Minggu, Juni 8, 2025
spot_img

Las Vegasnya Durin Simbelang Bebas Beroberasi, Warga : Apakah Aparat Kepolisian Tidak Mampu Merazianya atukah Sudah Menerima U….?

Neracanews | Medan – Pancur Batu – Di bawah Instruksi Kapolda Sumut, saat ini jajaran Polrestabes Medan gencar menumpas perjudian di Medan.

Beberapa hari belakangan ini, banyak titik arena gelanggang permainan elektronik (gelper) yang digerebek karena tertangkap tangan terindikasi perjudian.

Namun selain gelper yang berbau judi, masih banyak perjudian yang hingga kini seakan terlupakan untuk ditindak. Contohnya judi dadu putar dan Samkwan yang berada di jalan Gereja Dusun 1 Balai Desa, Desa Durin Simbelang, Kecamatan Pancur Batu, Kabupaten Deli Serdang yang masih tetap melenggang beroperasi seolah ada yang ‘melegalkan’.

Masih bukanya arena judi ini, tentunya tidak terlepas dugaan adanya oknum aparat yang membekingi. Parahnya, tidak jarang oknum aparat yang mendatangi lokasi setiap hari untuk mengambil ‘jatah’ yang diduga sebagai uang keamanan. Malahan, juga adanya oknum yang mengaku sebagai wartawan ikut andil.

Padahal perjudian ini dilarang dalam Undang- Undang di indonesia. tetapi perjudian ini tetap dibuka dan tidak pernah tersentuh oleh pihak kepolisian khusunya wilayah hukum Polrestabes Medan dan pemerintah kota Deli Serdang.

Sebenarnya ada apa dengan perjudian dadu putar Durin Simbelang ini. Siapakah di balik layar dan beking perjudian ini ?.

Warga pun bingung kenapa hal ini bisa terjadi. Padahal saat ini Kapoldasu Irjen Pol Panca Putra tegas memerintahkan seluruh jajarannya termasuk Polrestabes Medan.

Kegiatan perjudian di Desa Durin Simbelang tersebut diduga sudah berlangsung lama namun pengelola lokasi judi ini dikenal sangat licin sehingga sulit ditangkap, ujar warga bermarga Karo-karo (45) kepada awak media, Minggu (15/5/2022) sore.

“Yah lokasi itu perladangan yang dijadikan markas judi dadu tersebut. Tampaknya pengelola gak takut lagi,” ungkap pria berbadan kurus yang tak mau disebutkan namanya.

Dibeberkannya, banyak anak-anak muda dan orang tua selalu keluar masuk ke lokasi itu.

Ia mengaku kecewa karena polisi belum pernah melakukan penindakan belakangan ini. “Anak-anak remaja juga sudah ke situ aja main. Rusaklah generasi muda kita,” ungkapnya.

Untuk itu, Ia berharap, judi dengan modus gelanggang permainan itu segera ditindak dan ditutup aparat hukum, pintanya.

Menyikapi hal itu, Kapolrestabes Medan melalui Kasat Reskrim Kompol Teuku Fathir Mustafa dikonfirmasi awak media terkait beroperasinya kembali judi dadu putar dan samkwan di Balai Desa Pancur Batu mengatakan, “Ok pak.. kami lidik.. terima kasih infonya pak,” ucapnya.

Tindakan pengelola lapak perjudian ini jelas jelas melanggar undang undang sesuai Pasal 303 ayat (1) KUHP, berbunyi : Diancam dengan kurungan paling lama 4 (empat) tahun atau denda paling banyak sepuluh juta rupiah

Namun pengelola perjudian jenis dadu dijalan Gereja Dusun 1 Balai Desa, Desa Durin Simbelang
tidak menghiraukan Undang-Undang Tersebut.(021)

Berita Untuk Anda

Terpopuler

BERITA TERKAIT

BERITA LAINNYA

Fakta baru Avanza Dalam Penguasaan Dokter Lia Prasetia, di Duga Ada Perbuatan Jahat

Medan - Dr. Lia Prasetia pada pernyataannya di beberapa media mengatakan bahwa mobil Avanza warna putih BK  1187 NK, yang sudah di sulap menjadi warna...

Wakil Walikota Medan Serahkan 4 Hewan Kurban

MEDAN - Wakil Walikota Medan, H Zakiyuddin Harahap menyerahkan empat hewan kurban untuk disembelih pada Iduladha 1446 H. Keempat hewan kurban itu diserahkan yakni...

Iduladha 1446 H, Bupati Sergai : Jadikan Semangat Kurban Inspirasi untuk Tingkatkan Keimanan dan Ketakwaan

Saat gema takbir berkumandang, sekitar seribuan masyarakat Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) menyambangi Masjid Agung Sergai untuk menunaikan salat Iduladha 1446 Hijriah, Jumat (6/6/2028) pagi....

Bupati Asahan Pantau Penyembelihan 111 Hewan Kurban dalam Kegiatan Idul Adha Pemerintah Kabupaten Asahan

Kisaran – Pemerintah Kabupaten Asahan melaksanakan kegiatan penyembelihan hewan kurban dalam rangka memperingati Hari Raya Idul Adha 1446 H/2025 M yang dipusatkan di Alun-Alun...

Penambang Pasir Liar di Lokasi Bendungan Hulu Sungai Sigeaon Ancam Jembatan dan Pemukiman Warga

Taput (Neracanews) - Penambangan pasir di hulu sungai, khususnya jika dilakukan secara ilegal atau tidak terkendali, dapat menimbulkan berbagai dampak negatif bagi lingkungan dan...