Kamis, April 17, 2025
spot_img

507 Orang PPS Dilantik, Pj. Bupati Dairi : Netralitas Penyelenggara Pemilu Harus Ditegakkan Untuk Mengawal Demokrasi

DAIRI – Hal tersebut disampaikan oleh Pj Bupati Dairi Surung Charles Lamhot Bantjin saat menghadiri acara pelantikan dan pemungutan sumpah janji 507 orang panitia pemilihan suara (PPS) se – Dairi untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur serta Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Dairi tahun 2024 pada Minggu 26 Mei 2024 di GOR Sidikalang. Turut hadir dalam kegiatan pelantikan PPS yang dilantik oleh Ketua KPU Dairi Ariyanto Tinendung yakni Unsur Forkopimda, Pj Sekretaris Daerah Jonny Hutasoit, Anggota KPU Provinsi Sumatera Utara Kotaris Banurea, Kepala Bagian Tata Pemerintahan Setda Dairi Juliawan Rajagukguk.

Pj Bupati menyampaikan PPS memiliki peran yang strategis dan penting dalam setiap falan setiap pelaksanaan pesta demokrasi pemilihan umum. Sebagai ujung tombak, PPS merupakan perpanjangan tangan panitia pemilihan kecamatan (PPK), sedangkan PPK sebagai perpanjangan tangan Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai lembaga penyelenggara pemilu.

“Oleh karena itu kepada 507 orang PPS yang telah dilantik agar segera melakukan koordinasi baik secara vertikal maupun horizontal, sehingga seluruh tahapan yang telah ditentukan dalam penyelenggaraan pemilihan umum tahun 2024 di Dairi dapat terlaksana dengan baik,” ujar Pj Bupati Dairi Charles Bantjin.

Dikatakan Pj Bupati Dairi, pelaksanaan pemilu telah terlaksana dengan baik khususnya di Dairi dimana secara keseluruhan melibatkan PPS sebagai bagian yang tidak terpisahkan dalam penyelenggaraan pemilu. Sehingga, berbagai kekurangan yang terjadi selama pelaksanaan pemilu sebelumnya hendaknya menjadi catatan yang harus diperbaiki.

“Satu hal yang penting adalah setiap tindakan seluruh penyelenggara pemilu termasuk PPS harus berpedoman kepada aturan hukum yang berlaku agar langkah dan tindakan dapat dipertanggungjawabkan,” ucap Pj. Bupati. Ia menghimbau serta mengingatkan kepada PPS untuk tidak menyalahgunakan kekuasaan dan kewenangan yang dimilikinya, termasuk menjaga diri agar tidak terjebak dalam gratifikasi politik karena akan memiliki konsekuensi hukum sekaligus menodai nilai-nilai demokrasi.

Pj Bupati menekankan pentingnya netralitas seluruh penyelenggara pemilu yang harus ditetapkan sebagai modal penting dalam mengawal tegaknya demokrasi. Keberhasilan penyelenggaraan pemilu tidak hanya peran dari KPU saja, namun peran dari masyarakat serta seluruh stake holder terkait demi terciptanya pemilu yang aman dan lancar. “Selamat bekerja untuk seluruh pejuang demokrasi,” ujar Pj Bupati di akhir ucapan selamatnya yang turut dihadiri oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Dairi. (As)

Berita Untuk Anda

Terpopuler

BERITA TERKAIT

BERITA LAINNYA

Sidak Pasar Inpres Kisaran, Wakil Bupati Asahan Minta Pedagang Tidak Gunakan Ruas Jalan

Wakil Bupati Asahan Rianto, SH., MAP meminta kepada para pedagang kaki lima yang berjualan di sepanjang Pasar Inpres Kisaran untuk tidak menggunakan ruas jalan...

Pemerintah Kabupaten Asahan Akan Tindak Tegas ASN Yang Gunakan Narkoba

Pemerintah Kabupaten Asahan akan memberikan sanksi tegas kepada ASN di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Asahan yang ketangkap dan terbukti menggunakan narkoba. Hal ini disampaikan oleh...

Wakil Bupati Asahan Pimpin Apel di Kecamatan Kota Kisaran Barat

Wakil Bupati Asahan Rianto, SH., MAP memimpin apel gabungan di Kecamatan Kota Kisaran Barat, Rabu (16/04/2025). Pada apel ini Wakil Bupati Asahan menekankan kepada...

Majelis Ta’lim Muslimah Dambaan Perbaungan Gelar Pengajian dan Santunan Anak Yatim

Perbaungan – Pengajian Majelis Ta’lim Muslimah Dambaan (MTMD) Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) kembali dilaksanakan pada Selasa, 15 April 2025, di Lapangan Sepak Bola Pematang...

HBB Minta Polda Sumut Profesional Tangani Gelar Perkara Khusus Eks Karyawan PT Fiberstar

MEDAN – Organisasi kemasyarakatan Horas Bangso Batak (HBB) mendesak Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) untuk melaksanakan Gelar Perkara Khusus (GPK) secara jujur, profesional,...