Senin, Oktober 6, 2025
spot_img

Ketua RAKSAHUM ( Rakyat Untuk Keadilan dan Supremasi Hukum ) Johan Merdeka : Copot Kasat Reskrim Polrestabes Medan & Evaluasi Kinerja Sat Reskrim Polrestabes Medan

MEDAN – Beberapa elemen masyarakat Kota Medan mengadakan aksi di Polrestabes Medan menuntut penegakan hukum atas kasus penganiayaan, Jum’at (30/9/2022) sekira pukul 11:39 wib.

RAKSAHUM (Rakyat untuk Keadilan dan Supremasi HukuM) Badar Medan, DPD LSM Penjara PN Sumut, DPP Satu Betor, HPPLKN, KTM, KRA datang ke Polrestabes Medan meminta kepada Kapolrestabes Medan untuk memerintahkan Kasat Reskrim Polrestabes Medan untuk menangkap dan menahan Warga Negara Asing (WNA) inisial SA yang diduga telah melakukan penganiayaan terhadap Izaz Bassa pada tanggal 09 April 2022.

Menurut koordinator aksi, Johan Merdeka menyebutkan bahwa kasus yang telah ditangani Polrestabes Medan diduga mangkrak dan di duga ada permainan oknum mafia hukum yang berseragam.

“Copot Kasat Reskrim dan Evaluasi kinerja Sat Reskrim Polrestabes Medan yang lamban menangani laporan tindak pidana penganiayaan yang di lakukan oleh SA,’ ungkap Johan.

Johan juga menyampaikan bahwa keadilan dan hukum di Negara ini terkesan pincang.

“Indonesia adalah Negara Hukum, Negara yang menjunjung tinggi hukum dan keadilan. Namun sayangnya, keadilan dan hukum di negara ini terkesan pincang dan berat sebelah seperti pisau bermata dua, tumpul ke atas dan tajam ke bawah. Yang Miskin dan yang tak punya uang sepertinya di nomor duakan di negara yang kita cintai ini,” sambungnya.

“Seperti halnya kasus penganiayaan yang dilakukan oleh SA terhadap Izaaz Bassa yang mengendap sudah 5 (lima) bulan lamanya di Polrestabes Medan. Yang parahnya, pelaku penganiayaan (Shahbaz Ahmad) saat ini bebas berkeliaran, padahal sudah ditetapkan sebagai Tersangka oleh pihak Kepolisian. Apalagi Shahbaz Ahmad  adalah merupakan Warga Negara Asing berkebangsaaan Pakistan,” terangnya.

Beberapa organisasi/elemen yang tergabung dalam RAKSAHUM (Rakyat untuk Keadilan dan Supremasi Hukum) datang ke Polrestabes Medan berdasarkan Surat Tanda Bukti Lapor ber nomor : STTLP/1177/IV/2022/SPKT/POLRESTABES MEDAN/SUMATERA UTARA tanggal 9 April 2022.

Terpisah, kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Teuku Fathir Mustafa saat dikonfirmasi awak media tidak memberikan keterangan resminya.

Namun menurut koordinator aksi, Johan Merdeka bahwa pihak Polrestabes Medan sudah menjalankannya sesuai prosedur yang berlaku.

“Tetap tidak akan menahan, pelaku sudah wajib lapor, tapi dia berjanji akan menaikannya ke Kejaksaan dalam waktu satu Minggu ini,” ungkap Johan menirukan ucapan kasat Reskrim di ruangannya yang ditemani Kasat Lantas Polrestabes Medan, AKBP Sonny W Siregar.

“Bahwa ada prosedur yang menurut hemat kita tidak sesuai, karena SP2HP tidak pernah diberikan,,” cetusnya.

Diakhir orasinya menyebutkan bahwa tersangka ada penjamin, sehingga dia tidak ditangkap dan berkeliaran, serta pihak keluarga penjamin sudah menarik hak jaminannya. (021)

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Berita Untuk Anda

Terpopuler

BERITA TERKAIT

BERITA LAINNYA

39 Personil Yang Berprestasi Diberikan Penghargaan Oleh Kapolres Binjai

BINJAI | Kapolres Binjai Akbp Bambang C. Utomo, S.H., S.I.K., M.Si., berikan reward atau penghargaan terhadap personil polres Binjai yang berprestasi dalam tugas, di...

Mengaku Tugas PLN Datangi Warga Lalu Kabur

Medan - Dua oknum mengaku dari pihak PLN membawa surat tugas yang sudah kedaluarsa mendatangi rumah warga, di jalan Ambai, Kelurahan Sidorejo Hilir, Kecamatan...

Ribuan Alumni Meriahkan Janabadra Club Rendezvous 2025 dan Dies Natalis UJB ke-67

LEBIH dari seribu alumni Universitas Janabadra atau UJB memadati halaman kampus merah dalam acara Janabadra Club Rendezvous (JCR) 2025, dalam rangka memperingati Dies Natalis...

PSBD Asahan ke-6 Hadirkan Inovasi: Sinergi Budaya, Ekonomi Digital, dan Vokasi

Kisaran — Pekan Seni Budaya Daerah (PSBD) ke-6 Kabupaten Asahan tahun ini tampil berbeda dengan menghadirkan beragam inovasi yang memperkuat sinergi antara pelestarian budaya...

Dari PSBD Menuju Taman Kebhinekaan: Asahan Tunjukkan Kekuatan dalam Keberagaman

Kisaran – Pekan Seni Budaya Daerah (PSBD) ke-6 Kabupaten Asahan tidak sekadar menjadi ajang pertunjukan seni, tetapi momentum penting dalam memperkokoh jati diri dan...