Minggu, September 7, 2025
spot_img

Pemko Medan Terus Berikan Perhatian Kepada Nelayan Tradisional

Medan- Pemko Medan melalui Dinas Pertanian dan Perikanan terus memberikan perhatian kepada para nelayan yang ada di Kota Medan khususnya nelayan tradisional. Salah satu perhatian yang diberikan sampai saat ini adalah menanggung asuransi bagi nelayan tersebut apalagi terjadi kecelakaan kerja dan meninggal dunia.

“Asuransi bagi nelayan tradisional sampai saat ini terus berikan, ini salah satu bentuk perhatian yang diberikan Pemko Medan untuk nelayan,” Kata Wali Kota Medan Bobby Nasution diwakili Kadis Pertanian dan Perikanan Ikhsar Risyad Marbun ketika menerima audiensi PW Serikat Nelayan Nahdlatul Ulama Kota Medan di kantor Dinas Pertanian dan Perikanan, Jalan Selambo Ujung, Medan Amplas, Jumat (14/1).

Didampingi Kabid Daya Saing Armansyah Lubis dan Kabid Budidaya Zul Fahri Ahmadi, Kadis Pertanian dan Perikanan menjelaskan bahwa sesuai aturan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI, dibagi beberapa hal yang menjadi kewenangan KKP, Pemerintah Provinsi Sumut dan Pemko Medan. Seperti pasir laut dan izin kapal bukan merupakan wewenang Pemko Medan.

“Wewenang Pemko Medan hanya pembinaan bagi nelayan 5 GT kebawah (Nelayan tradisional) dimana kita hanya dapat membantu sampai batas dermaga, sedangkan ke laut itu wewenang Provinsi,” Jelas Ikhsar Risyad Marbun.

Menurut Kadis Pertanian dan Perikanan, Pemko Medan telah menyarankan kepada para nelayan yang ada di Kota Medan agar memperbanyak budidaya, sebab budidaya masih menjadi wewenang Pemko Medan. “Kita telah menyarankan para nelayan tradisional untuk memperbanyak budidaya, karena budidaya masih memungkinkan di kota Medan untuk kita berikan bantuan, sebab masih wewenang kita,” Sebut Kadis Pertanian dan Perikanan.

Sebelumnya Ketua PW Serikat Nelayan Nahdlatul Ulama Kota Medan Heri Susandi mengungkapkan bahwa kehadirannya untuk bersilaturahmi dan meminta pendampingan yang lebih dari Pemko Medan agar permasalahan yang ada pada nelayan dapat teratasi. Selain itu kami juga ingin nelayan ini tidak tertinggal dalam hal informasi.

“Kami berterima kasih atas penerimaan audiensi hari ini, semoga kedepannya kami terus mendapatkan pendampingan dan bantuan dari Pemko Medan untuk kesejahteraan nelayan kedepannya,” jelasnya. (Afs)

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Berita Untuk Anda

Terpopuler

BERITA TERKAIT

BERITA LAINNYA

Bupati dan Wakil Bupati Karo Menghadiri Kerja Tahun Merdang Merdem Kuta Medan Tahun 2025

Medan - Bupati Karo, Brigjen Pol (Purn) Dr. dr. Antonius Ginting, Sp.OG., M.Kes., dan Wakil Bupati Karo, Komando Tarigan, SP., Menghadiri Kerja Tahun Merdang...

Terkesima Dengan Bela Diri Tarung Derajat, Rico Waas Ingin Terus Dikembangkan dan Menjadi Kebanggaan Masyarakat

Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas mengaku terkesima dengan olahraga bela diri Tarung Derajat. Bela diri asli Indonesia yang terkenal keras dan...

Pemkab Asahan Berduka, Wakil Bupati Asahan Tinjau Lokasi Tambang Batu di Aek Songsongan

Asahan – Longsor melanda lokasi tambang batu padas di Desa Marjanji Aceh, Kecamatan Aek Songsongan, pada Jumat (05/09/2025). Musibah ini mengakibatkan tiga orang penambang...

Bupati Asahan Pimpin Patroli Gabungan Malam, Jaga Kondusifitas Daerah

Asahan – Rasa aman di tengah masyarakat menjadi kunci terciptanya kehidupan sosial yang tenang dan pembangunan daerah yang berkelanjutan. Menyadari pentingnya hal tersebut, Pemerintah...

Pemkab Asahan Berduka atas Tragedi Longsor Tambang Ilegal di Marjanji Aceh

Asahan – Pemerintah Kabupaten Asahan menyampaikan duka cita yang mendalam atas musibah longsor di lokasi tambang batu padas ilegal Desa Marjanji Aceh, Kecamatan Aek...