Oleh karena itu mulai saat ini fungsi pengawasan di UPT harus diaktifkan kembali sehingga tidak ada lagi pekerjaan yang meninggalkan permasalahan, dimana seharusnya pekerjaan menyelesaikan permasalahan, bukan memunculkan permasalahan baru.

“Permasalahan tumpukan tanah akan selesai hari ini, sehingga masyarakat yang melintas di jalan HM Yamin tidak terganggu lagi deng tumpukan tanah hasil pengorekan,” Jelas Topan.

Topan menambahkan pengerjaan drainase sepanjang 360 meter dari persimpangan jalan Sutomo sampai simpang Jalan Jawa ditargetkan akan selesai dalam waktu 50 hari sesuai dengan ketentuan. “Saya berharap dalam waktu yang ditentukan pengerjaan ini akan selesai, saya akan kawal terus. Sebab sesuai arahan pak Wali Kota, permasalahan Drainase di tahun 2022 harus tuntas,” Ungkapnya. (Afs)

Berita Untuk Anda

Terpopuler

BERITA TERKAIT

BERITA LAINNYA

Bupati dan Wabup Sergai Terima Kunker Anggota DPRD Sumut Dapil IV, Bahas Pembangunan Jalan

Bertempat di ruang rapat Gedung Kantor Bupati Serdang Bedagai (Sergai) di Sei Rampah, Rabu (9/7/2025), Bupati Darma Wijaya didampingi Wabup Adlin Tambunan menerima kunjungan...

Tri Dharma Perguruan Tinggi, Pemerintah Kabupaten Humbahas Jalin Kerjasama Dengan UNITA

Humbahas (Neracanews) - Pemerintah Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas) jalin kerjasama dengan UNITA (Universitas Sisingamangaraja XII Tapanuli) tentang Penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi, Rabu 9...

Wali Kota Medan Buka Peluang Investasi Pemanfaatan Gedung Eks Perisai Plaza

Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas membuka peluang investasi bagi para investor yang ingin memanfaatkan gedung Eks Perisai Plaza. Hal tersebut disampaikan Rico...

Ketua dan Wakil Ketua Dekranasda Kabupaten Asahan Ikuti Semarak HUT Ke-45 Dekranas

Semarak perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-45 Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) resmi digelar di BSCC Dome Balikpapan, Kalimantan Timur, pada 9–11 Juli 2025. Agenda ini...

Wakil Bupati Asahan Buka Rakor TRC PB, Tegaskan Kesiapsiagaan Hadapi Bencana

Pemerintah Kabupaten Asahan menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Tim Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana (TRC PB) Kabupaten Asahan di Aula Kenanga Kantor Bupati Asahan pada Rabu...