Kamis, November 13, 2025
spot_img

Cegah Lonjakan Gangguan Mental, Pemkot Tanjungbalai Latih Tenaga Kesehatan Jiwa

Wali Kota Tanjungbalai Mahyaruddin Salim membuka secara resmi Pelatihan Tenaga Kesehatan Terpadu Kesehatan Jiwa Tingkat Kota Tanjungbalai Tahun 2025 yang digelar oleh Dinas Kesehatan di Grand Singgie Hotel, Senin (3/11).

Dalam sambutannya, Wali Kota mengatakan bahwa permasalahan kesehatan jiwa menjadi perhatian serius pemerintah daerah, mengingat jumlah penderita gangguan mental di Indonesia terus meningkat. Oleh karena itu, peningkatan kapasitas tenaga kesehatan di layanan primer sangat diperlukan.

“Melalui pelatihan ini, dokter umum, perawat, dan psikolog klinis diharapkan mampu memberikan pelayanan kesehatan jiwa terpadu secara profesional,” kata Mahyaruddin.

Ia menjelaskan, lebih dari satu miliar orang di dunia hidup dengan gangguan mental seperti depresi dan kecemasan, yang berdampak pada produktivitas dan kesehatan fisik. Di Indonesia, sekitar 31 juta penduduk berusia di atas 15 tahun mengalami gangguan mental, terdiri atas 19 juta penderita gangguan emosional dan 12 juta menderita depresi.

Data Dinas Kesehatan mencatat hingga akhir Oktober 2025 terdapat 209 orang dengan gangguan jiwa berat (ODGJ) di Kota Tanjungbalai, delapan di antaranya dirujuk ke RSJ Medan karena kondisi darurat.

“Belum adanya tempat penampungan lanjutan serta minimnya perhatian keluarga menjadi kendala besar dalam penanganan ODGJ,” ujarnya.

Sebagai tindak lanjut, Pemkot Tanjungbalai telah membentuk Tim Pelaksana Kesehatan Jiwa Masyarakat (TPKJM) dan tim terpadu P4GN guna memperkuat koordinasi lintas sektor, termasuk mencegah dampak gangguan jiwa akibat penyalahgunaan narkotika.

Pada 2025, pemerintah menganggarkan Rp109,26 juta untuk penanganan rujukan dan kunjungan rumah bagi pasien jiwa, di luar pembiayaan pengobatan melalui jaminan kesehatan daerah.

“Semoga para peserta pelatihan ini dapat meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan jiwa di daerah dan memberi dampak positif bagi masyarakat,” tutup Mahyaruddin.

Kegiatan dihadiri Plt Kadis Kesehatan Safrina Yanti Harahap, sejumlah fasilitator dari Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara, RSJ Provsu, Fakultas Keperawatan USU, serta tenaga kesehatan dari seluruh puskesmas di Tanjungbalai. (Ilham)

Berita Untuk Anda

Terpopuler

BERITA TERKAIT

BERITA LAINNYA

Kebakaran Rumah Hakim Khamozaro “Masih Misteri” LBH Medan Desak Polisi

Medan - Sepekan peristiwa kebakaran rumah Hakim Pengadilan Negeri Medan, Khamozaro Waruwu, pada 4 November 2025 di Komplek Taman Harapan Indah, Medan Selayang. Hingga...

Atasi Persoalan Sampah di Sumut, Proyek Pengolahan Sampah Menjadi Energi Listrik Dimulai 2026

MEDAN – Proyek Pengolahan Sampah Menjadi Energi Listrik (PSEL) mulai di Provinsi Sumatera Utara (Sumut) dimulai tahun 2026. PSEL yang rencananya berlokasi di Kota...

Diikuti 10 Negara, Sumut Siap Jadi Tuan Rumah dan Sukseskan Kejuaraan Atletik Asia Tenggara 2025

MEDAN – Provinsi Sumatera Utara (Sumut) siap menjadi tuan rumah penyelenggaraan Kejuaraan Atletik Asia Tenggara U18 dan U20 ke-17 atau The 17th SEA U18...

Bupati Asahan Tekankan Pentingnya Peran Wartawan sebagai Penyeimbang Informasi Publik

Medan — Bupati Asahan, Taufik Zainal Abidin, S.Sos., M.Si., menegaskan bahwa wartawan memiliki peran strategis sebagai penyeimbang informasi publik di era digital yang penuh...

HUT ke-14 Partai Nasdem, Wujudkan Semangat Kolaborasi untuk Asahan Maju

Kisaran — Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-14 Partai Nasdem di Kantor DPD Partai Nasdem Kabupaten Asahan, Jalan Jati No. 5A, Kisaran Barat, berlangsung...