Minggu, Juli 20, 2025
spot_img
Beranda blog Halaman 370

Dinkes Dairi Himbau Puskesmas Lakukan Sosialisasi Pencegahaan DBD

0
Dinkes Dairi Himbau Puskesmas Lakukan Sosialisasi Pencegahaan DBD

DAIRI– Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Dairi (Dinkes) Kabupaten Dairi, dr. Henry Manik menghimbau kepada seluruh Kepala Puskesmas yang ada di Kabupaten Dairi untuk melaksanakan sosialisasi kepada masyarakat tentang pencegahan penularan penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD). Hal itu disampaikan, dr. Henry Manik, Jumat (19/5/2023) di Sidikalang.

Disampaikan dr. Henry, sepanjang Tahun 2022 ada 73 Kasus DBD di Kabupaten Dairi. Diantara 73 kasus, kasus yang tertinggi ada di Kecamatan Sidikalang sebanyak 45 Kasus. Selanjutnya, Januari – Mei Tahun 2023 ditemukan kasus sebanyak 10 Kasus dan kasus tertinggi di Kecamatan Sidikalang.

“Untuk mengatasi DBD tersebut kita sudah menghimbau kepada seluruh Kepala Puskesmas untuk melaksanakan sosialisasi kepada masyarakat tentang pencegahan penularan penyakit DBD dengan menerapkan 3 M yaitu menguras, menutup, dan memanfaatkan kembali limbah barang bekas yang bernilai ekonomis (daur ulang),” Ujarnya.

Dijelaskan Henry, Pencegahaan DBD dengan menguras merupakan kegiatan membersihkan/menguras tempat yang sering menjadi penampungan air seperti bak mandi, kendi, toren air, drum dan tempat penampungan air lainnya.

Dinding bak maupun penampungan air juga harus digosok untuk membersihkan dan membuang telur nyamuk yang menempel erat pada dinding tersebut. Saat musim hujan maupun pancaroba, kegiatan ini harus dilakukan setiap hari untuk memutus siklus hidup nyamuk yang dapat bertahan di tempat kering selama 6 bulan.

“Setelah menguras, dilakukan tindakan menutup, yang merupakan kegiatan menutup rapat tempat-tempat penampungan air seperti bak mandi maupun drum. Menutup juga dapat diartikan sebagai kegiatan mengubur barang bekas di dalam tanah agar tidak membuat lingkungan semakin kotor dan dapat berpotensi menjadi sarang nyamuk,” Tuturnya

Selanjutnya dikatakan Henry, memanfaatkan kembali limbah barang bekas yang bernilai ekonomis (daur ulang) juga disarankan untuk memanfaatkan kembali atau mendaur ulang barang-barang bekas yang berpotensi menjadi tempat perkembangbiakan nyamuk demam berdarah.

“Selain itu, sebagai bentuk upaya pencegahan tambahan pencegahaan DBD ini yaitu memelihara ikan pemakan jentik nyamuk, menggunakan obat anti nyamuk, memasang kawat kasa pada jendela dan ventilasi.

Gotong royong membersihkan lingkungan juga perlu dilakukan, periksa tempat-tempat penampungan air, meletakkan pakaian bekas pakai dalam wadah tertutup, memberikan larvasida pada penampungan air yang susah dikuras. Kita juga harus memperbaiki saluran dan talang air yang tidak lancer dan menanam tanaman pengusir nyamuk,” Ucapnya.

Henry, juga mengajak seluruh stakeholder yang terkait dan juga masyarakat Kabupaten Dairi, untuk bersama-sama melakukan upaya pencegahan DBD dengan 3M agar kasus DBD di Kabupaten Dairi tidak meningkat demi kesehatan masyarakat yang ada di Kabupaten Dairi “Kita akan himbau dengan menerapkan 3M, karena tindakan fogging saja pada DBD bukanlah menjadi solusi, namun demikian Dinkes Dairi akan tetap melakukan fogging di wilayah tempat tinggal penderita DBD. Untuk itu dibutuhkan informasi manakala ada masyarakat yang terkena DBD,” Katanya.

Selanjutnya, sebagai info, Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah bentuk demam berdarah (DF) yang parah, yang dapat mengancam jiwa. Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit infeksi oleh virus dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes Aegypti. Negara beriklim tropis dan subtropis beresiko tinggi terhadap penularan virus tersebut.

Hal ini dikaitkan dengan kenaikan temperatur yang tinggi dan perubahan musim hujan dan kemarau disinyalir menjadi faktor resiko penularan virus dengue. (As)

Bupati Karo Cory Sriwaty Sebayang Hadiri Festival Seni dan Budaya serta Malam Dana Pembangunan Gereja HKBP Kabanjahe

0
Bupati Karo Cory Sriwaty Sebayang Hadiri Festival Seni dan Budaya serta Malam Dana Pembangunan Gereja HKBP Kabanjahe

Karo – Bupati Karo, Cory Sriwaty Sebayang hadiri acara Festival Seni dan Budaya serta Malam Dana Pembangunan Gereja HKBP Kabanjahe yang dilaksanakan di Gereja HKBP Kabanjahe Resort Kabanjahe, Sabtu (20/05/2023).

Dalam sambutan nya, Bupati Karo Cory Sriwaty Sebayang atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Karo mengucapkan terimakasih atas undangan untuk ikut serta ambil bagian dalam acara ini.

“Saya pribadi merasa gembira dan bangga atas antusias dan semangat dalam usaha melestarikan seni dan budaya kita sendiri, mungkin banyak kreasi seni budaya yang ditampilkan saat ini, semua itu adalah

tanda cinta dan kesetiaan kita pada anugrah Ilahi, kita merasakan sukacita bersama untuk kemuliaan nama Tuhan,” ucap bupati Karo.

“Secara khusus Saya menyapa para anak muda HKBP, agar selalu mengekspresikan budaya hidup sehat, selalu bersemangat penuh juang dan senantiasa berpihak pada kebaikan,” lanjut bupati karo.

“Saya berharap agar sebagai umat harus tetap bertumbuh dan berkembang dalam iman, pengharapan dan cinta kasih serta menambah kedekatan relasi personal dengan Tuhan, “pungkasnya.(As)

Kementan Siapkan Langkah Mitigasi dan Adaptasi El Nino di Pelatihan Sejuta Petani dan Penyuluh Volume 6

0

Neracanews | JAKARTA – Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Badan Penyuluh dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) menggelar pelatihan sejuta penyuluh dan petani sebagai langkah mitigasi ancaman El Nino yang akan terjadi di Indonesia.

Pelatihan itu akan diselenggarakan di BPPP Lembang pada tangga 23-25 Mei 2013. Pelatihan ini penting agar sektor pertanian tak terpengaruh meski El Nino mulai melanda Indonesia akhir Mei ini hingga puncaknya pada September-Agustus mendatang. Demikian yang disampaikan dalam konferensi pers yang dilakukan secara daring, Jumat (19/5/2023).

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengaku telah menginstruksikan kepada jajarannya untuk mempersiapkan mitigasi menghadapi musim kemarau ekstrem atau El Nino yang diperkirakan akan mencapai puncaknya Agustus mendatang.

“Saya meminta kepada jajaran untuk menyiapkan langkah mitigasinya. Dan saya kira, langkah-langkah tersebut telah disiapkan dengan baik. Kita berharap dampak yang ditimbulkannya tidak akan mengganggu ketahanan pangan nasional,” kata Mentan Syahrul.

Kepala BPPSDMP Kementan, Dedi Nursyamsi menjelaskan, masa musim kemarau ekstrem mulai melanda Indonesia pada akhir Mei hingga awal Juni. Hanya saja, skalanya masih rendah.

“Fenomena ini akan semakin menguat, hingga puncaknya terjadi pada Agustus-September. Oleh karenanya, seluruh stakeholder pertanian harus mengerti dan paham apa itu El Nino,” terang Dedi.

Melalui pelatihan sejuta petani dan penyuluh ini Dedi berharap langkah mitigasi dan adaptasi yang telah disiapkan Kementan dapat diimplementasikan dengan baik di lapangan. Sebab, air merupakan faktor produksi penting dalam pertanian.

“40 persen faktor peningkatan produktivitas pertanian itu berasal dari pengairan atau irigasi. Maka keberadaannya sangat vital. Oleh karenanya El Nino ini harus diantisipasi dengan baik, karena sebagian besar sistem pengairan pertanian kita mengandalkan curah hujan,” terang Dedi.

Jika air hujan berkurang, maka pertanian akan mengalami penurunan yang signifikan. Secara otomatis, produktivitas pertanian akan terancam.

Itu sebabnya, Dedi berharap melalui pelatihan ini petani, penyuluh dan insan pertanian paham dalam mengantisipasi serta melakukan tindakan mitigasi dan adaptasi terhadap El Nino, sehingga kita dapat meminimalisir dampaknya.

“Kalau kita paham mengantisipasinya, maka penurunan produktivitas tidak akan terjadi. Tapi kalau kita tidak paham, maka produktivitas pertanian kita akan turun signifikan,” tutur Dedi.

Dikatakannya, El Nino membuat curah hujan berkurang signifikan. Maka salah satu upayanya adalah mencari sumber pengairan alternatif, di antaranya adalah pemanfaatan ground water atau air tanah dan air permukaan seperti danau, kolam, sungai dan lain sebagainya.

“Yang harus diingat juga, pemanfaatan air itu harus efisien dan hemat. Sawah itu tak harus tergenang terus. Berarti penggunaan air di lahan pertanian kita harus efisien. Kadang digenangi, kadang dikeringkan. Oksidatif dan reduktif harus seimbang,” terang Dedi.

Di sisi lain, tanah yang berada di dekat akar harus relatif dalam kondisi lembab. Tujuannya agar pertanaman kita tetap segar. Oleh karenanya, harus dilakukan konservasi di wilayah tersebut.

“Bagaimana cara konservasinya? Bisa dengan menambahkan arang. 1 ton per hektare dia bisa memegang air 6 kubik. Di saat musim hujan dia dapat memegang air. Di saat musim kemarau air dilepaskan sedikit demi sedikit,” tutur Dedi.

Selanjutnya, untuk wilayah kering Dedi menyarankan agar menggunakan irigasi tetes. Sedangkan untuk sayur-mayur menggunakan irigasi springkle. Sedangkan untuk bibit, Dedi mengajak petani untuk menggunakan varietas unggul yang tahan terhadap kondisi kekeringan.

“Maka penting bagi penyuluh agar pahan efisiensi penggunaan air dan ini harus disampaikan kepada petani. Inilah strategisnya pelatihan sejuta petani dan penyuluh ini. Agar kita semua waspada. Jangan sampai kita kekurangan pangan. Kita harus siap dengan tindakan mitigasi dan adaptasi,” tandas Dedi.(021)

Tarian Apik Peserta Malaysia, Thailand & India Meriahkan Penutupan Gemes, Aulia Rachman: Melayu Indentitas Kota Medan

0
Tarian

Medan – Meski hujan mengguyur namun tidak menyurutkan antusias masyarakat menyaksikan penutupan Gelar Melayu Serumpun (Gemes) ke-6 Tahun 2023 di Istana Maimun, Jalan Brigjen Katamso Medan Jumat (19/5) malam. Ribuan warga memadati halaman istana peninggalan Kesultanan Deli yang menjadi salah satu ikon Kota Medan guna menyaksikan prosesi penutupan festival budaya Melayu tersebut.

Wali Kota Medan Bobby Nasution diwakili Wakil Wali Kota Medan H Aulia Rachman resmi menutup event Gemes yang telah berlangsung selama empat hari mulai 16-19 Mei tersebut. Selama Gemes berlangsung warga Kota Medan telah disuguhi dan dimanjakan dengan pertunjukan seni dan tari tradisional dari sejumlah negara serumpun dan juga kontingen dari sejumlah daerah di Indonesia.

Dalam acara penutupan tersebut, pengunjung disuguhi penampilan tarian yang sangat apik dan menarik dari negara serumpun seperti Malaysia dan Thailand bahkan India. Selain itu ada juga penampilan dari Kabupaten Serdang Bedagai, Kabupaten Labuhan Batu Utara serta Naggroe Aceh Darussalam (Kabupaten Pidie Jaya).

Dalam sambutannya, Aulia Rachman mengatakan, Melayu adalah identitas Kota Medan. Melayu adalah satu suku yang membawahi suku-suku lainnya yang ada di Kota Medan. Artinya, jelasnya, Melayu menjadi sebuah suku dalam mengayomi dan menjadi contoh adat budaya yang baik.

Aulia selanjutnya mengucapkan terima kasih kepada warga Medan yang turut mensukseskan, termasuk seluruh tamu undangan yang hadir dan ikut memeriahkan Gemes tersebut. Kepada Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Aulia juga menyampaikan ucapan terima kasih karena telah memasukkan Gemes menjadi event nasional.

“Insya Allah tahun depan kita akan buat acara lebih meriah lagi. Para tamu undangan yang dihadiri dari berbagai daerah dan negara. Tentunya ini menunjukkan Kota Medan adalah satu kota yang penuh dengan suku dan budaya tapi di bawahi oleh budaya Melayu yang memiliki identitas yakni Istana Maimun yang berada di inti Kota Medan,” kata Aulia. (As)

SD Negeri Bunga Bangsa Lakukan Perpisahan Angkatan Ke-11, Ini Harapan Kepala Sekolah

0
SD

Suka Makmue | Neraca News – Pagi ini 09.30 wib SD Negeri Bunga Bangsa (BB) desa lamie di kecamatan Darul Makmur kabupaten Nagan Raya laksanakan acara perpisahan sekaligus dengan acara wisuda, Sabtu 20 Mei 2023.

Pada kesempatan itu kepala sekolah Bagarddin, S. Pd mengatakan ada hal yang menarik dalam prosesi pelepasan atau perpisahan murid kelas VI pada tahun ini, jumlah murid yang lulus berjumlah 43 siswa dan merupakan angkatan ke 11 tahun ajaran 2022 – 2023, Kegiatan perpisahan kali ini merupakan kontribusi para wali murid kelas VI

Kepala sekolah berharap semoga anak- anak bisa melanjutkan ke SMP pesantren dan ke MSN yang lebih baik, jadilah anak yang patuh kepada kedua orang dan ingat atas jasa para ibu dan bapak gurumu yang telah menemani selama 6 tahun baik suka maupun duka, bukanlah perpisahan yang kami tangisi tetapi pertemuan dan kebersamaannya selama ini yang kami sesali,” Pilunya

Pada kesempatan itu kepala sekolah ucapkan terimakasih kepada panitia pelaksana dan terimakasih pula sebesar- besarnya atas kekompakan serta kontribusinya para wali murid, semoga kegiatan ini bisa terus dipertahankan, semoga bisa lebih baik lagi,” Harapnya.

Kepala sekolah juga sangat mengapresiasi para orang tua siswa yang berkontribusi penuh dalam menggelar acara perpisahan atau penyerahan para siswa – siswi kepada orang tuanya, (Ainon)

Bupati Asahan Gelar Halal Bihalal dan Silaturahmi dengan PWRI Kabupaten Asahan

0
Bupati

Bupati Asahan H. Surya, BSc menggelar Halal Bihalal dan silaturahmi dengan Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) Kabupaten Asahan di Pendopo Rumah Dinas Bupati Asahan, Kamis (18/05/2023). Pada Halal Bihalal ini tampak hadir juga Wakil Bupati Asahan yang juga merupakan Ketua PWRI Kabupaten Asahan, Sekretaris Daerah Kabupaten Asahan, Para Asisten, Staf Ahli Bupati, OPD, Camat, Pengurus PWRI Kabupaten Asahan dan tamu undangan lainnya.

Ketua PWRI Kabupaten Asahan Taufik Zainal Abidin Siregar, S. Sos, M. Si pada sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Bupati Asahan yang telah menginisiasi terlaksananya kegiatan halal bihalal dan silaturahmi dengan PWRI Kabupaten Asahan yang didalamnya merupakan Purnabakti Aparatur Sipil Negara (ASN). “PWRI Kabupaten Asahan dahulunya bernama Persatuan Purnabakti ASN. Setelah dilakukan musyawarah oleh beberapa pengurus ditemukan satu Organisasi Nasional yang menghimpun para pensiunan Pengawai Negeri Sipil yakni Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI). Maka dari itu diputuskan PWRI menjadi Organisasi yang menghimpun pensiuan ASN di Kabupaten Asahan”, terang Ketua.

Ketua juga mengatakan, Pemerintah Kabupaten Asahan telah banyak membantu PWRI Kabupaten Asahan dalam berbagai kegiatan. Untuk itu, PWRI Kabupaten Asahan siap membantu Pemerintah Kabupaten Asahan mensukseskan visi dan misinya “Mewujudkan Asahan Sejahtera yang Religius dan Berkarakter” dengan membentuk PWRI Kabupaten Asahan sampai ketingkat Desa/Kelurahan dan Kecamatan sesuai dengan aturan yang berlaku.

Sementara Bupati Asahan yang juga Pembina PWRI Kabupaten Asahan mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk kepedulian Pemerintah Kabupaten Asahan kepada pensiunan ASN di Kabupaten Asahan yang pernah mengabdikan dirinya membangun Kabupaten Asahan. Selain itu, kegiatan ini menjadi tempat untuk mengingat masa dimana kita pernah membangun Kabupaten Asahan, bersama dengan temen sejawat. “Terima kasih atas pengabdian yang telah diberikan untuk pembangunan di Kabupaten Asahan”, ucapnya.

Lebih lanjut Bupati mengatakan, kegiatan ini diharapkan dilaksanakan setiap tahunnya untuk mengingatkan ASN di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Asahan, bahwa kalian akan memasuki masa pensiun juga. Oleh sebab itu, sebelum memasuki masa pensiun, diharapkan ASN di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Asahan, memanfaatkan waktunya untuk membangun Kabupaten Asahan dan loyal kepada pimpinan.

Terakhir Bupati mengatakan, atas nama Pemerintah Kabupaten Asahan mengucapkan, selamat Hari Raya Idul Fitri 1444 H/2023 M, mohon maaf lahir dan bhatin. “Tetaplah memberikan kontribusi terbaik dalam pembangunan di Kabupaten Asahan”, tandasnya.

Dikesempatan yang sama Ir. Syarifullah Harahap, M.Si senior PWRI Kabupaten Asahan merasa bahagia atas diselenggaranya kegiatan ini, karena dapat berkumpul dengan temen sejawat, yang dahulu pernah bersama-sama mengabdi di Kabupaten Asahan. “Terima kasih kepada Bupati Asahan yang telah melaksanakan kegiatan ini, diharapkan dapat terus melaksanakan kegiatan seperti ini”, tutupnya.

Kegiatan ini dirangkai dengan penyerahan 2 unit kursi pijet, 1 unit meja tenis dan 1 unit meja tusot oleh Bupati Asahan kepada Ketua PWRI Kabupaten Asahan. (As)

Penutupan Manasik Haji Akbar Pemerintah Kabupaten Asahan

0
Haji

Setelah 3 hari melaksanakan Manasik Haji Akbar Pemerintah Kabupaten Asahan sejak tanggak 15-17 Mei 2023 di Pendopo Rumah Dinas Bupati Asahan. Hari ini, Rabu (17/05/2023) Pemerintah Kabupaten Asahan menutup pelaksanaan tersebut, dilanjutkan dengan upah-upah dan pemberian cindermata kepada para Calon Jamaah Haji oleh Bupati Asahan diwakili Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Asahan Drs. John Hardi Nasution, M. Si, Mewakili Dandim 0208/Asahan, Mewakili Danlanal TBA, Ketua DWP Kabupaten Asahan dan tamu undangan lainnya.

Pada bimbingan dan arahannya Sekda Kabupaten Asahan menyampaikan tujuan Pemerintah Kabupaten Asahan mengadakan Manasik Haji adalah, sebagai upaya silaturrahmi dan pengenalan satu sama lain, pemantapan dan penyamaan persepsi dalam penyelenggaraan Ibadah Haji di Tanah Suci Makkah, baik sejak keberangkatan, selama di Tanah Makkah sampai kembalinya Jamaah Calon Haji Ketanah Air. Dalam kesempatan ini juga Sekda mengatakan atas nama Pemerintah Kabupaten Asahan, saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia penyelenggara dan para pembimbing manasik, sehingga kegiatan ini terlaksana dengan baik dan sukses.

“Diharapkan, seluruh Jamaah Calon Haji Kabupaten Asahan yang akan diberangkatkan pada tahun ini dapat lebih memahami dan memperdalam segala bimbingan dan petunjuk yang diberikan oleh para asatidz dan pembimbing. Lebih lanjut atas nama Pemerintah Kabupaten Asahan menyatakan turut merasa bahagia dan gembira atas keberangkatan bapak ibu para Jamaah Calon Haji”, ucapnya.

Terakhir Sekda berpesan kepada para Calon Jamaah Haji Kabupaten Asahan tetap menjaga semangat dan stamina, mengingat jadwal keberangkatan yang sudah semakin dekat, sebab Ibadah Haji adalah ibadah yang lebih banyak mengandalkan kesehatan dan kekuatan fisik. “Ikutilah peraturan yang sudah disampaikan oleh para pembimbing dan berbagai ketentuan untuk program kesehatan agar terpelihara secara fisik dan mental. Kesehatan sangat penting agar penyelenggaraan Ibadah Haji lebih sempurna. Kami berdoa semoga seluruh Jamaah Calon Haji dapat memperoleh kesehatan, kekuatan dan kemudahan selama melaksanakan Ibadah Haji sampai kembali ke kampung halaman masing-masing dengan selamat dan memperoleh predikat Haji yang Mabrur”, tandasnya. (As)

Kapolres Madina Menjenguk Ustadz Amir yang Sedang Sakit

0
Kapolres

Neracanews | Mandailing Natal – Sebagai bentuk rasa kepedulian sesama ummat manusia, Kapolres Mandailing Natal AKBP H.M Reza Chairul A.S S.IK., S.H., M.H didampingi Kabagren Kompol A.R Siregar, Kasat Binmas dan anggotanya serta Al-Ust. Mahyuddin menjenguk salah seorang pengurus BKM mesjid Al-Mubarrok yang tengah sakit di Desa Mompang Julu. Jum’at, (19/05/2023)

Kapolres Mandailing Natal AKBP H.M Reza menyampaikan, kegiatan tersebut merupakan bentuk kepedulian dan rasa prihatin terhadap Ust. Amir yang beberapa hari ini tidak bisa melaksanakan tugas di Mesjid di karena tengah sakit.
“Anjangsana ini dilakukan guna melihat langsung sekaligus memberikan support dan bantuan tali asih untuk salah seorang keluarga kita yang sedang sakit,” ucap Kapolres

Kapolres berharap kepada Ust. Amir dan keluarga yang mengalami sakit untuk tetap semangat serta teratur dalam menjalani pengobatan yang sedang dijalani. Semoga lekas sembuh dan harus tetap semangat,” harap Kapolres.

Ust. Amir yang tengah sakit mengucapkan terimakasih dan syukur atas kenjungan Kapolres dan rombongan, yang sekaligus juga memberikan dukungan semangat dan moril kepadanya dan orangtuanya.

Terimkasih pak sudah datang menjenguk saya dan orangtua yang sakit, semoga bapak-bapak sehat selalu, panjang umur dan semakin sukses, Aaamiin”, Ucap Ust. Amir sembari mata barkaca-kaca. (Hem Surbakti)

Wakil Bupati Karo Theopilus Ginting Sambut Kunjungan KBRI Singapura

0
Wakil Bupati Karo Theopilus Ginting Sambut Kunjungan KBRI Singapura

Karo  – Wakil Bupati Karo, Theopilus Ginting menyambut kunjungan pejabat Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Singapura, Juviano Ribeiro, perwakilan Tim Dolanesia Foong Kon Yu dan Martin Lukas bertempat di Taman Simalem Resort (TSR) Tongging, Kecamatan Merek,Kabupaten Karo, Jumat (19/05/23).

Kunjungan ini bertujuan untuk mendukung promosi wisata di Indonesia oleh KBRI Singapura bekerjasama dengan Dolanesia, salah satu travel operator yang berkedudukan di Singapura.

Danau Toba merupakan salah satu destinasi wisata Indonesia yang akan dipromosikan pada Tahun 2023.

Dalam kesempatan ini Dolanesia membawa belasan rombongan wisatawan berusia lanjut dari Singapura selama seminggu, mulai dari tangfal 17-24 Mei 2023 untuk mengelilingi destinasi super prioritas Danau Toba dengan tema Calvary Toba Lake Tour.

Wabup Theo menyambut hangat kedatangan delegasi. Beliau menyampaikan bahwa Karo bukan hanya Danau Toba dan Berastagi. Potensi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) misal Kopi Karo sangatlah besar. Impiannya adalah Pemerintah Karo mempunyai showroom di Singapura untuk mempromosikan UMKM, kopi, dan pariwisata kabupaten bermoto Pijer Podi itu.

Sementara, Komisioner Martin Lukas mengatakan gagasan Wabup Karo Theopilus Ginting sangat baik, tetapi perlu juga disiapkan materi promosi yang berkualitas dunia serta story telling yang mengena kepada masyarakat “Negeri Singa”. Dolanesia dan diaspora Indonesia di Singapura siap mendukung materi promosi serta program pelatihan untuk meningkatkan packaging serta Sumber daya Manusia (SDM) di Tanah Karo,”pungkasnya.

Acara diakhiri dengan penyerahan cinderamata buku The 10 New Bali yang diserahkan oleh Partner Dolanesia Ken Foong kepada Wabup.(As)

Bupati Karo Cory Sriwaty Sebayang Sambut Kunker Plt Bupati Muara Enim

0
Bupati Karo Cory Sriwaty Sebayang Sambut Kunker Plt Bupati Muara Enim

Karo – Bupati Karo Cory Sriwaty Sebayang menerima kunjungan Plt. Bupati Muara Enim, Ahmad Usmarwi Kaffah di Kantor Bupati Karo, Rabu (17/05/23).

Plt. Bupati Muara Enim didampingi Plt. Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Muara Enim, Provinsi Sumatera Selatan(Sumsel) Nurul Vita Utami Kaffah di sambut hangat oleh Bupati Karo di ruang kerjanya.

Kunjungan ini dalam rangka silaturahmi dan juga tukar pikiran Pemerintah Kabupaten Karo dengan Pemkab Muara Enim. Dalam pertemuan ini, Bupati Karo memperkenalkan banyak hal terkait Kabupaten Karo, beliau menceritakan pariwisata dan pertanian Kabupaten Karo. Tidak hanya sampai disitu saja, mereka juga bertukar informasi tentang pengembangan kepariwisataan dan program pemerintah daerah.

Bupati juga mengucapkan banyak terimakasih atas kunjungan Plt bupati dan Plt ketua TP.PKK Muara Enim ke Kabupaten Karo. Senang rasanya bisa bertemu untuk bersilaturahmi serta bertukarpikiran untuk kemajuan pembangunan kedua kabupaten.

Hal ini disampaikan Kadis Kominfo Kabupaten Karo Frans Leonardo Surbakti, kepada wartawan, Jumat (19/5).

Diakhir pertemuan, Bupati Karo memberikan cenderamata kepada Plt. Bupati dan Plt. Ketua TP PKK Muara Enim berupa plakat serta Beka Buluh dan Uis Nipes.(As)