Minggu, Juli 27, 2025
spot_img

Prioritaskan Pendidikan, LPKA Palu bersama PKBM Mulia Kasih Tingkatkan Kualitas Pendidikan Nonformal

Palu – Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Palu bersama Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Mulia Kasih, terus tingkatkan Kualitas Pendidikan Nonformal bagi seluruh anak binaan dengan rutin menghadirkan metode pembelajaran yang menyenangkan, Kamis (30/05/24) pagi.

Pada pembelajaran hari ini, dibagi menjadi dua Kelas berdasarkan tingkatan pendidikan anak. Untuk anak binaan pada kesetaraan paket A dan B, mengikuti pembelajaran sejarah bersama salah satu tutor PKBM Mulia Kasih, Sukarno yang turut didampingi oleh staf Pembinaan. Sedangkan untuk anak binaan pada kesetaraan paket C, belajar Pendidikan Kewarganegaraan bersama Kepala Subseksi Pendidikan dan Bimkemas, Henny serta staf pembinaan.

“Mengenyam pendidikan adalah hak setiap anak, walaupun sekarang ruang gerak mereka terbatas, namun pendidikannya tetap harus berjalan, jangan terputus hanya karena kasus yang mereka perbuat,” tegas Henny.

Lebih lanjut, Henny juga mengatakan untuk mencapai tujuan pendidikan yang berkualitas, tentu anak binaan perlu mengikuti kegiatan belajar dan mengajar yang memadai. Dari proses belajar dan mengajar ini, diharapkan terjadi perubahan yang relatif permanen terhadap kemampuan, keterampilan, sikap, dan perilaku anak binaan.

Sementara itu di tempat terpisah, Sukarno juga mengatakan dengan materi-materi pelajaran sejarah yang begitu banyak maka selaku guru, ia harus dapat memilih materi mana yang perlu sebagai tatap muka di kelas dan mana yang digunakan sebagai tugas mandiri.

“Pembelajaran dengan metode seperti ini, dapat membantu setiap anak dalam menangkap semua materi yang disampaikan. Para anak binaan di LPKA Palu setiap minggunya menunjukan perubahan yang baik, semoga mereka menjadi generasi yang hebat,” ucap Sukarno

Senada, kegiatan ini mendapatkan dukungan penuh dari Kepala LPKA Palu, Revanda Bangun dalam menyediakan fasilitas penunjang pendidikan bagi para anak binaan.

“Mereka adalah tanggungjawab kita semua, tentu fasilitas sarana dan prasarana akan terus kita penuhi dengan baik,” ungkap Revanda

Revanda berharap agar anak-anak binaan tetap dapat mengikuti pendidikan baik secara formal maupun nonformal dan tanpa harus melihat kesalahan yang telah mereka perbuat.

“Bagaimanapun juga mereka adalah tunas – tunas bangsa yang mempunyai harapan di masa depan atau masa yang akan datang sebab pendidikan terhadap anak binaan adalah prioritas dari LPKA Palu,” pungkas Revanda.(Rel)

Berita Untuk Anda

Terpopuler

BERITA TERKAIT

BERITA LAINNYA

Bangkitkan UMKM Lokal, Sinunukan Fest 2025 Akan Digelar

Neracanews | Mandailing Natal - Festival rakyat bertajuk Sinunukan Fest 2025 siap digelar pada 29 Juli 2025 mendatang di Lapangan Desa Sinunukan III, Kecamatan...

Toga Manullang Resmikan Sekretariat

Medan - Guna mendukung aktivitas Parsadaan Toga Manullang (Partogam) Provinsi Sumatera Utara (Sumut), Drs. Marganti Manullang, S.E, selaku dewan pembina bersama anggota resmikan kantor...

Satu Orang Warga Setia Karya Pencari Lokan Ditemukan Meninggal Diduga Akibat Terkaman Buaya

Neracanews | Mandailing Natal - Salah satu warga desa Setia Karya, Kecamatan Natal, Kabupaten Mandailing Natal (Madina) tak pulang semalaman ditemukan dalam keadaan meninggal...

Bupati Madina Akan Tindaklanjuti Masalah Kades Banjar Aur Utara Perihal Syarat Administrasi Saat Pencalonannya

Neracanews | Mandailing Natal - Bupati Mandailing Natal Provinsi Sumatera Utara H Saipullah Nasution, SH., MM., akan segera tindaklanjuti pemberitaan Harian Orbit dengan judul Babak...

Festival Kemudahan dan Perlindungan Usaha Mikro, Gubernur Bobby Nasution Beri Hadiah Gratis Cicilan Kredit Setahun untuk UMKM

TAPANULI UTARA - Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Muhammad Bobby Afif Nasution memberikan hadiah kepada pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), yakni berupa gratis cicilan...