Senin, Juli 21, 2025
spot_img
Beranda blog Halaman 365

Tepung Tawar Jemaah Calon Haji Kabupaten Dairi, Bupati Eddy Berutu: Jaga Citra Dairi

0
Tepung Tawar Jemaah Calon Haji Kabupaten Dairi, Bupati Eddy Berutu: Jaga Citra Dairi

DAIRI – Bupati Dairi Eddy Berutu memberi pesan kepada jemaah calon haji dari Kabupaten Dairi agar selalu menjaga kesehatan ketika ada di Tanah Suci.

“Satu hal yang kami titipkan, bawalah nama Kabupaten Dairi ini dan bawalah Sumatera Utara ini dan negara Indonesia yang kita cintai ini dengan citra yang baik,” kata Bupati, diwakili Asisten 1 Jonny Hutasoit, saat acara tepung tawar pemberangkatan jemaah calon haji dari Kabupaten Dairi, Sabtu (27/5/2023), di Sidikalang.

Jemaah calon haji Kabupaten Dairi yang berangkat pada tahun 1444 H/2023M berjumlah 21 orang terdiri dari 9 orang laki-laki dan 12 orang perempuan.

Usia tertua peserta calon haji dari Dairi adalah 77 tahun atas nama Abdul Sagala dari Desa Kuta Gambir, Kecamatan Sidikalang dan usia termuda 44 tahun atas nama Purnama Berutu yang bertugas di kantor kementerian Agama Kabupaten Dairi dari Kecamatan Sidikalang. Sebagai ketua regu 1 Abdul Rahman Sinaga dan ketua regu II Ali Darma Harahap.

Kemudian dari Kabupaten Dairi terpilih satu orang Petugas Haji (TPIH) dari kantor kementerian Agama Kabupaten Dairi sebagai Ketua kloter pada tahun ini yaitu Lindung Kaloko S. Ag yang bertugas dalam daftar kelompok terbang 6 yang membawa jemaah Kabupaten Dairi, Pakpak Bharat dan Kota Medan.

Perlu diketahui juga bahwa yang berangkat pada tahun ini adalah pendaftaran tahun awal 2012 sampai 24 Juli 2012 itu artinya lebih kurang 11 tahun sudah menunggu dan ditambah 2 Tahun tertunda akibat Covid-19. Ditambahkan sebagai persiapan kegiatan bimbingan nanasik haji telah dilaksanakan oleh Kantor Kemenag Kabupaten Dairi, baik manasik haji tingkat kabupaten maupun tingkat kecamatan dalam waktu yang singkat.Praktek haji dilaksanakan di Taman Wisata Iman Sitinjo.

Semua jemaah haji dalam keadaan sehat dan telah dilakukan pemeriksaan kesehatan serta telah melakukan vaksinasi I, II dan III dan dilanjutkan dengan suntik meningitis dan influenza oleh Dinas Kesehatan.

Jemaah haji Kabupaten Dairi yang berjumlah 21 orang telah memiliki paspor yang pembuatannya di Kantor Imigrasi Kelas II TPI Pematang Siantar dan di Kabupaten Humbang Hasundutan. Adapun jadwal pemberangkatan dan pemulangan adalah sesuai dengan jadwal pemberangkatan dan pemulangan.

Untuk jemaah calon haji Kabupaten Dairi masuk dalam daftar kelompok terbang atau kloter 6 yang berada dalam gelombang satu. Gelombang satu terdiri dari Kabupaten Dairi 21 orang, Pakpak Bharat 6 orang, dan Kota Medan 325 Orang. Jumlah petugas 8 orang dan total seluruhnya 360 Orang.

Untuk kloter 6, dimulai dari masuk asrama Embarkasi Medan pada hari Minggu 28 Mei 2023 pukul 11.00 WIB dan berangkat ke Madinah pada Senin 29 Mei 2023 Pukul 11.20 WIB dan tiba di Madinah pada Hari Senin 29 Mei 2023 Pukul 16.15 WAS dengan Nomor GIA 3106.

Dan jadwal untuk pemulangan, berangkat dari Jeddah pada hari Minggu 09 Juli 2023 pukul 02.30 WIB Nomor GIA 3206. (As)

Bocah Pengidap Penyakit Bawaan dari Lahir di Mandailing Natal Butuh Uluran Tangan Dermawan

0
Bocah

Neracanews | Mandailing Natal – Seorang bayi laki-laki asal Desa iparbondar kecamatan Panyabungan, kabupaten Mandailing Natal, mengalami pembengkakan bawaan lahir pada bagian bokong.

Ayah Saddam Husein (34) menyampaikan, kelainan yang diderita anak keduanya itu berupa pembengkakan di bagian tulang ekor sejak lahir, kata dokter rumah sakit Permata Madina jenis penyakitnya spina bifida, unspecified.

“Anak kami lahir dengan cara dioperasi di rumah sakit umum Permata Madina, saya kaget dan takut melihat kondisi anak kami yang lahir dengan kondisi bokong bengkak seperti itu.”jelas husein kepada awak Media ,Sabtu, (27/5/2023)

Saddam Husein menjelaskan, anak berjenis kelamin laki-laki ini lahir dengan cara dioperasi, begitu lahir, saya terkejut begitu melihat kondisi kelainan fisik yang ada pada tubuh anak kedua kami.

“Penyakit itu ada pada bagian tulang ekor, bokongnya membesar tampak didalamnya penuh dengan cairan segar.”urainya.

Menurut Saddam, bayi lahir pada 13 april 2023, dengan berat 3,7 kilo gram dan panjang 45 sentimeter di rumah sakit Permata Madina, kondisi kandungan istrinya selama hamil baik-baik saja, selama mengandung Sakinah Lubis (29) istrinya tidak pernah mengeluh.

“Istri saya rutin memeriksakan kandungan ke bidan di desa Gunungtua iparbondar, kecamatan Panyabungan, Kabupaten Mandailing Natal, saat berumur 4 bulan bidan menyampaikan baik-baik saja.

Sekitar umur kandungan lima sampe enam bulan baru terasa ada kelainan, selanjutnya ketika kandungan berumur 9 bulan keluarga ini berangkat ke Rumah Sakit Permata Madina, setiba disana dokter menyarankan untuk segera di operasi, karena menurut dokter kondisi ibu dan bayi perlu penanganan dengan segera.

“Kami baru tau ada kelainan pada bayi setelah lahir di rumah sakit, terbukti setelah lahirnya, keadaan bayi kami sangat menyedihkan, pasrah, penyakit ini semakin membengkak dan bahkan benjolan tersebut lebih besar dari tubuh anak kami yang kini memasuki usia 6 minggu.”ujarnya.

Menurut dokter, Spina bifida adalah kondisi saat tulang belakang dan sumsum tulang belakang bayi tidak berkembang dengan baik di dalam rahim, menyebabkan celah pada tulang belakang.

“Spina bifida termasuk ke dalam jenis cacat tabung saraf. Tabung saraf adalah struktur yang akhirnya berkembang menjadi otak dan sumsum tulang belakang bayi.”kata dokter jelas Saddam.

Sejauh ini, atas penyakit yang diderita anaknya, langkah yang ditempuh baru sebatas pemeriksaan ke kota Medan dan Sumbar, dari dua rumah sakit tersebut belum ada keterangan pasti untuk penanganan penyakit yang diderita anak mereka.

“Untuk upaya berobat, kami sudah ke rumah sakit Medan dan Padang, namun sejauh ini belum ada penanganan dan solusi tentang penyakit tersebut, kami ingin penyakit ini bisa ditangani, sementara kini kami sudah kehabisan biaya, harta benda sudah habis terjual, kami berharap adanya bantuan biaya berobat dari dermawan.”pintanya.

Bagi dermawan yang ingin turut membantu keluarga bayi ini, berikut kami cantumkan nomor telepon orangtuanya dengan nomor handphone 0812-6584-8460 atas Nama Saddam Husein. (Hem Surbakti/Tim)

Mahasiswa STIPAP Medan di Duga Bawa Kabur Mahasiswi Uinsu dan Nikah Tanpa Wali Dari Pihak Perempuan

0

Neracanews | MEDAN – Diduga kabur dari rumah kos, NH (22) mahasiswi Universitas Islam Negeri Sumatera Utara ini diketahui sudah menikah dengan pria MR (22), salah satu mahasiswa yang menggali ilmu di Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian Agro Bisnis Perkebunan (STIPAP), Sabtu (27/5/2023) sore.

TS (44) ibu korban sempat panik mendengar anaknya sudah tidak ada di kost. Mendengar kabar itu, TS beserta anak laki – lakinya mendatangi Polrestabes Medan untuk melaporkan kejadiannya.

NH kabur dari kost yang berada di Jalan Perhubungan Gang Kasih, Kecamatan Percut Seituan, Kabupaten Deliserdang pada Selasa (16/5/2023) sekitar pagi.

Dijelaskan TS, sebelumnya ada permasalahan yang menimpa anaknya, beranjak dari permasalahan itu, anaknya sudah tidak ada kabar.

TS menyebutkan bahwa anaknya sudah dirusak oleh seorang pria yang berinisial MR (22), untuk meminta pertanggung jawaban MR, TS dan keluarganya mendatangi rumah orang tua MR pada hari Sabtu (13/5).

Namun menurut TS, kedatangannya bersama keluarga tidak mendapatkan solusi yang terbaik, malah dirinya dan anaknya disalahkan oleh pihak keluarga MR, bahkan MR siap bertanggung jawab dengan apa yang sudah dilakukannya.

Mendengar itu, TS pun pulang dan anaknya kembali ke Medan. Esok harinya, NH rencana membuat laporan ke Polrestabes Medan terkait perlakuan yang menimpa dirinya.

NH sendiri mengaku kepada keluarga dan awak media sudah pernah melakukan hubungan suami istri, namun MR mengiming – imingi akan bertanggung jawab untuk menikahinya.

“Setiap bertemu, kami melakukan itu,” ucap NH.

Namun setelah merasa puas, MR mencoba meninggalkan NH dan tidak mau bertanggung jawab.

Selama menjalin hubungan, NH juga pernah mendapatkan yang diduga penganiayaan yang menyebabkan memar dibagian dada, paha dan betis.(021)

Kodim 0116 Canangkan TNI KB Kesehatan

0
Kodim

Suka Makmue | Neraca News – Tentara Nasional Indonesia (TNI) khususnya komando Distrik Militer (Kodim) 0116 Nagan Raya mewujudkan kemanunggalannya dengan rakyat, kali ini menggelar kegiatan pencanangan pelayanan keluarga Berencana (KB) TNI.

Kesehatan terpadu Tahun anggaran 2023 kodim 0116 Nagan Raya, kegiatan yang dilaksanakan di desa Ujung Krueng kecamatan Tripa Makmur kabupaten Nagan Raya, Aceh, Sabtu 27 Mei 2023

Dalam pelaksanaan kegiatan pencanangan manunggal kencana kesehatan terpadu TA 2023 tersebut, Dandim 0116 Nagan Raya, dalam arahan singkat Dandim 0116 Nagan Raya Letkol Ifantri Tony Setyo Widodo. Pada kesempatan menyampaikan optimisnya untuk membawa kabupaten Nagan Raya sukses di bidang peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui program bakti sosial TNI KB Kesehatan tahun anggaran 2023

Lebih lanjut Letkol Ifantri Tony Setyo Widodo mengatakan bahwa kegiatan bakti TNI KB Kesehatan tahun Anggaran 2023 bekerja sama dengan BKKBN dan dinas kesehatan kabupaten Nagan Raya dalam rangka mewujudkan tercapainya norma keluarga kecil bahagia dan sejahtera,” Jelasnya.

Hadir dalam kegiatan Dandim 0116, serta rombongan, danposramil Tripa Makmur, Sekdakab Nagan Raya Ir H Adi Martha, kepala Bappeda Rahmatullah, kepala dinas kesehatan, kepala DPMGP4 Damharius, Camat Tripa Makmur, Camat Darul Nakmur diwakili oleh kepala Puskesmas Alue Bilie Damai, kepala Desa serta Aparatur Desa, Tuha Peut dan masyarakat setempat. (Ainon)

Kadis Tenaga Kerja Segera Temui Kakan ATR/BPN Kab Madina

0
Kadis

Neracanews | Mandailing Natal – Kepala Dinas (Kadis) Tenaga Kerja Kabupaten Mandailing Natal Provinsi Sumatera Utara akan segera mendatangi Kakan ATR/BPN Kab. Madina saya akan menyampaikan langsung kepada Kepala Badan Pertanahan Nasional, hal terkait dengan Surat yang diterima Pemerintah dan BPD di desa Batahan I Kec Batahan Kabupaten.

Mandailing Natal yang sudah diarsipkan di Sekretariat desa Batahan I oleh Sekretaris Desa Batahan I Khoiruddin Nasution yang diterimanya dari jasa Kantor Pos Tanggal : 24/05/2023 Nomor Surat : AT. 02/646-400.5/V/2023 Hal : Tanggapan
Dari Kementrian ATR/BPN Republik Indonesia

Dimana dijelaskan pada poin nomor 4 berbunyi : Karena Belum Ada Penyelesaian Permasalahan, maka sambil menunggu hasil sertifikasi maupun penyelesaiannya dipersilahkan juga saudar untuk melakukan upaya penyelesaian mediasi dengan para pihak terkait PT. Perkebunan Nusantara IV dan Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Mandailing Natal dengan melibatkan Perwakilan peserta Trans Swakarsa Mandiri ( TSM ) Bukit Langit TA. 1997/1998 sebanyak 363 Kepala Keluarga yang sampai hari ini belum juga terbit sertifikatnya dan lahannya di kleim sebahagian oleh perusahaan BUMN dan perusahaan swasta.

Ya, saya sudah baca surat itu dan dengan datangnya bapak-bapak sebagai perwakilan yang didampingi ketua Badan Permusyawaratan Desa ( BPD ) oleh Ketua H Ramadan Adam Malik Siregar dan mewakili pemerintah desa PJ Kepala Desa M Angin Bugis Lubis ,S Pd. Batahan I diwakili oleh sekretaris Desa Batahan I (Khoiruddin Nasution)

Kata Herman Gafar ( Kadis Tenaga Kerja Kab Madina ), Saya segera akan temui Kakan ATR/BPN Kab Madina paling lambat hari Senin 29/05/2023, saya akan mengabarkan kepada Pemerintah dan BPD dan ke Pengurus KUD P Bima Mufakat Baru Desa Batahan I sebagai wadah peserta TSM Bukit Langit sebanyak 363 Kepala Keluarga (KK), terkait jadwal mediasi yang melibatkan para pihak dengan sesegera mungkin.

Pertemuan yang diawali sekitar pukul : 16.40.WIB yang turut juga hadir dua orang aktifis dan pengurus Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (HMII ) Kabupaten Mandailing Natal dan dari perwakilan peserta masyarakat TSM pengurus dan pengawas KUD P BMB Ketua (Afnan Lubis, S.H), Humas (Sumardi Hasibuan), Pengawas (Sudarmaji), Anggota Suandi Batubara dan tokoh masyarakat Hasan Basri Caniago yang juga menjabat Kasi Kesra pemerintah Desa Batahan I. Pertemuan berakhir jelang Sholat Magrib pada Jum’at, 26/05/2023 M 1444 H. (Hem Surbakti)

Muspika Tadu Raya Lakukan Mediasi Penyelesaian Perusahaan dengan Warga Desa Babah Rot

0

Suka Makmue | Neraca News – Hari ini dari 08.30 wib warga desa Babah Rot bersama aparatur desa lakukan rapat membahas masalah minimnya penerimaan tenaga kerja lokal khususnya warga Desa Babah Rot, dikarenakan desa Babah Rot merupakan Ring Satu (1) Jumat 26 Mei 2023

8 Poin Tuntutan Warga ke pihak perusahaan diantaranya:
1. Penerimaan tenaga kerja lokal tidak sesuai dengan hasil kesepakatan yang wajib menerima masyarakat setempat 60 % putra daerah Gampong desa Babah Rot.
2. Memperbaiki sepanjang aliran sungai Krueng Tadu abrasi karena diakibatkan penggalian Abah waduk PT Fajar Baizury .
3. Pencairan dan realisasi dana CSR sesuai dengan UU dan juknis tentang pemanfaatan dana CSR untuk Gampong Desa Babah Rot.
4. Keterbukaan kontrak Cangkang kernel dan lain – lain dari PT Pajar Baizury.
5. Membebaskan kembali lahan plasma yang tidak terealisasi oleh PT Fajar Baizury karena dalam kebun milik masyarakat Gampong Babah Rot seluas 540 Hekter.
6 . Meningkat kan kerja sama oleh pihak perusahaan dengan aparatur Gampong dan tokoh masyarakat yang ada di Gampong desa Babah Dua
7. Honor untuk ketua pemuda sebagai keamanan dalam wilayah Gampong babah Rot.
8. Honor Aparatur Gampong
9. Menyediakan dan membebaskan untuk kedokteran dan untuk keagamaan milik perusahaan yang berdekatan dengan pemukiman masyarakat Gampong Desa Babah Rot.

Dalam kesempatan itu pihak perusahaan akan mengakomodir 8 poin tuntutan yang diusulkan oleh masyarakat Gampong Babah Rot.

namun masyarakat Desa Babah Rot meminta diatas kertas hitam putih bermaterai dan stempel kalau tidak mau diatas hitam putih itu tetap kami tutup ,” Kata warga

Jawaban pihak perusahaan mengenai perjanjian hitam putih siap kita laksanakan dalam waktu 1 Minggu untuk membuat surat diatas hitam putih tersebut, pihak perusahaan berjanji bila dalam satu (1) Minggu tidak kita sauti (jawab) maka silahkan warga menutup kembali air tersebut bila perlu kita sama- sama tutup jalan tersebut,”Kata Hayatullah pihak perusahaan PT Pajar Baizuri.

Menurut kepala desa Babah Rot Amranur berharap kepada perusahaan khusus untuk warga desa Babah Rot lebih diprioritaskan dari desa lain karena Desa Babah Rot ini merupakan Ring 1 terutama untuk penerimaan tenaga kerja kami hanya meminta 60% nggak sampai 80 %,”Pinta kepala desa dalam pertemuan dengan pihak perusahaan di Aula desa Babah Rot

Pada kesempatan itu Camat Tadu Raya Bustami ,S.pd. M. Pd berharap persoalan ini bisa kita selesaikan dengan kepala yang dingin, dia menegaskan dalam merekrut tenaga kerja lokal perusahaan harus paham apalagi desa Babah Rot ini merupakan Ring Satu,(1) mereka ini nggak minta yang muluk – muluk hanya 60% saja tidak lebih dari itu, tolong untuk di akomodir usulan dari warga Gampong Babah Rot tersebut,” Pinta Camat Bustami, S. Pd. M. Pd

Ditempat yang sama Danposramil Tadu Raya Peltu M. Fahrur Rozi juga meminta agar pihak perusahaan membangun fasilitas yang dibutuhkan oleh masyarakat salah satunya fasilitas kantor desa, balai pengajian dan balau untuk keguata rapat ,” Pinta Peltu M. Fahrur Rozi.

Sekdes Gampong Babah Rot meminta agar dana CSR harus tepat pada sasaran, karena dana CSR bisa digunakan sebagai operasional seperti pembangunan kantor desa, lembaga keagamaan, balai untuk kegiatan rapat yang jelas untuk keperluan desa Babah Rot, ” ungkapnya

Mewakili unsur kepemudaan Alison mengungkapkan bahwa disini sepertinya perusahaan ada unsur ketidakadilan seperti penerimaan tenaga kerja lokal, karena dari daerah lain bisa masuk tanpa tes seperti dari semeulu, apakah perusahaan itu ada saudaranya mungkin sehingga bisa menjadi karyawan pabrik tersebut,” Kata Allison. (Ainon)

Bobby Nasution Letakkan Batu Pertama Revitalisasi Stadion Kebun Bunga, Lapangan Sepakbola Standar Internasional

0
Bobby

Medan – Dengan menuangkan coran semen dalam pondasi yang dilakukan Wali Kota Medan Bobby Nasution bersama Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid sebagai tanda peletakan batu pertama dimulainya Revitalisasi Stadion Kebun Bunga di Jalan Candi Borobudur, Kelurahan Petisah Tengah, Kecamatan Medan Petisah, Kamis (25/5). Revitalisasi yang dilakukan ini sebagai salah satu upaya untuk memenuhi sarana dan prasarana latihan bagi para atlet guna mewujudkan Medan sebagai Kota Atlet.

Menantu Presiden Joko Widodo ini menyadari Kota Medan saat ini kurang akan sarana dan prasarana olahraga untuk berlatih bagi atlet. Kondisi itu menyebabkan para atlet selama ini tidak bisa melaksanakan latihan rutin. “Para atlet baru Latihan apabila ada event tingkat Kota Medan, Provinsi Sumut dan Nasional digelar,” kata Bobby Nasution.

Dikatakan menantu Presiden Joko Widodo ini, tidak ada atlet yang berhasil tanpa proses Latihan. Atas dasar itu lah, bilangnya, Pemko Medan merevitalisasi Stadion Kebun Bunga yang diketahui memiliki sejarah tersendiri bagi warga Kota Medan, termasuk saksi perkembangan sepakbola karena menjadi home base sekaligus tempat berlatihnya PSMS Medan.

“Dengan revitalisasi yang dilakukan ini, Stadion Kebun Bunga nantinya akan dilengkapi dengan sejumlah fasilitas, termasuk lapangan sepakbolanya berstandar internasional, khusus lapangan saja bukan fasilitas penonton, parkir maupun fasilitas pendukung lainnya. Itu dilakukan agar para pemain nantinya terbiasa untuk bermain di lapangan berstandar internasional,” jelasnya.

Selain itu, kata Bobby Nasution, Stadion Kebun Bunga juga akan dilengkapi dengan fasilitas olahraga lainnya yang dapat digunakan 7 cabang olahraga (cabor). Tak lupa ia mengingatkan, setelah Stadion Kebun Bunga selesai direvitalisasi dan dipergunakan untuk tempat berlatih agar tidak memberatkan para atlet maupun klub.

“Revitalisasi yang dilakukan ini memang untuk mereka. Jadi saya minta tidak memberatkan mereka saat menggunakannya untuk tempat berlatih,” ujarnya mengingatkan.

Revitalisasi Stadion Kebun Bunga yang memiliki lahan seluas sekitar 2 hektar ini, bilang Bobby Nasution, menggunakan APBD Kota Medan dengan nilai Rp.191.665.325.000. Diakuinya, anggaran yang digunakan tersebut sangat besar, tapi secara manfaat efeknya dapat melahirkan atlet-atlet berprestasi. Oleh karenanya agar pembangunan sesuai yang diharapkan, Bobby Nasution berharap agar Kapolrestabes Medan dan Kajari Medan ikut mengawasi jalannya revitalisasi tersebut.

Dalam peletakan batu pertama yang turut dihadiri unsur Forkopimda Kota Medan, pimpinan perangkat daerah di lingkungan Pemko Medan, perwakilan sejumlah cabor, Bobby Nasution selanjutnya mengungkapkan, seluruh pembangunan yang dilakukan Pemko Medan baik itu infrastruktur, underpass, Medan Islamic Centre, Lapangan Merdeka, Kota Lama Kesawan, Stadion Kebun Bunga maupun yang lainnya akan selesai tahun 2024 sehingga hasilnya dapat dirasakan seluruh masyarakat Kota Medan.

Sebelumnya, Kadis Perumahan Kawasan Permukiman dan Penataan Ruang (PKPPR) Kota Medan Endar Sutan Lubis dalam laporannya menyampaikan, Stadion Kebun Bunga dibangun 31 Agustus 1973 dan dibuka 28 Februari 1974. Dikatakannya, revitalisasi Stadion Kebun Bunga menggunakan APBD Kota Medan TA 2023-2024 dengan nilai kontrak sebesar Rp.191.665.325.000.

“Pelaksana revitalisasi PT Permata Anugerah Yala Persada dan PT Permata Lanschap KSO dengan masa pelaksanaan pengerjaan 540 hari kalender,” papar Endar.

Ada pun lingkup pekerjaan yang dilakukan dalam revitalisasi ini, terang Endar, pekerjaan Plaza Wall Climbing, Skate Park, bangunan fasilitas indoor (Gor mini), bangunan pengelola, Plaza Food Truck lapangan Tenis, lapangan Volley, arena Gym, area water play jalan setapak, lapangan sepakbola, Wall of Sport Fames dan taman. (As)

MIC Cita-Cita Besar Warga Medan, Bobby Nasution Harapkan Dukungan PD Muhammadiyah & Aisyiyah

0

Medan – Wali kota Medan Bobby Nasution sangat mengharapkan doa dan dukungan dari seluruh masyarakat, termasuk Pengurus Daerah (PD) Muhammadiyah dan Aisyiyah sehingga Pemko Medan dapat menyelesaikan pembangunan  Medan Islamic Centre (MIC) yang selama bertahun-tahun sangat didambakan umat Muslim di Kota Medan.

“Seperti yang kita ketahui, MIC merupakan cita-cita besar warga Kota Medan yang sudah sangat lama diidam-idamkan. Ditambah lagi perjalanan untuk membangunnya sangat Panjang. Untuk itu mohon doa dan dukungannya sehingga masyarakat dapat merasakan manfaatnya,” kata Bobby Nasution di Musda ke-13 Muhammadiyah & Aisyiyah Kota Medan di Hall Politeknik Pariwisata Negeri Medan Jalan Rumah Sakit Haji Medan, Jumat (26/5).

Menantu Presiden Joko Widodo ini mengapresiasi dan mendukung digelarnya Musyda ke-13 Muhammadiyah & Aisyiyah Kota Medan tersebut. Diharapkan, kepengurusan yang terpilih nantinya dapat bersinergi dan berkolaborasi dengan semua pihak, termasuk Pemko Medan.

“Saya ucapkan selamat bermusyawarah. Semoga hasilnya dapat memberikan yang terbaik baik bagi organisasi dan Kota Medan. Siapapun yang menjadi ketua nantinya saya harap dapat bersinergi dengan Pemko Medan,” harapnya dalam Musda yang turut dihadiri Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Muhammadiyah Sumut Prof Dr Hasyimsyah Nasution MA, Ketua PW Aisyiyah Sumut Dr Nur Rahma Amini MA, Ketua PD Muhammadiyah Kota Medan Drs Burhanuddin MAg, Ketua PD Aisyiyah Kota Medan Kholisanni Nasution serta para alim ulama.

Di penghujung sambutannya, tak lupa Bobby Nasution mengajak PD Muhammadiyah dan Aisyiyah Kota Medan untuk bersama-sama memerangi narkoba. Diungkapkannya, Kota Medan merupakan peringkat pertama di Sumatera Utara dalam penyalahgunaan narkoba dan pemakaiannya kebanyakan  dari kalangan anak muda.

Kondisi itu, bilang Bobby Nasution, tentunya membawa efek negatif dan merugikan masyarakat sehingga menyebabkan tingkat kriminalitas cukup tinggi. “Ayo sama-sama kita jaga anak dan keluarga kita agar mereka terhindar dari penyalahgunaan narkoba. Salah satunya dengan mendekatkan diri mereka dengan agama. Dengan demikian tingkat kriminalitas, aksi begal dan tindak kekerasan seperti tawuran insya Allah ikut berkurang,” harapnya. (As)

1.500 Atlet Pelajar Ikuti Popkot Medan 2023, Bobby Nasution: Mereka Anak-Anak Yang Luar Biasa

0

Medan – Sebanyak 1.500 atlet yang mengikuti Pekan Olahraga Pelajar (Popkot) Medan tahun 2023 merupakan anak-anak yang luar biasa. Diharapkan, mereka nantinya menjadi atlet yang berprestasi sehingga dapat mengharumkan nama Kota Medan baik di tingkat nasional maupun internasional.

Penilaian ini disampaikan Wali Kota Medan Bobby Nasution saat membuka Popkot Medan di Lapangan Patriot Jalan Air Bersih, Kecamatan Medan Kota, Jumat (26/5). Event yang mempertandingkan 12 cabang olahraga (cabor) ini diikuti seluruh pelajar di Kota Medan.

“Adik-adik yang berdiri di depan saya saat ini merupakan anak-anak luar biasa. Sebab, semasa saya menjadi pelajar dulu belum pernah berdiri seperti ini mewakili cabang olahraga (cabor) untuk berlaga di tingkat pelajar Kota Medan,” kata Bobby Nasution.

Guna mewujudkan hal itu, kata Bobby Nasution, mulai dari saat ini seluruh atlet pelajar tersebut harus ditanamkan jiwa sportif. Artinya, ungkapnya, meski berupaya untuk memenangkan pertandingan namun tidak menghalalkan segala cara dan tetap mematuhi norma dan aturan yang ada dalam pertandingan.

“Dengan jiwa atlet yang senantiasa menjunjung nilai-nilai sportifitas, saya berharap para adik-adik juga dapat mewujudkan segala cita-citanya baik itu menjadi anggota DPRD, Wali Kota, Gubernur bahkan Presiden,” harapnya seraya diikuti teriakan amin dari para atlet dan seluruh pengunjung yang hadir.

Selanjutnya sebagai upaya untuk mendukung pembangunan jiwa sportifitas bagi para atlet pelajar sekaligus mendukung peningkatan latihan, Bobby Nasution mengungkapkan, Pemko Medan akan terus berupaya membangun tempat berlatih sehingga mereka dapat terus mengasah kemampuannya sehingga ke depannya menjadi atlet berprestasi sekaligus mewujudkan Medan sebagai Kota Atlet.

Di kesempatan itu, Bobby Nasution sangat mengapresiasi pemberian Lapangan Patriot kepada Pemko Medan sehingga menjadi aset Pemko Medan oleh Hendra DS, tokoh masyarakat sekaligus anggota DPRD Medan. Dengan pemberian itu, Pemko Medan telah merenovasi lapangan sehingga dapat dipergunakan masyarakat untuk melakukan kegiatan olahraga.

Sebelumnya, Kadispora Kota Medan Pulungan Harahap dalam laporannya menjelaskan, Popkot berlangsung mulai 26 Mei-3 Juni ini mempertandingkan 12 cabor yakni atletik, bulutangkis, gulat, judo, pencak silat, pentaque, renang, senam, sepak takraw, sepatu roda, taekwondo dan tenis lapangan.

Dikatakan Pulungan, selain mengembangkan potensi dan meningkatkan kemampuan serta daya saing atlet antar pelajar dalam menghadapi berbagai event olahraga di tingkat yang lebih tinggi, tujuan digelarya Popkot ini juga untuk memotivasi atlet pelajar untuk melakukan kegiatan olahraga. “Tidak hanya meningkatkan prestasi, tapi sebagai upaya menanamkan nilai-nilai moral seperti disiplin dan sportifitas,” terang Pulungan.

Sedangkan Hendra DS atas nama warga sekitar menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bobby Nasution. Sebab, lapangan yang mereka serahkan kepada Pemko Medan tidak sia-sia karena langsung direnovasi. “Dua bulan lalu saya menghubungi Kadispora Pak Pulungan, dua hari kemudian lapangan ini langsung direnovasi. Ini sangat luar biasa,” ujar Hendra DS. (As)

Ulama Madina Ikut Perang Melawan Narkoba

0

Neracanews | Mandailing Natal – Sejumlah tokoh masyarakat, termasuk ustadz, dai ulama dan pimpinan ormas, ikut menyatakan ‘perang’ melawan penyalahgunaan Narkoba.

Perlawanan terhadap perilaku menghancurkan generasi muda ini dilakukan dengan penandatanganan melawan penyalahgunaan Narkoba di Masjid Nur Ala Nur Panyabungan seusai shalat Jumat (26/5).

Ulama kharismatik Mandailing Natal
KH. Abdul Bais Nasution, Lc, MA didampingi
Ketua BKM Masjid Agung Nur Ala Nur Ustadz H. Muhammad Amin, Ketua Partai PPP Madina Muhammad Irwansyah Lubis SH, Ketua PWI Madina Muhammad Ridwan Lubis SPdi, Ketua PC. PMII Madina Rizal Lubis Sarmin Harahap Penasehat PWI Madina ( Inisiator), Amir Mahmud ( Inisiator), Putri – Putri Madina dan sejumlah pimpinan ormas menyatakan, kebatilan — termasuk penyalahgunaan Narkoba — memang harus dilawan dan ‘diperangi’.

Ketua BKM Masjid Agung Nur Ala Nur Ustadz H. Muhammad Amin menyatakan, sudah menghubungi sejumlah ulama dan menyatakan ikut melawan penyalahgunaan Narkoba.

“Gerakan anti Narkoba ini untuk menumbuhkembangkan kepedulian memberantas Narkoba. Perlawanan ini kita mulai dari Masjid Agung Nur Ala Nur diharap juga digalakkan dari masjid di desa, pesantren, sekolaah dan berbagai kelompok. Setisap desa kita harap ikut menjaga desa masing-masing,” ujar Ustadz H. Muhammad Amin.

Ketua MWC-NU Tambangan Ali Musa Manto Lubis mengatakan, fakta di lapangan, penyalahgunaan Narkoba di Madina sudah sangat mengkhawatirkan.

“Tentu saja, ini tidak bisa dibiarkan. Perilaku penyalahgunaan Narkoba harus dilaawan, ‘diperangi’, bukan oknumnya,” ujarnya.

Ali Musa Manto Lubis mengingatkan, justru perlu dilakukan penguatan di setiap desa, dan perlu diterapkan hukuman sosial kepada perilaku penyalahgunaan Narkoba dengan menerbitkan peraturan desa (Perdes).

Jumadi, SPd, Ketua Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Madina mengatakan, tidak waras rasanya yang tidak mendukung pemberantasan Narkoba.”Kita harus bersama-sama mendorong pemberantasan Narkoba,”

Tan Gozali juga mengungkapkan berharap penolakan perlawanan pemberantasan narkoba di mulai dari mesjid Agung Nur Alan Nur sebagai awal perjuangan, semoga seluruh mesjid, pesantren, sekolah, kampus dan masyarakat Madina melakukan perlawanan yang sama terhadap narkoba yang sudah mengancam impian dan masa depan generasi muda, ujar kordinator Gerakan Masyarakat Anti Narkoba yang juga Presiden Ikatan Pemuda Mandailing. (Hem Surbakti)

Polda Sumut Kembali Usulkan Penutupan Tempat Hiburan Malam Blue Sky dan...

0
MEDAN – Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumatera Utara terus menunjukkan komitmennya dalam memberantas peredaran narkotika di tempat hiburan malam (THM). Setelah sebelumnya mengusulkan penutupan tiga...