Minggu, Juni 8, 2025
spot_img
Beranda blog Halaman 601

Gempa M 6,7 Guncang Banten Hingga Terasa ke Jakarta

0
Gempa

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengonfirmasi telah terjadi gempa berkekuatan M 6,7. Gempa itu terjadi pada Jumat (14/1/2022) pukul 16:05:41 WIB. Titik gempa pada 7.01 LS dan 105.26 BT atau 52 Km barat daya Sumur, Banten.

Menurut BMKG, kedalaman titik gempa 10 KM ini terasa hingga Jakarta dan Depok namun tidak berpotensi tsunami.

“Gempa ini tidak berpotensi tsunami,” demikian tulis BMKG, dilansir dari akun Twitter BMKG. (Kmp/As/Red)

RUU TPKS Mendapat Banyak Sorotan Sejak 2016 untuk Segera Dituntaskan

0
RUU TPKS
Jakarta- Dalam forum audiensi sejumlah aktivis perempuan dari berbagai elemen masyarakat dengan Ketua DPR RI Puan Maharani di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Rabu (12/1/2022) poin figur pemimpin perempuan sebagai tumpuan harapan disampaikan oleh Lucky Nur Amalia, Peneliti Pusat Riset Politik, Badan Riset dan Inovasi Nasional.

“Ketika seorang perempuan diberikan ruang yang aman, perempuan akan bisa bekerja dan memberikan karya. Pemimpin perempuan menjadi penting untuk memastikan hal tersebut. Karena pemimpin perempuan itu memiliki gaya kepemimpinan yang bersahabat dan lebih mempunyai empati dan hanya pemimpin perempuan yang bisa memahami persoalan dan mengatasi masalah perempuan,” kata Lucky.

Puan Maharani pastikan RUU TPKS disahkan menjadi inisiatif DPR pekan depan. Menurutnya, kecermatan dalam proses pengesahan RUU ini diperlukan agar produk hukum ini tak malah membatasi fungsi dan dedikasi perempuan.

“Bagaimana kita keluar rumah dengan tenang? Kita mau keluar rumah karena kita mau mendedikasikan diri kita pada pekerjaan kita. Kita kan mau dalam keluar rumah nyaman, aman, tenang melaksanakan tugas tugas kita sebagaimana kita harapkan”, ungkap Puan meresponi keresahan salah satu peserta audiensi, komika perempuan Sakdiyah Ma’ruf.

Sejumlah aspirasi dan desakan disahkannya RUU TPKS menjadi bahasan Prolegnas prioritas siang itu dipastikan Ketua DPR RI menjadi masukan berharga dalam menjalankan fungsi legislasi. Rencananya, Sidang Paripurna DPR RI 18 Januari 2022 mendatang akan mengesahkan RUU TPKS menjadi salah satu dari 40 RUU Prolegnas prioritas.

Dengan demikian, sinergi antara DPR dan Pemerintah akan berlanjut seusai Sidang Paripurna digelar. Proses ini akan menjadi fase baru perjalanan RUU TPKS yang melibatkan sebanyak mungkin elemen masyarakat. Puan menginginkan RUU TPKS
menjadi produk hukum yang disusun dengan benar-benar cermat sehingga tidak menimbulkan masalah di kemudian hari. (As)

Kapolres Madina Menerima Audiensi Insan Media Sumut 24 Dan Exsis New Biro Tabagsel

0

Neracanews | Mandailing Natal – Kapolres Madina AKBP H.M. Reza Chairul, A.S, S.I.K, S.H, M.H menerima audiensi dari insan media Sumut24.com Biro Tabagsel Ucok Rizal Nasution dan Palaungan Hasibuan Biro Eksis News.com di ruangan kerja (13/01/2022) sekira pukul 11.00 Wib.

“Kami ucapkan terima kasih atas waktu luang Bapak Kapolres Madina menerima audiensi kami keberadaan kamu di Kab. Mandailing Natal selama dua hari” sebut kedua Insan Media tersebut.

Dalam audiensi tersebut kedua insan media tersebut menanyakan apa-apa saja program dan misi AKBP H.M. Reza Chairul, A.S, S.I.K, S.H, M.H menjabat selaku Kapolres Mandailing Natal.

“Yang paling utama saya akan melaksanakan program Bapak Presiden Republik Indonesia dan Bapak Kapolri serta Bapak Kapolda Sumut di jajaran wilayah hukum Polres Madina” putur Kapolres Madina

“Kemudian saya akan mekukan penyelidikan terhadap aktivitas ilegal yang ada di wilayah kabupaten Mandailing Natal dengan mengedepankan Harkamtibmas yabg aman dan kondusif” AKBP H.M. Reza Chairul, A.S, S.I.K, S.H, M.H

“Kami akan tegas melakukan penegakan hukum terhadap pelaku tindak pidana kejahatan, saya himbau agar para pelaku menghentikan kegiatan ilegalnya, kami akan tingkatkan patroli untuk memonitoring wilayah Kabupaten Mandaling Natal agar tetap aman dan kondusif ” tutup Kapolres Madina diakhir kegiatan audiensi tersebut.(021)

Humas Polres Madina

Pemko Medan Akan Tambah 43 Titik E-Parking, 150 Persen Naik PAD

0
Pemko Medan
Medan- Pemko Medan melalui Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Medan akan menambah kembali pemberlakuan penerapan E-Parking di sejumlah titik di Kota Medan. Jika sebelumnya penerapan E-Parking  diberlakukan di 22 titik pada 18 ruas jalan (8 kawasan) mulai 18 Oktober lalu, kini akan ditambah menjadi 65 titik. Diharapkan, penambahan titik E-Parking ini  semakin meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) Kota Medan dari sektor perparkiran.

Kadis Perhubungan Kota Medan Iswar Lubis menyampaikan hal ini di Lapangan Merdeka Medan, Rabu (12/1/2022). Selain penambahan titik E-Parking, Iswar juga mengungkapkan, rencana tersebut sejalan dengan dibukanya kembali kerjasama pengelolaan parkir dengan pihak ketiga melalui sistem bagi hasil.

“Sejak kita terapkan E-Parking  Oktober lalu, alhamdulillah, kita evaluasi berjalan dengan baik. Meski mungkin masih ada beberapa kekurangan, tapi ke depan kita terus perbaiki sistem dan penerapannya. Bahkan, dari penerapan E-Parking ini, kenaikan PAD mencapai 150 persen atau sekitar 200 juta,” kata Iswar.

Dari sisi pelayanan, terang Iswar, terlihat masyarakat merasa terlayani dengan hadirnya E-Parking tersebut. Artinya, ungkapnya, masyarakat memiliki keyakinan bahwa uang yang dikeluarkan untuk membayar parkir tidak jatuh pada orang ke orang, melainkan langsung ke kas daerah yang diperuntukkan untuk pembangunan Kota Medan.

“Atas dasar itu lah kita berkomitmen untuk mendukung visi misi Pak Wali Kota agar mengutamakan pelayanan dan peningkatan PAD dalam rangka pembangunan kota. Untuk itu, E-Parking ini akan kita kembangkan, yang tadinya hanya 22 titik kini kita lelang menjadi 65 titik sehingga akan ada penambahan 43 titik lagi dengan lelang baru,” terangnya.

Didampingi Sekretaris Dishub Budi Hariono dan Kabid Parkir Kesmedi Sianipar, Iswar mengungkapkan, proses pelelangan dilakukan terbuka untuk seluruh masyarakat baik di dalam maupun luar Kota Medan. “Pelelangan dilakukan secara nasional, perusahaan dari luar Kota Medan juga boleh ikut serta selama memenuhi persyaratan yang ditetapkan, termasuk persyaratan teknis,” paparnya.

Iswar menekankan, perusahan yang ingin ikut serta harus didukung peralatan dan sistem IT yang mumpuni. Selain itu, imbuhnya, sistem keuangan atau pembayaran yang mampu menampung dan mengakomodir sistem cashless dari perbankan. “Ini juga sudah kita umumkan di website resmi Pemko Medan. Kami pun berharap melalui rekan-rekan media, informasi ini dapat tersampaikan secara luas dan menyeluruh,”  harapnya.

Bagi perusahaan atau pihak ketiga yang ingin berpartisipasi, lanjut Iswar, bisa mendaftar ke Kantor Dishub Kota Medan, Jalan Pinang Baris dan sudah dibuka sejak Senin (10/1) hingga Minggu (16/1) selama 7 hari. “Intinya yang akan jadi perhatian kami adalah ketersediaan alat, baik alat untuk tapcash maupun dashboard sebagai alat pantau. Kita ingin memastikan apakah alat-alat yang dimiliki mumpuni dan connecting dengan seluruh perbankan,” tambahnya.

Di kesempatan itu Iswar menepis anggapan bahwa sistem pengelolaan E-Parking dengan menunjuk satu pihak. Bahkan, untuk pengelolaan 22 titik yang lalu  dilakukan dengan sitem pelelangan, karena kontrak kerjasamanya telah berakhir di akhir Desember lalu. “Kemungkinan yang ikut berpartisipasi lebih dari satu perusahaan. Namun  untuk pengelolaannya tetap hanya satu dan kita pilih yang terbaik,” pungkasnya.

Ada pun ruas jalan yang akan dilelang untuk diterapkan e-parking yakni
1.  Jl Merak Jingga mulai dari. Sp. Jl. Puteri Hijau s/d Sp. Jl. Perintis Kemerdekaan.
2. Jl. Merak Jingga Dalam
3. Jl. Puteri Hijau mulai dari. Sp. Jl. Perintis Kemerdekaan s/d Sp. Jl. Merak Jingga
4. Jl. Puteri Hijau II
5.Jl. HM. Yamin mulai dari. Sp. Jl. Balaikota s/d Sp. Jl. Stasiun Kereta Api
6.Jl. Prof. HM. Yamin mulai dari. Sp. Jl. Sutomo s/d Sp. Jl. Timor
7.Jl. Timor mulai dari. Sp. Jl. Prof. HM. Yamin s/d Sp. Jl. Veteran.

8.Jl. Veteran mulai dari Sp. Jl. Irian Barat s/d Sp. Jl. Timor (Bangka)
9.Jl. Veteran mulai dari Sp. Jl. Timor s/d Sp. Jl. Sutomo
10.Jl. Sutomo mulai dari Sp. Jl. Veteran s/d Sp. Jl. Prof. HM. Yamin
11.Jl. Pandu mulai dari Sp. Jl. Sutomo s/d Sp. Jl. Martapura
12.Jl. Pandu mulai dari Sp. Jl. Martapura s/d Sp. Jl. Martapura
13.Jl. Sutomo mulai dari. Sp. Jl. Rahmadsyah, Jl. Pandu s/d Jl. Kapuas
14.Jl. Rahmadsyah mulai dari. Sp. Jl. Amuntai s/d Sp. Jl. Sutomo.

15.Jl. Samarinda mulai dari. Sp. Jl. Sutomo s/d Sp. Jl. Sp. Amuntai
16.Jl. Sambas mulai dari. Sp. Jl. Amuntai s/d Sp. Jl. Banjarmasin
17.Jl. Amuntai mulai dari. Sp. Jl. Rahmadsyah s/d Sp. Jl. Sawah Lunto
18.Jl. Perniagaan mulai dari Sp. Jl. Palang Merah s/d Sp. Jl. Ahmad Yani III
19.Jl. Perniagaan mulai dari Sp. Jl. Ahmad Yani III s/d Sp. Jl. Pulo Penang
20.Jl. Guang Zhu (Jl. Ahmad Yani V) mulai dari Jl. Perniagaan s/d Jl. Ahmad Yani.

21.Jl. Guang Zhu (Jl. Ahmad Yani V) mulai dari Jl. Stasiun Kereta Api s/d Jl. Perniagaan
22.Jl. Ahmad Yani III (Jl. Perdagangan) mulai dari. Sp. Jl. Ahmad Yani s/d Sp. Jl. Stasiun KA
23.Jl. Kumango mulai dari. Sp. Jl. Pulau Pinang s/d Sp. Jl. Guang Zhu
24.Jl. Perniagaan Baru mulai dari. Sp. Jl. Perniagaan s/d Sp. Jl. Stasiun Kereta Api
25.Jl. Pembelian mulai dari. Sp. Jl. Stasiun Kereta Api s/d Sp. Jl. Perniagaan
26.Jl. Ahmad Yani II mulai dari. Sp. Jl. Perniagaan s/d Sp. Jl. Ahmad Yani
27.Jl. Bukit Barisan mulai dari Sudut Kantor Pos s/d Sisi Kanan Pintu BCA
28.Jl. Bukit Barisan mulai dari Kantor BCA s/d Sp. Jl. Stasiun Kereta Api.

29.Jl. Stasiun Kereta Api mulai dari Sp. Jl. Bukit Barisan s/d Titi Gantung
30.Jl. Stasiun Kereta Api mulai dari Sp. Jl. Ahmad Yani III s/d Sp. Jl. Palang Merah
31.Jl. Pulau Penang mulai dari Sp. Jl. Stasiun Kereta Api s/d Sp. Jl. Ahmad Yani VII
32.Jl. Palang Merah mulai dari Sp. Jl. Ahmad Yani s/d Sp. Jl. Perniagaan
33.Jl. Palang Merah mulai dari Sp. Jl. Perniagaan s/d Sp. Jl. Stasiun Kereta Api
34.Jl. Orion mulai dari Sp. Jl. Nibung Raya s/d Sp. Jl. Dazam Raya
35.Jl. Rotan Proyek mulai dari Sp. Jl. Nibung Utama s/d Sp. Jl. Rotan
36.Jl. Rotan mulai dari Sp. Jl Gelugur s/d Sp. Jl. Rotan Proyek.

37.Jl. Kota Baru III mulai dari Sp. Jl. Merbau Baru s/d Sp. Jl. Razak Baru
38.Jl. Nibung Utama mulai dari Sp. Jl. Nibung Raya s/d Sp. Jl. Merbau Baru
39.Jl. Razak Baru mulai dari Sp. Jl. Gatot Subroto s/d Sp. Jl. Rotan
40.Jl. Majapahit mulai dari Sp. Jl. Gajah Mada s/d Sp. Jl. S. Parman
41.Jl. Gatot Subroto mulai dari Sp. Jl. Glugur s/d Sp. Jl. Nibung Raya
42.Jl. Gatot Subroto mulai dari Sp. Jl. Nibung Raya s/d Titi Jembatan Turunan
43.Jl. Gatot Subroto mulai dari Sp. Jl. Glugur s/d Jembatan
44.Jl. Iskandar Muda mulai dari Sp. Jl. Orion s/d Sp. Jl. Gajah Mada.

45.Jl. S.Parman mulai dari Sp. Jl. Glugur s/d Sp. Jl. Gatot Subroto (Tugu)
46.Jl. S.Parman mulai dari Sp. Jl. Glugur s/d Pintu Sekolah Persit
47.Jl. S.Parman mulai dari Sp. Jl. Gajah Mada s/d Pintu Sekolah Persit
48.Jl. Pabrik Tenun mulai dari Sp. Jl. Sekip s/d Sp. Jl. Ayahanda
49.Jl. Karya mulai dari Sp. Jl. Amir Hamzah s/d SPBU
50.Jl. Karya mulai dari SPBU s/d Jembatan Batas Kota
51.Jl. Sekip mulai dari Sp. Jl. Gatot Subroto s/d Rel KA
52.Jl. Guru Patimpus mulai dari Sp. Jl. Laboratorium s/d Jl. Laboratorium 3
53.Jl. Porsea mulai dari Sp. Jl. Bandung s/d Sp. Jl.Bogor.

54.Jl. Bandung mulai dari Sp. Jl. Semarang s/d Sp. Jl. Surabaya
55.Jl. Zainul Arifin mulai dari Sp. Jl. Diponegoro s/d sp. Jl.T. Umar
56.Jl. Zainul Arifin mulai dari sp. Jl. T. Umar /d sp. Jl. S. Parman
57.Jl. Setia Budi mulai dari Sp. Jl. Sunggal s/d sp. Jl. Sei Bilah
58.Jl. Setia Budi mulai dari Sp. Jl. Sei Bilah s/d sp. Jl.Dr. Mansyur
59.Jl. Irian Barat mulai dari Sp. Jl. MT. Haryono s/d Jl. Veteran.
60.Jl. Jawa mulai dari Sp. Jl. HM. Yamin s/d sp. Jl. Veteran)
61.Jl. Pemuda mulai dari Sp. Jl. Mangkubumi s/d sp. Jl. Palang Merah (Sisi Barat)
62.Jl. Pemuda mulai dari Sp. Jl. Pandu s/d sp. Jl. Palang Merah (Sisi Timur)
63.Jl. Pemuda Baru III
64. Jl. Pemuda Baru II.

65. Jl. Pemuda Baru I
66. Jl. Cirebon md. Sp. Jl. MT. Haryono s/d sp. Jl. Pandu
67. Jl. Palangkaraya mulai Sp. Jl. MT. Haryono s/d sp. Jl. Kotanopan I
68. Jl. Palangkaraya mulai Sp. Kotanopan I s/d sp. Jl. Pandu
69. Jl. Palangkaraya Baru mulai dari Sp. Jl. Palangkaraya s/d sp. Jl. Cirebon
70. Jl. Bandung mulai dari Sp. Jl. Palangkaraya s/d sp. Jl. Cirebon
71. Jl. Jember mulai dari Sp. Jl. Palangkaraya s/d sp. Jl. Cirebon
72. Jl. Bogor md. Sp. Jl. Palangkaraya s/d sp. Jl. Cirebon.

73. Jl. Kotanopan I
74. Jl. Kotanopan II
75. Jl. Pakantan mulai dari sp. Jl. Pandu s/d sp. Jl. Kotanopan II
76. Jl. Barus mulai dari Sp. Jl. Jember s/d sp. Jl. Bogor. (Afs)

Pengerjaan Drainase di Jalan Sei Belutu Selesai Dalam Waktu Kurang 10 Hari

0
Drainase jalan
Medan- Pasca peninjauan pengerjaan drainase di Jalan Sei Belutu, Medan Selayang yang dilakukan Wali Kota Medan Medan Bobby Nasution pada Kamis (6/1) malam yang lalu. Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Medan terus menggenjot pekerjaan drainase yang banyak dikeluhkan warga melalui medsos pribadi Bobby Nasution. Dari tenggat waktu yang dijanjikan 10 Hari, ternyata dalam waktu 7 hari pengerjaan drainase menggunakan U-Ditch tersebut sudah selesai.

Selain meminta pengerjaan drainase selesai tepat waktu, Bobby Nasution juga meminta dengan tegas pengerjaan proyek infrastruktur harus sesuai ketentuan. artinya Spek dengan gambarnya harus sesuai, sehingga pengerjaan drainase benar-benar untuk menyelesaikan permasalahan genangan air maupun banjir.

Kepala Dinas PU Kota Medan Topan Obaja Putra Ginting, ketika dikonfirmasi di ruang kerjanya, Kamis (13/1) mengungkapkan pengerjaan drainase di jalan Sei Belutu hari ini telah selesai. Didampingi para Kabid, Topan mengungkapkan setelah ditinjau pak Wali Kota kemarin, pihaknya terus menggenjot proses pengerjaan drainase agar cepat selesai agar tidak ada lagi keluhan masyarakat. Selain itu Topan juga memastikan pengerjaan drainase ini sesuai ketentuan.

“Hari ini pengerjaan drainase sudah selesai. Semalam pengerjaan pemasangan U-Ditch hanya tinggal 10 meter. Saat ini akan dilakukan proses pembersihan di sepanjang jalur pengerjaan drainase, sehingga besok sudah clear semuanya,” Kata Topan OP Ginting.

Diakui Topan, saat proses pengerjaan drainase di jalan Sei Belutu memang menimbulkan kemacetan dan cuaca panas membuat lokasi tersebut berdebu sehingga banyak warga yang mengeluh. Namun Pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan untuk mengatasi kemacetan tersebut dan pemborong agar menyelesaikan pengerjaan drainase itu dibawah 10 hari.

Topan juga menambahkan drainase yang telah selesai dikerjakan di jalan Sei Belutu ini diharapkan dapat mengatasi genangan air di wilayah tersebut sesuai dengan kajian yang telah dilakukan. Nantinya aliran air di drainase ini akan tersambung ke saluran drainase di jalan Sei Selayang.

“Di Jalan Sei Belutu ini kan padat penduduk, kita harapkan setelah pengerjaan drainase ini tidak terjadi lagi genangan air. Artinya berdasarkan kajian di awal, pemasangan U-Ditch akan sangat membantu mengatasi genangan air karena limpahan air di jalan Sei Belutu ini akan dialirkan ke jalan Sei Selayang,” Sebut Kadis PU sembari menjelaskan pemeliharaan akan terus dilakukan.

Terakhir Topan menjelaskan, selain pengerjaan drainase di jalan Sei Belutu yang sudah selesai. Pengerjaan drainase di beberapa titik juga terus dikejar agar cepat selesai. Diantaranya di jalan Karya Wisata, jalan Asoka dan Jalan HM Yamin.

“Beberapa titik  pengerjaan drainase yang masih dikerjakan  juga tetap menjadi perhatian kita agar dapat cepat selesai seperti di jalan Sei Belutu,” Ungkap Topan OP Ginting. (Afs)

Mayat Membusuk Dengan Tangan Terikat Ditemukan di Pantai Pulau Berhala

0
Mayat membusuk
Serdang Bedagai- Mayat wanita tanpa identitas ditemukan membusuk dan tangan terikat di Pantai Pulau Berhala, Dusun Bagan Kuala, Kecamatan Tanjung Beringin, Kabupaten Serdangbedagai (Sergai), Sumatera Utara, Rabu (12/1/2022) sekitar pukul 00.30 WIB.

Kapolsek Tanjung Bringin, AKP Tobat Sihombing mengatakan, “Mendapat informasi mengenai mayat seorang wanita dengan kondisi membusuk hari Rabu (12/1/2022) sekira pukul 00.30 WIB.

Tim langsung menuju TKP guna evakuasi, kemudian mayat tersebut di bawa ke pinggir oleh anggota Satgas Pam Pulau Terluar Berhala agar tidak hanyut kembali, kemudian dibawa ke RSUD Lubuk Pakam untuk dilakukan otopsi, “katanya Kamis (13/1/2022).

“Wanita tanpa identitas ini ketika ditemukan dalam keadaan kedua tanganya terikat tali tambang. Selanjutnya dilakukan identifikasi atau pemeriksaan luar mayat oleh tim Inafis Polres Sergai.

Kondisi wajah tidak dapat terlihat, kondisi kaki mulai dari lutut hingga telapak kaki telah hilang. Kemudian sorenya mayat dibawa dari Pulau Berhala menuju dermaga pelelangan ikan TPI Bedagai Desa Tebingtinggi, “pungkas Tobat.

Polisi mengamankan barang bukti perupa dua buah jeriken warna biru merek Delo Silver Caltex, satu utas tali tambang, dan satu potong bra atau kutang warna hitam. (Bet/As/Red)

 

Pembangunan Jalan di Sumut Akan Dikucurkan 2,7 Tirilun

0
Pembangunan Jalan
Medan– Pembangunan infrastruktur jalan sepanjang 450 km menjadi prioritas Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut). Proyek dengan anggaran Rp2,7 triliun yang dimulai tahun ini tersebut ditargetkan sudah rampung pada tahun 2023.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Sumut Bambang Pardede pada acara   konferensi pers mengenai pelaksanaan kegiatan infrastruktur jalan dan jembatan melalui skema multiyears di Ruang Rapat 1 Lantai II Kantor Gubernur Sumut, Jalan Pangeran Diponegoro Nomor 30, Medan, Rabu (12/1/2022). Hadir Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa Setdaprov Sumut Mulyono dan Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kaiman Turnip.

Bambang mengakui saat ini jalan provinsi di Sumut dengan kondisi mantab sekitar 75%, sementara yang tidak mantab ada 25%. Artinya dari panjang jalan provinsi sekitar 3.005 km, hanya 750 km yang tidak mantab.

Pembangunan tersebut dilakukan melalui skema pendanaan multiyears atau tahun jamak serta dengan metode rancang dan bangun (design-build). Dengan menggunakan skema dan metode tersebut, menurutnya, pembangunan bisa lebih cepat selesai.

“Juga efisiensi dalam proses pengadaan (dilakukan satu kali) dan waktu pelaksanaan yang simultan dan paralel sehingga efektif dan ekonomis dari segi waktu dan biaya,” kata Bambang.

Pembangunan Jalan

Selain itu, pandemi membuat semua rencana pembangunan terhambat. Hal ini diperparah dengan penurunan kondisi jalan 2,5 % per tahun. Sehingga pencapaian target pembangunan infrastruktur pada visi misi Gubernur menjadi terkendala. Maka dipilihlah skema pendanaan multiyears (tahun jamak) dan metode rancang bangun agar dalam dua tahun pembangunan cepat selesai.

Menurut Bambang, jika mengunakan skema konvensional, pembangunan jalan tidak akan pernah selesai atau tercapai. Masyarakat pun tidak akan pernah menikmati jalan yang berkualitas atau mantab.

“Percepatan pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan melalui skema multiyears adalah untuk mendukung akses konektivitas jalan provinsi menuju kawasan pariwisata, sentra produksi, akses perkotaan dan daerah tertinggal, sehingga diharapkan dapat memajukan perekonomian di Provinsi Sumatera Utara,” kata Bambang.

Bambang juga berjanji, mulai tahun 2022, pemeliharan jalan provinsi akan dilakukan secara rutin. Sehingga apabila ada sedikit saja kerusakan jalan, akan langsung diperbaiki. “Tahun ini, tidak ada satu meter pun jalan provinsi yang tidak ada tuannya, minimal pemeliharaan rutin,” kata Bambang.

Adapun beberapa ruas jalan yang akan dibangun di antaranya ruas jalan Kuala – Simpang Marike di Langkat (akses kawasan wisata Bukit Lawang), ruas Jalan Tanjung Balai – Pasar I- batas Labura di Kabupaten Asahan (akses menuju sentra pertanian), ruas Jalan Gonting – Janji Raja di Samosir (akses KSPN Danau Toba), ruas Jalan Silimbat-Parsoburan di Toba (jalan pintas menuju KSPN Danau Toba), ruas jalan Sibuluan – Aek Horsik di Tapanuli Tengah, ruas Jalan Sipenger – Marancar – Sipirok di Tapanuli Selatan, ruas jalan Pematangsiantar – Pematang Raya di Simalungun, ruas jalan Aek Godang-Sihaporas di Padang Lawas.

Selain jalan, ada sekitar 389,2 meter jembatan dan 71.000 meter drainase yang juga akan dibangun. Di antaranya jembatan yang pernah dijanjikan Gubernur Edy Rahmayadi untuk diperbaiki yakni Jembatan Idano Oyo pada Jalan Provinsi ruas Hilimbuasi – Mandrehe di Nias Barat dan Jembatan Bandar Pulo pada jalan Provinsi ruas Simpang 3 Namu Unggas Tangkahan di Langkat.

Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa Setdaprov Sumut Mulyono mengatakan skema pendanaan tahun jamak memiliki manfaat yang lebih besar. Selain itu, pada prinsipnya Pemprov Sumut memberikan kesempatan yang luas untuk para penyedia barang dan jasa. (Afs)

 

Viral Bapak Aniaya Anak Tiri, Polsek Selesai Ringkus Tersangka

0
Viral Polsek selesai
Binjai- Pelaku penganiayaan terhadap seorang warga yang sempat viral di media sosial, seorang pria yang diketahui bernama FF, warga Kecamatan Selesai, akhirnya diamankan Polisi dari Unit Reskrim Polsek Selesai, Polres Binjai, Selasa (11/01/2022) sekira Pukul 09.30 Wib.

Menurut Kapolsek Selesai AKP Ferryawan, melalui Kanit Reskrim Iptu H Sibuea, Penangkapan tersebut berawal saat petugas mendapat informasi dari masyarakat bahwa pelaku sedang berada disesuatu tempat didekat Mesjid Raya Selesai, yang beralamat di lingkungan IV Kelurahan Pekan Selesai, Kecamatan Selesai, Kabupaten Langkat.

Mendapat informasi itu, Unit Reskrim Polsek Selesai yang dipimpin oleh Kanit Reskrim, langsung menuju tempat yang dimaksud.

Pada saat kami tiba dilokasi yang dimaksud, ternyata pelaku melihat kedatangan kami dan mencoba melarikan diri. Namun akhirnya dikejar dan berhasil diamankan,” ungkap Kanit Reskrim Polsek Selesai, Iptu H Sibuea, saat dikonfirmasi awak media, Rabu (12/1/2022) siang.

Usai diamankan, pelaku akhirnya dibawa ke Mapolsek Selesai guna mempertanggung jawabkan perbuatannya untuk diproses lebih lanjut.

Diketahui, Fer alias FF diamankan Polisi karena diduga melakukan penganiayaan terhadap korbannya yang merupakan anak tirinya, yaitu seorang wanita berinisial NW (18), Senin (10/1) lalu, sekira Pukul 10.

Penganiayaan yang dilakukan oleh pelaku dengan cara memukul mulut, memukul bagian belakang kepala serta menjambak rambut korban. “Akibat penganiayaan itu, korban terjatuh ketanah,” urai Iptu H Sibuea.

Penganiayaan terhadap korban tidak sampai disitu saja, karena merasa belum puas, pelaku juga mengambil satu buah besi beton dan langsung memukulnya kebagian kepala korban.

“Korban juga mengalami luka pada bagian mulut dan memar dibagian belakang kepalanya,” tegas Kanit Reskrim Polsek Selesai, Iptu H Sibuea. (Surya)

Terkait Honorer PD KAMI Madina Silaturahmi Dengan Kadis Pendidikan

0
Honor Pendidikan

Neracanews | Mandailing Natal – Pengurus Daerah Komunitas Aktivis Muda Indonesia (PD KAMI) Mandailing Natal Silaturrahmi Bersama Kadis Pendidikan Kabupaten Mandailing Natal Di Ruang kerjanya yang beralamat di komplek perkantoran Payaloting pada rabu (12/01). 

Dalam kesempatan itu ketua PD KAMI Takdir Siregar S.H
Yang juga pernah sebagai Presiden Mahasiswa STAIM Priode 2014-2016 Didampingi pengurus PD KAMI Khoirul Asri. S.Pd.I yang juga Mantan ketua HMI Cabang Padang Sidimpuan Priode 2011-2012 berlangsung serius dan menarik karena diskusi berlangsung hangat Pengurus PD KAMI membahas tentang seputar dunia Pendidikan kabupaten Mandailing Natal.

Ketua PD KAMI Takdir Siregar yakin dan percaya bahwa dunia Pendidikan Kabupaten Mandailing Natal akan maju dengan tangan dingin ARBIUDDIN S.HRP,SSTP,MM, Sebagai kadis pendidikan kabupaten Mandailing Natal memiliki integritas yang tinggi dalam pemerintahan.
Ketua PD KAMI Takdir Siregar.

Dalam silaturahmi tersebut sempat menanyakan tentang nasib guru honorer pasca keluarnya surat dinas pendidikan dengan nomor:800/2042/DISDIK/2021.
bahwa sudah jelas dalam surat tersebut tidak ada dirumahkan, untuk itu kita berharap semua guru honorer masuk sekolah sesuai jam pelajaran yang di ampu (aktif).

Bahkan kadis pendidikan kabupaten Mandailing Natal mempertegas kembali bahwa guru honorer tidak ada yang dirumahkan. Guru honorer merupakan aset pemerintah daerah kabupaten Mandailing Natal untuk mencerdaskan anak bangsa dalam upaya mewujudkan Madina yang Madani kedepannya.
(Hem Surbakti)

Gelar Anev, Kapolri Instruksikan Jajaran Jangan Enggan Temui Warga dan Jaga Kepercayaan Publik

0
Polri

Neracanews | Jakarta – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menggelar Video Conference (Vicon) analisa dan evaluasi kepada seluruh jajaran di Mabes Polri, Jakarta Selatan. Dalam kegiatan itu, Ia juga memberikan arahan untuk menjadi institusi Korps Bhayangkara kedepannya semakin dicintai dan diharapkan oleh masyarakat.

Sigit berharap, dengan analisa dan evaluasi ini, seluruh personel kepolisian dapat menyiapkan program serta melakukan perbaikan yang lebih baik di tahun 2022.

“Terima kasih rekan-rekan yang telah mengikuti rangkaian Anev ini dari pukul 10.00 sampai pukul 18.00 WIB mungkin ini Anev terlama. Semoga ini bermanfaat bagi rekan-rekan untuk mengisi program kegiatan kita di tahun 2022 ini, menjadi lebih baik dari tahun 2021,” kata Sigit kepada seluruh jajarannya, Rabu (12/1/2022).

Dalam pengarahannya, mantan Kapolda Banten tersebut, menekankan kepada seluruh jajarannya untuk menatap dan menghadapi tahun 2022 dengan terus melakukan perbaikan pelayanan publik dan menjaga kepercayaan masyarakat terhadap institusi Korps Bhayangkara.

Menurut Sigit, semangat perubahan itu sebagaimana dengan transformasi Polri yang Presisi. Dewasa ini, kata Sigit, kepolisian mau tidak mau harus melakukan perubahan untuk mewujudkan polisi yang diharapkan dan dicintai oleh masyarakat.

“Kemudian dihadapkan dengan bagaimana menuju transformasi Polri yang Presisi. Terkait dengan posisi Polri di mata masyarakat, tingkat kepercayaan dan kepuasan, tadi sudah kita ukur. Dinamika yang ada, kapan kepuasan, kepercayaan publik meningkat dan kapan kepercayaan publik itu turun,” ujar mantan Kabareskrim Polri itu.

Guna menjaga kepercayaan publik, Sigit menginstruksikan kepada seluruh jajarannya untuk mencegah terjadinya penyimpangan atau pelanggaran. Kedepannya, Sigit menginginkan, personel kepolisian menjadi sosok yang memberikan rasa aman kepada masyarakat.

Lalu, kata Sigit, polisi juga harus mampu menyelesaikan masalah di lapangan, menjadi problem solver, menegakan hukum dengan tegas dan humanis, serta menjadi representasi kehadiran negara di kala masyarakat membutuhkan kehadiran Polri.

“Dimana Polri harus hadir dan keberpihakan kepada masyarakat yang selama ini membutuhkan adanya nilai keadilan harus terus ditingkatkan. Khususnya responsif terhadap apa yang menjadi kemauan masyarakat,” ucap Sigit.

Dalam evaluasi ini, Sigit menekankan kepada seluruh jajarannya untuk bekerja lebih keras lagi meningkatkan kepercayaan publik yang belakangan ini menurun. Menurutnya, hal itu bisa dilakukan dengan turun secara langsung ke lapangan untuk mendengarkan aspirasi masyarakat.

Ia menekankan untuk seluruh personel kepolisian terutama di level pimpinan untuk tidak enggan dan sungkan menemui masyarakat secara langsung dengan siapapun dia tanpa memandang status sosial ataupun jabatannya.

Karena, lanjut Sigit, kegiatan temu warga merupakan upaya jemput bola sekaligus langkah proaktif Polri untuk menghilangkan sumbatan komunikasi dan bisa memperkuat hubungan antara polisi dan warga. Tak hanya itu, hal tersebut juga menjadi jembatan komunikasi bagi masyarakat yang hopeless, frustasi dan berpersepsi negatif ke kepolisian.

“Terkait dengan pembinaan dan perbaikan terus kita lakukan untuk meningkatkan dan mengembalikan kepercayaan masyarakat. Karena Polri betul-betul bisa hadir melaksanakan tugas pokok secara profesional, kita tidak anti kritik dan perbaiki koreksi-koreksi yang diberikan masyarakat dan betul-betul bisa diperbaiki,” tutur Sigit.

Pada kesempatan ini, Sigit juga mengingatkan instruksi dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) soal menjaga dan menciptakan iklim investasi yang kondusif, aman dan damai.

Tak hanya itu, Sigit menyatakan, Polri juga harus melakukan kesiapan dan antisipasi sejak dini terkait dengan agenda event nasional maupun internasional yang akan diselenggarakan di Indonesia saat Pandemi Covid-19. Dengan tetap memperhatikan faktor kesehatan, Sigit menyatakan, hal itu juga akan meningkatkan pertumbuhan perekonomian.

“Proses perjalanan event tersebut, ini pertaruhan Indonesia di mata dunia dan kewajiban Polri dari sisi menjaga kamtibmas dapat berjalan dengan baik. Semua sudah mendengar dari rekan-rekan yang bertugas di bidang pencegahan, penegakan hukum, pemeliharaan harkamtibmas dan kita saat ini dalam posisi menyamakan gerakan,” papar Sigit.

Sigit mengatakan, aspirasi dan harapan masyarakat yang berkembang kepada institusi Polri, itu merupakan masukan dan harapan dari masyarakat untuk menjadikan Korps Bhayangkara sebagai lembaga yang dicintai masyarakat. Karena itu, Sigit meminta, kepolisian jangan lelah untuk terus melakukan evaluasi atas segala masukan yang ada.

“Potret dan warna yang disampaikan masyarakat bagaimana menyukai polisi dan tidak menyukai polisi, harapan dan hal-hal yang bisa diwujudkan Polri, hal-hal yang buat Polri dipercaya dan tidak, itu semua kita harus pahami, tinggal bagaimana menguatkan dan membesarkan hal yang meningkatkan kepercayaan. Dan kurangi hal-hal yang mengurangi kepercayaan Polri. Kita harus jaga 400 ribu lebih anggota dan institusi. Ada harapan yang baik jika bertemu dengan polisi,” tutup Sigit.(021)

Humas Poldasu