Taput (Neraca News) Bupati Tapanuli Utara Drs. Nikson Nababan, M.Si didampingi Kadis Koperindag Tapanuli Utara Drs. Gibson Siregar menghadiri acara Penganugerahan Penghargaan Upakarti Tahun 2022 sekaligus menerima Tropi penghargaan Upakarti 2022 atas Jasa Pengabdian Satika Simamora, Bertempat di Gedung Kementerian RI, Jakarta, Rabu (10/05/2023).
Hadir Menteri Perindustrian RI Agus Gumiwang dan Dirjen Industri Kecil, Menengah Dan Aneka Reni Yanita
Kementerian Perindustrian kembali melaksanakan Penganugerahan Penghargaan Upakarti. Penghargaan Upakarti sendiri merupakan penghargaan di bidang perindustrian yang diberikan kepada pihak yang berprestasi, berjasa, dan aktif melakukan pembangunan dan/atau pemberdayaan terhadap IKM, yang telah diberikan sejak tahun 1985. Pada tahun 2022, Penghargaan Upakarti terdiri dari dua kategori yaitu Kategori Jasa Kepeloporan dan Kategori Jasa Pengabdian. .
Nikson Nababan dalam kesempatan tersebut menerima Tropi Penghargaan Upakarti 2022 atas Jasa Pengabdian Satika Simamora yang mengembangkan usaha Kerajinan Ulos di Kabupaten Tapanuli Utara. Dengan ulos Batak Satika Simamora memelihara kelestarian leluhur.
Bupati Nikson Nababan mengapresiasi kinerja Satika Simamora yang sudah mengembangkan UMKM di Tapanuli Utara khususnya kerajinan Tenun Ulos.
“Penghargaan ini mudah-mudahan bisa terus dipertahankan Dan pelaku UMKM di Tapanuli Utara makin berkembang Dan sukses kedepannya. Dan saya harap bisa mendunia Dan dicintai banyak orang produk Tenun Ulos Tapanuli Utara Dan produk UMKM yang lainnya,” ungkap Bupati.
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menyerahkan piala kepada para penerima penghargaan dalam sambutannya menyampaikan,
“Semoga penghargaan ini dapat menjadi suntikan penyemangat untuk berbuat lebih banyak lagi dalam meningkatkan daya saing industri kecil dan menengah di daerah masing-masing yang memerlukan usaha yang progresif dan kolaboratif dari seluruh pemangku kepentingan baik Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, pihak swasta dan masyarakat,” ujar Agus.
“Kami mengapresiasi dedikasi yang dilakukan oleh seluruh penerima penghargaan baik perorangan maupun perusahaan yang terus menerus melakukan pembinaan, pembangunan dan pemberdayaan Industri Kecil Menengah IKM sehingga dapat lebih berdaya saing dan berkontribusi terhadap perekonomian nasional.”ungkap Agus.
Selanjutnya, Dirjen Industri Kecil, Menengah Dan Aneka Reni Yanita dalam laporannya mengungkapkan, para penerima penghargaan terdiri dari enam penerima kategori Jasa Pengabdian dan empat penerima kategori Jasa Kepeloporan yang telah ditetapkan melalui Keputusan Menteri Perindustrian Nomor 3178 Tahun 2022. (Henry)