Medan – Saat menghadiri Verifikasi Lapangan Hybrid (VLH) Evaluasi Kota Layak Anak Tahun 2023 yang digelar Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia via zoom meeting via di Hotel Santika Dyandra Premiere Medan, Kamis (25/5), Wali Kota Medan Bobby Nasution mengatakan, seluruh jajaran Pemko Medan bersama unsur Forkopimda Kota Medan beserta unsur terkait lainnya terus berupaya menjadikan Kota Medan sebagai Kota Layak Anak (KLA).

“Guna mewujudkan hal itu tentunya harus didahului dengan membangun sistem pembangunan berbasis hak anak,” kata Bobby Nasution.

Terkait itu, kata Bobby Nasution, Pemko Medan harus bisa mengintegrasikan komitmen dan sumber daya yang dimiliki pemerintah, masyarakat dan dunia usaha yang terencana secara menyeluruh dan berkelanjutan, terutama dalam membuat kebijakan, program dan kegiatan untuk menjamin pemenuhan hak anak dan untuk melindungi mereka.

Disamping itu, kata Bobby Nasution, Pemko Medan juga berupaya semaksimal mungkin untuk menjamin terpenuhinya minimal 10 Hak Anak yang meliputi hak mendapatkan identitas, hak mendapatkan pendidikan, hak bermain, hak mendapatkan perlindungan, hak rekreasi, hak mendapatkan makanan, hak mendapatkan jaminan kesehatan, hak mendapatkan status kebangsaan, hak turut berperan dalam pembangunan serta hak mendapatkan kesamaan.

“Seluruh hak ini ditambah berbagai hak lainnya yang nantinya bisa berkembang sesuai tahapan perkembangan setiap anak, akan bisa menjadi indikator untuk menjadikan Kota Medan sebagai KLA. Kami juga menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Kementerian PPPA RI atas ditetapkannya Kota Medan sebagai salah satu kota di Indonesia yang terpilih untuk melanjutkan ke tahap VLH pada hari ini,” ungkapnya.

Lebih lanjut orang nomor satu di Pemko Medan ini menyampaikan, anak-anak merupakan sebagian penting dari masa depan sebuah bangsa. Oleh karenanya, bilangnya, meskipun kini dalam proses pembangunan Kota Medan, saat ini bukan saatnya untuk kita melupakan hak-hak anak. Pemko Medan harus terus berupaya untuk memberikan hak mereka melalui pembangunan KLA di Kota Medan.

Mewujudkan KLA atau Kota Ramah Anak, papar Bobby Nasution, menjadi salah satu hal yang saat ini perlu segera dilaksanakan di Kota Medan. Dikatakannya, Rencana Aksi Daerah Kota Layak Anak (RAD KLA) Kota Medan Tahun 2022-2026 bukan hanya bertujuan untuk turut serta berpartisipasi dalam pembangunan secara nasional maupun global.

“Namun yang lebih utama adalah demi melindungi hak anak untuk merasakan bahagia, aman dan nyaman selama masa tumbuh kembang mereka sehingga nantinya mereka bisa menjadi Generasi Emas Indonesia yang akan mengisi era Indonesia Emas tahun 2045 mendatang,” pungkasnya. (As)

DAIRI – Rumondang Kudadiri, seorang petani di Kawasan Pertanian Terpadu (KPT) Parbuluan V, Kecamatan Parbuluan, menyampaikan rasa syukur jelang panen raya komoditi cabai di kawasan tersebut.

Ditemui usai kunjungan singkat Bupati Dairi Dr. Eddy Keleng Ate Berutu, Selasa (23/5/2023), Rumondang menyampaikan di tengah harga cabai yang saat ini sangat rendah, keberadaan KPT tentu sangat membantu dalam memberikan kepastian harga.

“Harga cabai saat ini berkisar antara Rp 7 ribu hingga Rp 9 ribu per kilo. Dengan adanya kerjasama dan teken kontrak dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Medan yang sudah menentukan harga Rp 23 ribu perkilo tentu sangat membantu kami petani di sini. Kami hanya berharap, di panen perdana nanti kami bisa mendapatkan hasil yang memuaskan,” ujarnya.

Ditanya terkait kendala yang dihadapi para petani KPT sejak tanam sampai musim panen, Rumondang menjelaskan bahwa kendala cuaca menjadi tantangan paling berat.

“Saat ini cuaca tidak menentu, kadang panas, kadang hujan bahkan sampai hujan es. Kalau kendala lain, tentunya tidak ada,” katanya lagi.

Dengan keberadaan KPT ini Rumondang menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Dairi, dalam hal ini Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Dairi, juga kepada Bupati Dairi yang telah membukakan cara pandang masyarakat tentang pola tani yang sesungguhnya.

“Terima kasih kepada Bapak Bupati Eddy Berutu dan bapak dan ibu dari Dinas Pertanian yang telah membukakan jalan bagi kami petani. KPT ini menjadi pemberi semangat bagi kami para petani. Semoga Bapak Bupati dan jajarannya sehat selalu,” katanya mengakhiri.

Sebelumnya diberitakan, Bupati Dairi Dr. Eddy Keleng Ate Berutu mengunjungi progres pertumbuhan tanaman komoditi cabai di KPT Desa Parbuluan V, Kecamatan Parbuluan, Selasa (23/5/2023).

Berdasarkan pengamatan di lapangan, Bupati menyampaikan tanaman cabai dari bibit yang berbeda, menghasilkan pertumbuhan dan hasil panen yang berbeda. Dari hasil panen ini, nantinya, kata Bupati, Ia mengharapkan kepada Dinas pertanian Kabupaten Dairi untuk mengevaluasi bibit yang menghasilkan progres dan hasil yang lebih baik.

“Saya lihat kondisi di lapangan dan dari segi luasan hasilnya memuaskan dan seperti yang kita harapkan. Ini adalah panen pertama dari musim tanam pertama. Dari hasil ini kita akan belajar beberapa yang harus kita perbaiki. Dan, dari laporan Pak Kadis Pertanian tadi bahwa beberapa jenis bibit menghasilkan panen yang berbeda. Kita akan pilih bibit yang cocok dengan lahan ini, agar hasilnya maksimal ke depan,” katanya.

Hadir dalam kunjungan ini, Kadis Pertanian Robot Simanullang, Kepala Cabang Bank BRI Sidikalang Marsudi, Kabid PPL Sukaedah Angkat, para penyuluh pertanian, para petani, dan Mahasiswa dari Polbangtan Medan. (As)

Karo – Bupati Karo Cory Sriwaty Sebayang bersama dengan Forkopimda Kabupaten Karo melepas keberangkatan calon Jemaah Haji Kabupaten Karo dari Masjid Agung Kabanjahe menuju Asrama Haji Medan, Kamis (25/05).

Bupati Karo bersama jajaran Forkopimda dan Kepala Kantor Kemenag wilayah Kabupaten Karo melepas keberangkatan jemaah haji untuk tahap pertama masuk kloter 3 sebanyak 59 orang menuju Asrama Haji Medan. Tahap kedua akan berangkat masuk kloter 13 sejumlah 10 orang pada tanggal 9 juni 2023.

Rombongan jemaah haji tahap pertama yang berasal dari Kabupaten Karo ini akan berangkat pada jumat (26/5) dari Asrama Haji Medan ke Bandara Internasional Kualanamu menuju Bandara King Abdul Aziz di Madinah.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Karo berpesan kepada seluruh jemaah haji yang diberangkatkan agar tetap menjaga kesehatan pada saat berada di tanah suci dan kembali ke tanah air dengan selamat.

“Saya atas nama Pemerintah Daerah, mengingatkan kembali kepada para calon jemaah haji, bahwa selain menunaikan rukun kelima dari rukun islam, kepergian bapak dan ibu sekalian juga secara tidak langsung membawa nama baik daerah kabupaten karo, “ucap Bupati.

Bupati Karo juga berharap kepada seluruh jemaah untuk selalu menaati berbagai peraturan yang ada, selalu tertib dan khidmat dalam melaksanakan ibadah sehingga seluruh jemaah haji khususnya yang berasal dari kabupaten karo dapat melaksanakan rangkaian pelaksanaan ibadah haji dengan sebaik-baiknya serta dapat kembali ke tanah air dalam keadaan sehat walafiat. (As)

Sergai – Jalan Dusun XI Desa Bingkat Kecamatan Pegajahan Kabupaten Serdang Bedagai akan segera diperbaiki.

Hal ini tentu adanya peran DPRD dan Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai dalam menunaikan aspirasi masyarakat.

Dimana, kita ketahui dr. Riski Ramadhan Hasibuan merupakan sosok wakil rakyat dari daerah pemilihan III yang meliputi Kecamatan Pegajahan, Sei Rampah dan Sei Bamban.

Politisi muda tersebut sangat ekstra memperjuangkan aspirasi masyarakat dengan menyampaikan program pembangunan secara lembaga DPRD kepada Pemerintah Daerah.

Anggota DPRD Sergai, dr. M. Riski Ramadhan Hasibuan, SH, SE, MKM kepada wartawan Kamis (25/5) saat dikonfirmasi mengatakan program perbaikan infrastruktur jalan tentunya terus dilakukan oleh Pemerintah Daerah Serdang Bedagai, bersama dengan DPRD Serdang Bedagai.

Salah satunya di Kecamatan Pegajahan kita melihat hasil perjuangan bersama antara DPRD melalui usulan Pokok-pokok Pikiran DPRD, Musrembang desa, Musrembang Kecamatan dan Musrembang Kabupaten.

“Melihat hal-hal prioritas dengan kemampuan keuangan daerah dan saat ini infrastuktur jalan kecamatan pegajahan sudah sangat luar biasa, namun ada beberapa desa yang belum,karena semua itu berproses tetapi sudah di rencanakan untuk segera dibangun,contohnya Desa Bingkat Dusun XI itu awalnya saat saya meninjau bersama dengan Pihak Desa dan Dinas PUPR Serdang Bedagai itu adalah Kewenangan Desa,”paparnya.

Namun, kata dr Riski, dengan perjuangan bersama tahap awal itu dinaikan statusnya menjadi jalan Kabupaten, lalu tahun ni mudah-mudahan tidak ada halangan akan dilakukan pengerasan jalan, kita lihat juga desa Lestari Dadi insya Allah juga akan dilakukan pengaspalan, begitu juga lanjutan desa Bengabing sampai Karang Anyar.

“Inilah bentuk Komitmen Pemerintah Daerah bersama dengan DPRD Serdang Bedagai, jadi kalau ada yang berbahasa kenapa tidak diaspal, cobalah buka usulan pokir DPRD saya, Desa Bingkat Dusun XI itu sudah menjadi prioritas untuk perbaikan, namun perlu bersabar karena semua akan mendapatkan giliran pembangunan,”pungkasnya.

Saat diwawancarai Kepala Dusun XI Suhareri, mengatakan atas nama warga Desa Bingkat Dusun XI khususnya mengucapkan ribuan terima kasih atas apa yang telah diberikan Riski Ramadhan Hasibuan untuk Dusun kami ini.

“Dari Renovasi Musholla Nurul Iman di Dusun XI ini adalah berkat andil dan bentuk amal dr. Riski Ramadhan Hasibuan hingga segala bentuk perjuangan aspirasi masyarakat,”ucapnya.

Lanjut Kadus, untuk kedepannya kami berharap dr. Riski Ramadhan jangan pernah mundur dari pemerintahan daerah khususnya di Kabupaten Serdang Bedagai.

“Harapan kami sebagai masyarakat Dusun XI Kecamatan Bingkat, jalan yang sudah diukur mohon kiranya semoga secepatnya di realisasikan,”bilangnya.

Terpisah, Kepala Dinas PUPR Sergai Johan Sinaga saat dikonfirmasi wartawan mengatakan Pemerintah Daerah dibawah pimpinan Bupati H. Darma Wijaya dan Wakil Bupati H. Adlin Tambunan terus berupaya menggenjot pembangunan infrastruktur dalam mewujudkan Sergai Maju Terus, Mandiri, Sejahtera dan Religius.

“Untuk Dusun XI Desa Bingkat dalam waktu dekat kita lakukan pengerasan. Nanti kita upayakan di P – APBD karena kita fokus jalan Kabupaten dulu yang Sennah – Bingkat, maka sudah tuntas tahun ini jadi orang Galang ke Perbaungan sudah akses jalan Sennah sepanjang 12 km,”jelasnya.

Hal senada juga dan dibenarkan,
Trimuhardini selaku Kepala UPTD 1 menyebutkan untuk jalan Dusun XI Desa Bingkat Kecamatan Pegajahan akan dikerjakan pengerasan dalam waktu dekat dengan volume 510 m x 3 m.

“Ya pak, dalam waktu dekat akan dikerjakan, kemarin sudah diukur dengan rekanannya pak,”bilangnya.

Menurut salah seorang warga Desa Bingkat Karsidi (53) kepada awak media mengatakan sosok dr. Riski Ramadhan Hasibuan sudah sangat banyak berbuat untuk desa ini dan mengayomi masyarakat serta selalu memperjuangkan aspirasi masyarakat khususnya di Kecamatan Pegajahan pada umumnya di Kabupaten Serdang Bedagai.

“Untuk bantuan sendiri banyak yang kami rasakan salah satunya pembangunan Masjid di dusun Berkah, Musholla di Pasar XI, di Dusun Bakti 50, alhamdulillah semua bantuan yang diberikan telah rampung,”ujarnya.

“Harapan kami sebagai masyarakat, kami mengharapkan dr.Riski Ramadhan Hasibuan untuk maju menjadi wakil rakyat kami masyarakat Desa di Kecamatan Pegajahan siap mendukung,”tutupnya. (Ari)

Bupati Asahan bersama Forkopimda lepas keberangkatan jamaah calon haji yang masuk dalam Kelompok Terbang (Kloter) 3 menuju Asrama Haji Medan, Kamis, (25/5/2023). Kegiatan yang dilaksanakan di Gedung Tahfidz Komplek Masjid Agung Kisaran tersebut turut dihadiri Sekda, Para Asisten, OPD, Kakan Kemenag, Camat, Ketua TP PKK, dan masyarakat.

Bupati Asahan dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada seluruh jamaah calon haji yang mendapat rezeki mengikuti rangkaian pelaksanaan ibadah haji di Tanah Suci pada tahun ini. Selanjutnya Bupati menyampaikan beberapa pesan dan harapan diantaranya dalam melaksanakan ibadah haji luruskan niat bahwa ibadah haji ini hanya semata-mata untuk Allah SWT. “tingkatkan kualitas nilai ibadah haji ketika berada di Masjidil Haram, Masjid Nabawi, wukuf di Arafah melempar jumrah dan lainnya. Pelihara dan jaga kesehatan fisik agar dapat menjalani seluruh ibadah wajib dan sunnah selama berada disana”, ujar Bupati.

Lebih lanjut Bupati menitip pesan kepada seluruh petugas yang akan membantu jamaah selama berada di tanah suci, agar dapat melaksanakan tugas yang diamanahkan dengan tulus dan ikhlas. “Jadikan amanah yang diberikan sebagai ladang amal, karena bapak dan ibu adalah petugas yang akan membantu tamu Allah untuk beribadah di tanah suci. Saya juga mengingatkan untuk tanda seperti Sal, serta identitas lainnya yang sudah diberikan mohon dipakai dan dijaga agar dapat mempermudah dan mengenali jamaah calon haji satu sama lain”, pungkas Bupati.

Sebelumnya Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Asahan H. Saripuddin Daulay, S.Ag, M.Pd dalam laporannya mengatakan Jamaah Calon Haji asal Kabupaten Asahan berada pada Gelombang I Kloter 3 dengan jumlah jamaah sebanyak 282 orang, terdiri dari 120 jamaah laki-laki dan 162 jamaah perempuan. Selanjutnya dirinya sampaikan bahwa untuk tahun ini, Jamaah Calon Haji termuda atas nama Annisa Khairani Nasution usia 23 tahun dari Kecamatan Kota Kisaran Timur serta Jamaah Calon Haji tertua atas nama Masni usia 92 tahun dari Kecamatan Teluk Dalam. ” adapun petugas yang akan ikut bersama jamaah calon haji tahun ini terdiri dari, Tim Pembantu Haji Indonesia (TPHI) Kloter Rakhmad Su’ad Al’am dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Asahan, Tim Pembimbing Ibadah Haji Indonesia (TPIHI) H. Ramlan, Tim Kesehatan Haji Indonesia (TKHI) Kloter dr. Elvionita dari Puskesmas Simpang Empat Kab. Asahan, Paramedis kloter, Rika Dari Puskesmas Hessa Air Genting dan Aminuddin Marpaung dari Puskesmas Bagan Asahan dan PHD (Pembimbing Haji Daerah) Hadirah Fitra Hasibuan dan Efi Irwansyah Pane, “pungkas Beliau. (As)

Peringatan Hari Kartini merupakan momentum untuk meneruskan semangat dalam memperjuangkan kesamaan hak antara perempuan dan laki-laki. Perjuangan dan semangat Ibu Kartini telah memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi perempuan untuk berambisi dan menentukan masa depannya sendiri. Ini disampaikan Ketua TP PKK Kabupaten Asahan Ny. Hj. Titiek Sugiharti Surya mengawali sambutannya pada acara Peringatan Hari Kartini ke-145 Kabupaten Asahan di Gedung Serba Guna Kisaran, Rabu (24/05/2023).

Ketua TP PKK Kabupaten Asahan juga mengatakan, salah satu upaya menuju kesetaraan gender adalah melalui pemberdayaan ekonomi perempuan di bidang kewirausahaan. “Agar usahanya dapat beradaptasi dengan era transformasi digital saat ini, kita harus dapat memanfaatkan teknologi informasi”, ucapnya.

Terakhir Ketua mengatakan, thema Hari Kartini tahun ini adalah “Perempuan Berdaya, Tingkatkan Martabat dan Kesejahteraan Bangsa”, karena itu, dirinya berharap agar perempuan di Kabupaten Asahan dapat berdaya dalam meningkatkan martabat dan kesejahteraan keluarga.

Sementara Bupati Asahan pada pidatonya yang disampaikan Sekretaris Daerah Kabupaten Asahan Drs. John Hardi Nasution, M. Si mengatakan, karena pentingnya peran perempuan dalam pembangunan, Pemerintah Indonesia membidik empat sektor utama yakni di Bidang Pendidikan, Kesehatan, Ketenagakerjaan, serta terkait pencegahan kekerasan. Di samping itu, langkah strategis disiapkan untuk mengatasi isu pemberdayaan perempuan, kesetaraan gender, sekaligus mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDG’S), terutama tujuan kesetaraan gender.

Pertama, John mengatakan, di bidang pendidikan. Pemerintah mengimplementasikan wajib belajar 12 tahun serta menyediakan kesempatan bagi anak-anak dari keluarga miskin melalui Kartu Indonesia Pintar dan Program Keluarga Harapan. Kedua, di sektor kesehatan, Indonesia fokus untuk memperbaiki akses dan kualitas pelayanan kesehatan untuk ibu, anak, dan remaja, mengakselerasi usaha perbaikan nutrisi, mengintegrasikan kesehatan reproduksi ke dalam kurikulum pendidikan, mendorong pengetahuan dan keterampilan berkeluarga, serta memperbaiki akses dan kualitas keluarga berencana.

Ketiga, di bidang ketenagakerjaan, Pemerintah fokus untuk memperluas kesempatan kerja, mendorong fleksibilitas pasar tenaga kerja, menyesuaikan gaji dengan mekanisme pasar, memperbaiki keterampilan dan kapasitas tenaga kerja dengan pelatihan untuk perempuan, dan menguatkan implementasi kebijakan tenaga kerja.

Terakhir, yang keempat ialah terkait pencegahan kekerasan. Indonesia menargetkan peningkatan pemahaman atas definisi kekerasan dan penyelundupan perempuan, menyediakan perlindungan hukum bagi kasus kekerasan terhadap perempuan dan meningkatkan efektivitas pelayanan bagi penyintas anak dan perempuan. “Mari kita jadikan momentum Hari Kartini untuk meningkatkan kesetaraan bagi perempuan dan gender balance disegala kehidupan”, tandasnya.

Kegiatan ini dilanjutkan dengan pengumuman pemenang lomba menghias nasi tumpeng, dengan hasil sebagai berikut:

Kategori DWP OPD Kabupaten Asahan:
Juara Pertama Dinas P2KBP3A
Juara Kedua Dinas RSUD HAMS
Juara Ketiga Bappenda
Harapan Pertama PDAM TSP
Harapan Kedua BKD
Harapan Ketiga Dinas Pendidikan

Kategori DWP Kecamatan:
Juara Pertama Kecamatan Teluk Dalam
Juara Kedua Kecamatan Bandar Pulau
Juara Ketiga Kecamatan Air Joman
Harapan Pertama Kecamatan Rawang Panca Arga. Harapan Kedua Kecamatan Simpang Empat
Harapan Ketiga Aek Kuasan (As)

Ketua Umum Pengkab Perbakin Asahah M. Okto Siregar melantik Pengurus Falcon Shooting Club (FSC) Asahan Masa Bakti 2023-2025 di Aula Pandawa Kodim 0208/Asahan, Rabu (24/05/2023). Dalam pelantikan tersebut tampak hadir Bupati Asahan Dandim 0208/Asahan, Danlanal TBA, Kapolres Asahan, Kapolres Tanjung Balai, Kajari Asahan, Kajari Tanjung Balai, Ketua PN Kisaran, Danyon 126/KC, Ketua PA Tanjung Balai, Wakil DPRD Tanjung Balai, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, OPD, Ketua Umum Pengkab Perbakin Asahan dan tamu undangan lainnya.

Di kesempatan tersebut, Ketua Umum Pengkab Perbakin Asahan M. Okto Siregar berharap kepada FSC Asahan yang baru dilantik dapat menjalankan program kerjanya. Selain itu, FSC Asahan diharapkan dapat bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Asahan dalam setiap program kerjanya.

Lebih lanjut Okto mengatakan, Pengkab Perbakin Asahan sangat mengapresiasi terbentuknya FSC Asahan. “Diharapkan dengan terbentuknya FSC Asahan dapat membantu Pengkab Perbakin Asahan menciptakan atlet tembak yang berprestasi untuk Kabupaten Asahan, sehingga dapat membawa nama besar Kabupaten Asahan sampai ke Kancah Nasional maupun Internasional. Karena Pengkab Perbakin Asahan tidak dapat berjalan sendiri dalam meciptakan atlet berprestasi di Asahan”, ucapnya.

Terakhir Okto mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Asahan yang telah mensuppourt secara maksimal Pengkab Perbakin Asahan dalam setiap program kerjanya. “Kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk meraih prestasi, dan membuat bangga Kabupaten Asahan pada cabang olahraga menembak baik Tingkat Nasional maupun Internasional”, tandasnya.

Dikesempatan yang sama Ketua FSC Asahan Ok. Mhd Rasyid, SE mengatakan, FSC Asahan akan berusaha menciptakan atlet yang berprestasi untuk Kabupaten Asahan. “Kami juga akan menjalin komunikasi yang baik dengan seluruh elemen masyarakat sehingga FSC Asahan dapat memberikan berbagai prestasi untuk Kabupaten Asahan”, ucapnya.

Sementara Bupati Asahan H. Surya, BSc mengatakan, Pemerintah Kabupaten Asahah akan memberlakukan hal yang sama kepada seluruh cabang olahraga di Asahan. “Pemerintah Kabupaten Asahan akan memberikan hal yang sama kepada seluruh cabang olahraga di Asahan, tidak ada yang saya beda-bedakan. Apalagi atlet dari cabang olahraga tersebut dapat meraih prestasi sampai Tingkat Nasional dan meraih medali, Pemerintah Kabupaten Asahan akan memberikan dukungan semaksimalnya”, ucapnya.

Selanjutnya Bupati berpesan kepada Pengurus FSC Asahan yang baru dilantik, agar melakukan tugas dengan penuh keikhlasan, luangkan waktu, fikirkan dan tenaga, dalam memajukan serta membina para atlet dalam menghadapi event atau kejuaraan, sehingga dapat mengharumkan nama Kabupaten Asahan di Tingkat Nasional maupun Provinsi. Terakhir Bupati mengucapkan, selamat atas pelantikan FSC Asahan, semoga amanah yang dibebankan dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya.

Kegiatan dilanjutkan dengan latihan tembak di Lapangan Tembak Wira Yudha Kodim 0208/Asahan. (As)

Neracanews | Mandailing Natal – Setelah warga binaan Lembaga Pemanyarakatan (Lapas) IIB Panyabungan diciduk personel Satnarkoba Polres Madina, muncul desakan untuk mengungkap tuntas dugaan peredaran Narkoba di Lapas.

“Saya yakin, Kapolres Madina tidak ragu mengungkap lebih dalam kemungkinan permainan narkoba lainnya di Lapas,” ujar Tan Gozali Nasution, Koordinator Gerakan Masyarakat (Gema) Madina Anti Narkoba kepada wartawan di Panyabungan, Rabu (23/5).

Presiden Ikatan Pemuda Mandailing menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Polres Madina atas pengungkapan narkoba yang disuruh napi mengambil kiriman berisi sabu untuk dibawa ke Lapas Panyabungan.

Tan Gozali Nasution meminta Kalapas lebih ketat mengawasi napi. “Malu kita yang begini bisa terjadi di Madina Serambi Mekkahnya Sumatera Utara,” ujarnya.

Gema Madina Anti Narkoba meminta kepada pimpinan Ormas, pesantren, majelis taklim ibu-ibu dan semua instansi serius bersih-bersih lingkungan dari Narkoba.

“Ini musuh kita semua, ini musuh negara,” ujar Kordinator Gema Madina Anti Narkoba Tan Gozali Nasution didampingi salah seorang inisiator Gema Madina Anti Narkoba Amir Mahmud. (Hem Surbakti)